25
BAB 3 METODE PENELITIAN
3.1 Dasar Penelitian
Pendekatan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif. Menurut Bogdan dan Taylor, metode penelitian kualitatif
adalah prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati Moleong 2006:4.
Data yang diperlukan dalam penelitian ini bukan data yang berupa angka-angka, melainkan kata-kata yang bersifat kualitatif.
Penelitian ini mencoba menjelaskan, mendeskripsikan, menyelidiki, dan memahami fenomena dari tradisi ngemblok yang berkaitan dengan pelaksanaan
tradisi ngemblok, persepsi masyarakat tentang tradisi ngemblok, konsekuensi apabila tradisi ngemblok gagal dilaksanakan, dan perubahan tradisi ngemblok pada
masyarakat nelayan di Kecamatan Kragan secara holistik dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan memanfaatkan berbagai
metode ilmiah.
3.2 Lokasi Penelitian
Lokasi dalam penelitian ini adalah Kecamatan Kragan yang berada dalam wilayah Kabupaten Rembang. Pemilihan lokasi penelitian di Kecamatan Kragan
dikarenakan masyarakat nelayan di Kecamatan Kragan masih kental melaksanakan tradisi ngemblok sampai sekarang sebagai bentuk penghormatan
26
kepada warisan leluhur. Waktu yang digunakan untuk mengungkap fenomena perubahan tradisi ngemblok pada masyarakat nelayan di Kecamatan Kragan
Kabupaten Rembang yaitu tanggal 25 Mei 2008 sd 25 Juli 2008.
3.3 Fokus Penelitian
Pada dasarnya penentuan masalah dalam penelitian kualitatif bertumpu pada suatu fokus. Masalah adalah keadaan yang bersumber dari hubungan antara dua
faktor atau lebih yang menghasilkan situasi yang menimbulkan tanda tanya dan dengan sendirinya memerlukan upaya untuk mencari suatu jawaban Moleong
2006:93. Faktor yang berhubungan tersebut dalam hal ini mungkin berupa data
empiris, konsep, pengalaman, pengetahuan, pengalaman sendiri atau unsur lainnya. Jika kedua faktor itu diletakkan secara berpasangan akan menghasilkan
sejumlah tanda-tanya dan perlu dicari solusinya. Berdasarkan konsep di atas, yang menjadi fokus dalam penelitian ini adalah:
a. Pelaksanaan tradisi ngemblok pada masyarakat nelayan di Kecamatan Kragan
Kabupaten Rembang. b.
Persepsi masyarakat tentang pelaksanaan tradisi ngemblok pada masyarakat nelayan di Kecamatan Kragan Kabupaten Rembang.
c. Konsekuensi apabila tradisi ngemblok gagal dilaksanakan oleh masyarakat
nelayan di Kecamatan Kragan Kabupaten Rembang. d.
Perubahan tradisi ngemblok dari dahulu sampai sekarang pada masyarakat nelayan di Kecamatan Kragan Kabupaten Rembang.
27
3.4 Sumber Data Penelitian