Pendahuluan Kegiatan Inti Pelaksanaan Penelitian

2. Pelaksanaan Penelitian

Penelitian ini direncanakan sebanyak tiga kali pertemuan. Adapun langkah-langkah pembelajarannya sebagai berikut :

a. Pendahuluan

1. Siswa mengerjakan soal pretes sebagai penilaian kemampuan awal siswa. 2. Siswa mendengarkan pembacaan Standar Kompetensi SK, Kompetensi Dasar KD, dan indikator pembelajaran. 3. Siswa memperhatikan dan menjawab apersepsi dari guru, “Apa yang terjadi bila seluruh rangka pada tubuh kita hilang?” pertemuan I. “Apa yang terjadi bila antara tulang tengkorak kita dihubungkan dengan sendi yang memungkinkan adanya pergerakan tulang?” pertemuan II. “Kita dapat melakukan gerakan dalam kehidupan sehari-hari. Apa yang menyebabkan terjadinya gerakan pada manusia?” pertemuan III.. 4. Siswa mendengarkan motivasi dari guru, “Dengan adanya rangka, kita bisa bergerak, berjalan, berlari, memasak, dan kegiatan lainnya. Tuhan menciptakan sesuatu di dunia ini tidak ada yang sia-sia.” pertemuan I. Guru mengatakan kepada siswa. “Tuhan telah meletakan sendi-sendi sesuai tempatnya. Bayangkan saja jika pada lutut kita terdapat sendi yang seharusnya ada diantara tulang tengkorak kita, maka kaki kita tidak akan dapat bergerak leluasa.” pertemuan II. Guru mengatakan kepada siswa, Seluruh tulang dan organ dalam tubuh kita dapat bergerak karena ada otot yang menggerakkannya. Pernah kalian melihat tayangan di televisi bahwa jika kita meminum suatu produk susu yang ditayangkan tersebut dapat membentuk perut menjadi sixpack? Lalu dapatkah perut kita menjadi sixpack hanya dengan minum susu tersebut? Mengapa? pertemuan III. 5. Siswa mendengarkan penjelasan proses pembelajaran yang akan dilakukan.

b. Kegiatan Inti

1. Memilih topik Siswa memilih subtopik khusus di dalam suatu daerah masalah umum yang biasanya ditetapkan oleh guru. Selanjutnya siswa diorganisasikan menjadi dua sampai enam anggota tiap kelompok menjadi kelompok-kelompok yang berorientasi tugas. 2. Perencanaan kooperatif Siswa dan guru merencanakan prosedur pembelajaran, tugas dan tujuan khusus yang konsisten dengan subtopik yang telah dipilih pada tahap pertama. 3. Implementasi Siswa menerapkan rencana yang telah mereka kembangkan didalam tahap kedua. 4. Analisis dan sintesis Siswa menganalisis dan menyintesis informasi yang diperoleh. 5. Presentasi hasil final Siswa menyajikan hasil penyelidikannya dengan cara yang menarik kepada seluruh kelas dan dikoordinasikan oleh guru. 6. Evaluasi Siswa dan guru mengevaluasi tiap kontribusi kelompok terhadap kerja kelas sebagai suatu keseluruhan. Evaluasi yang dilakukan dapat berupa penilaian individual atau kelompok.

c. Penutup

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALISATIONS (TAI) TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR DAN PENGUASAAN KONSEP PADA MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN (Studi Kuasi Eksperimen Kelas XI IPA SMA Negeri 07 Bandar Lampung Tahun Pela

1 12 64

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD TERHADAP PENGUASAAN MATERI POKOK SISTEM PERNAPASAN PADA MANUSIA (Studi Eksperimen Siswa Kelas VIII SMP Gajah Mada Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2011/2012)

0 4 55

PENGARUH GAYA BELAJAR TERHADAP PENGUASAAN MATERI POKOK SISTEM GERAK PADA MANUSIA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) (Quasi Eksperimen pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 7 Bandar Lampung semester ganjil tahun pelajaran 2011/201

1 3 56

PENGARUH GAYA BELAJAR TERHADAP PENGUASAAN MATERI POKOK SISTEM GERAK PADA MANUSIA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN INQUIRI TERBIMBING (Quasi EksperimenpadaSiswaKelas XI di SMA Negeri 13 Bandar Lampung Semester GanjilTahunPelajaran 2011/2012)

1 7 71

PENGARUH GAYA BELAJAR SISWA TERHADAP PENGUASAAN MATERI POKOK SISTEM GERAK PADA MANUSIA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STAD (Studi Kuasi Eksperimen Pada Siswa Kelas XI di SMA Negeri 16 Bandar Lampung Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2011/2012)

1 7 57

PENGARUH GAYA BELAJAR SISWA TERHADAP PENGUASAAN MATERI POKOK SISTEM GERAK PADA MANUSIA MELALUI PEMBELAJARAN PEMETAAN KONSEP (Quasi Eksperimen pada Siswa Kelas XI di SMA Perintis 1 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2011/2012)

0 51 56

PENGARUH GAYA BELAJAR SISWA TERHADAP PENGUASAAN MATERI POKOK SISTEM GERAK PADA MANUSIA MELALUI MODEL SIKLUS BELAJAR (Learning Cycle) (Kuasi Eksperimen pada Siswa Kelas XI di SMA Gajah Mada Bandar Lampung Semester Ganjil T.P. 2011/2012).

1 16 54

PENGARUH MULTIMEDIA INTERAKTIF MELALUI MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM GERAK MANUSIA (Kuasi Eksperimen Pada Siswa Kelas VIII SMP N 1 Tumijajar T.P 2011/2012)

0 17 61

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE Student Teams Achievement Divisions (STAD) MELALUI MEDIA VIDEO TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR DAN PENGUASAAN MATERI POKOK PENCEMARAN LINGKUNGAN OLEH SISWA (Studi Eksperimen Siswa Kelas X SMA Negeri 7 Bandar Lampung

0 19 43

PEMANFAATAN KARTU BERGAMBAR PADA SUB MATERI POKOK INVERTEBRATA MELALUI PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION (GI) TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR RASIONAL SISWA (Studi Quasi Eksperimen pada Kelas X Semester Genap SMA Al-Kautsar Bandar Lampung Ta

0 12 57