Pengertian Kualitas Pengertian Pengendalian Kualitas

commit to user 14

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Kualitas

Ada banyak sekali definisi dan pengertian kualitas, yang sebenarnya definisi atau pengertian yang satu hampir sama dengan definisi atau pengertian yang lain. Pengertian kualitas menurut para ahli yang banyak dikenal antara lain: Menurut Davis dalam Yamit, 2005: 8, kualitas merupakan suatu kondisi yang dinamis yang berhubungan dengan produk, jasa, manusia, proses, dan lingkungan yang memenuhi atau melebihi harapan. Menurut Elliot dalam Ariani, 2005: 3, kualitas adalah sesuatu yang berbeda untuk orang yang berbeda dan tergantung pada waktu dan tempat, atau dikatakan sesuai dengan tujuan. Menurut Render dan Heizer 2009: 301, kualitas adalah keseluruhan fitur dan karakteristik produk atau jasa yang mampu memuaskan kebutuhan yang tampak atau samar. commit to user 15

B. Pengertian Pengendalian Kualitas

Ada beberapa pengertian pengendalian kualitas dari para ahli, yaitu sebagai berikut: Menurut Yamit 2005: 202, pengendalian kualitas statistik adalah alat yang sangat berguna dalam membuat produk sesuai dengan spesifikasi sejak dari awal proses hingga akhir proses. Menurut Crosby dalam Tjiptono dan Diana, 2003: 56, kualitas adalah memenuhi atau sama dengan persyaratannya conformance to requirements, meleset sedikit saja dari persyaratannya, maka suatu produk atau jasa tidak berkualitas. Persyaratan itu sendiri dapat berubah sesuai dengan keinginan pelanggan, kebutuhan organisasi, pemasok dan sumber, pemerintah, teknologi, serta pasar atau persaingan. Menurut Purnomo 2004: 242, pengendalian kualitas adalah aktivitas pengendallian proses untuk mengukur ciri-ciri kualitas produk, membandingkannya dengan spesifikasi atau persyaratan, dan mengambil tindakan penyehatan yang sesuai apabila ada perbedaan antara penampilan yang sebenarnya dan yang standar. Menurut Purnomo 2004: 244, pengendalian kualitas statistik adalah alat bantu manejemen untuk menjamin kualitas, karena pada dasarnya tidak ada dua produk yang dihasilkan oleh commit to user 16 suatu proses produk itu sama benar, tidak dapat dihindarkan adanya variansi.

C. Tujuan Pengendalian Kualitas