commit to user
16 suatu proses produk itu sama benar, tidak dapat dihindarkan
adanya variansi.
C. Tujuan Pengendalian Kualitas
Pengendalian kualitas merupakan kegiatan yang terpadu dalam perusahaan untuk menjaga dan mengarahkan kualitas
produk yang dihasilkan dapat berjalan baik dan hasilnya sesuai standar yang ditetapkan.
Menurut Purnomo 2004: 242, tujuan dari pengendalian kualitas adalah untuk mengendalikan kualitas produk atau jasa
yang dapat memuaskan konsumen.
D. Biaya Kualitas
Kualitas yang lebih tinggi berarti biaya yang lebih tinggi pula, dengan kata lain peningkatan kualitas pasti dibarengi dengan
peningkatan biaya. Biaya tinggi berarti harga jual juga tinggi, tetapi harga jual tinggi tidak selalu mencerminkan kualitas tinggi.
Menurut Yamit 2005: 12, biaya kualitas adalah biaya yang terjadi atau yang mungkin akan terjadi karena produk cacat atau
kualitas yang jelek. Menurut Render dan Heizer 2009: 303, biaya kualitas
adalah biaya akibat melakukan hal yang salah, yaitu harga yang
commit to user
17 harus dibayar karena tidak sesuai standar. Ada empat kategori
utama biaya dikaitkan dengan kualitas yang disebut biaya kualitas: a
Biaya pencegahan yaitu biaya yang terkait dengan mengurangi kemungkinan komponen atau jasa mengalami kerusakan
contoh: pelatihan, program peningkatan kualitas. b
Biaya penaksiran yaitu biaya yang dikaitkan dengan proses evaluasi produk, proses komponen, dan jasa contoh: biaya
pengujian, laboratorium, dan pemeriksa. c
Kegagalan internal yaitu biaya yang diakibatkan oleh proses produksi komponen atau jasa yang rusak sebelum diantarkan ke
pelanggan contoh:
rework, scrap,
dan waktu tunggu akibat mesin rusak
d Biaya eksternal yaitu biaya yang terjadi setelah pengiriman
barang atau jasa yang cacat contoh:
rework,
barang dikembalikan, kewajiban, kehilangan kepercayaan, biaya pada
masyarakat
E. Dimensi Kualitas
Menurut Garvin dalam Tjiptono dan Diana, 2003: 27, ada delapan dimensi kualitas yang digunakan sebagai kerangka
perencanaan strategis dan analisis, terutama untuk produk manufaktur.
commit to user
18 Dimensi-dimensi tersebut adalah:
a. Kinerja
performance
karakteristik operasi pokok dari produk inti.
b. Ciri-ciri atau keistimewaan tambahan
fea tures,
yaitu karakteristik sekunder atau pelengkap.
c. Kehandalan
reability
, yaitu kemungkinan kecil akan mengalami kerusakan atau gagal dipakai.
d. Kesesuaian dengan spesifikasi
conformance to specifications,
yaitu sejauh mana karakteristik desain dan operasi memenuhi standart-standart yang telah ditetapkan sebelumnya.
e. Daya tahan
durability,
berkaitan dengan berapa lama produk tersebut dapat terus digunakan.
f.
Serviceability
, meliputi kecepatan, kompetensi, kenyamanan, mudah direparasi, penanganan keluhan yang memuaskan.
g. Estetika, yaitu daya tarik produk terhadap panca indra.
h. Kualitas yang dipersepsikan
perceived quality,
yaitu citra dan reputasi produk serta tanggung jawab perusahaan.
F. Alat Analisis Pengendalian Kualitas