5. Evaluasi
Pada tahap ini dilakukan uji coba dan evaluasi terhadap website aplikasi yang telah selesai dibuat. Uji coba dilakukan untuk
mengetahui apakah aplikasi dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan.
1.6 Sistematika Penulisan
Sistem Penulisan, urutan dan uraian penulisan Tugas Akhri ini adalah sebagai berikut :
BAB I : PENDAHULUAN Mengemukakan permasalahan yang meliputi latar belakang masalah, perumusan
masalah, batasan masalah, tujuan, manfaat, metodologi penelitian serta sistematika penulisan.
BAB II : LANDASAN TEORI Landasan Teori memuat tinjauan pustaka yang menjelaskan teori-teori yang
berhubungan dengan tugas akhir, seperti sistem
trouble tickets
, pengertian website, PHP, MySQL serta teori lainya yang mendukung.
BABIII : DESAIN DAN PERANCANGAN Bab ini memuat perancangan sistem
trouble tickets
, perancangan proses pada sistem dengan DFD
Data Flow Diagram
, perancangan basis data yang dibutuhkan serta layout dari website aplikasi
trouble tickets
yang akan dibuat. BAB IV : IMPLEMENTASI DAN ANALISA
Menjelaskan implementasi, hasil analisa serta pembahasan sistem
trouble tickets
yang telah selesai dibuat. BAB V : PENUTUP
Pada bab ini membahas tentang kesimpulan dan saran-saran yang berkaitan dengan website sistem aplikasi
trouble tickets
agar lebih baik dan berguna untuk perusahaan ISP maupun penulis.
5
BAB II LANDASAN TEORI
2.1 Website
Pada tahun 1990 World Wide Web mulai dikembangkan olah CERN Laboratorium Fisika Partikel di Swiss berdasarkan proposal yang dibuat oleh
Tim Bernes-lee. Namun demikian WWW browser yang baru lahir dua tahun kemudian, tepatnya tahun 1992 dengan nama Viola. Viola diluncurkan oleh Pei
Wei dan didistribusikan bersama CERN.
2.2
Trouble Ticket System
Trouble ticket
disebut juga
trouble report
adalah sebuah mekanisme yang digunakan dalam organisasi untuk melacak, melaporkan, dan menyelesaikan
beberapa jenis masalah yang dialami. Sistem
trouble ticket
berasal dari sebuah sistem pelaporan masalah berbasis kertas, akan tetapi sekarang kebanyakan
berbasis website dan terkait dengan lingkungan
Customer Relationship Manajemen
CRM, seperti
call centre
, website
e-business
atau lingkungan teknologi tingkat tinggi seperti
Network Operations Centers
NOCs. Sebuah tiket di dalam sistem trouble ticket akan mempunyai siklus proses
yang bergerak. Tiket ini biasanya diklasifikasikan dengan jenis permasalahan tertentu untuk selanjutnya diberikan kepada orang yang mempunyai kemampuan
yang ahli dibidang permasalahan tersebut. Tiket akan mempunyai status
open ticket
dan akan tersimpan dalam antrian kerja sampai masalah terselesaikan. Sedangkan beberapa disiplin antrian, seperti FIFO dan antrian prioritas, dapat
digunakan dalam penanganan antrian tiket Anonim, 2003.
2.3 Data dan Informasi