Aktivitas Belajar TINJAUAN PUSTAKA

Prestasi adalah bukti usaha yang dapat dicapai atau prestasi adalah hasil yang dicapai pada suatu saat WS. Winkel, 1984: 161, dan menurut Poerwadarminta 2004:768 prestasi adalah hasil yang telah dicapai dilakukan, dikerjakan dan sebagainya. Berdasarkan pengertian-pengertian prestasi yang telah dikemukakan di atas, dapat disimpulkan bahwa prestasi adalah hasil yang dicapai siswa setelah ia mengikuti aktivitas belajar mengajar di sekolah. Prestasi merupakan kecakapan atau hasil kongkrit yang dapat dicapai pada saat atau periode tertentu. Berdasarkan pendapat tersebut, prestasi dalam penelitian ini adalah hasil yang telah dicapai siswa dalam proses pembelajaran. Sedangkan prestasi yang dimaksudkan dalam penelitian ini adalah prestasi belajar Matematika pada siswa Kelas VI SDN 1 Susunan Baru Bandar Lampung Tahun Pelajaran 20142015. Prestasi belajar adalah hasil pengukuran dari penilaian usaha belajar yang dinyatakan dalam bentuk simbol, huruf maupun kalimat yang menceritakan hasil yang sudah dicapai oleh setiap anak pada periode tertentu. Prestasi belajar merupakan hasil dari pengukuran terhadap peserta didik yang meliputi faktor kognitif, afektif dan psikomotor setelah mengikuti proses pembelajaran yang diukur dengan menggunakan instrumen tes yang relevan.

BAB III METODE PENELITIAN

A. Setting Penelitian

1. Subjek Penelitian Subjek dalam penelitian tindakan kelas ini adalah siswa kelas VI SDN 1 Susunan Baru Kecamatan Tanjungkarang Barat Kota Bandar Lampung dengan jumlah siswa 23 anak yang terdiri dari 10 siswa laki-laki dan 13 siswa perempuan.

2. Lokasi Penelitian

Penelitian dilaksanakan di SDN 1 Susunan Baru Kecamatan Tanjungkarang Barat Kota Bandar Lampung.

3. Waktu Penelitian

Penelitian dilaksanakan pada semester ganjil Tahun Pelajaran 20142015.

B. Faktor Yang Diteliti

Faktor yang diteliti dalam penelitian ini adalah aktivitas dan prestasi belajar matematika siswa kelas VI SDN 1 Susunan Baru dalam pembelajaran melalui pendekatan kontekstual.

C. Data Penelitian

Data penelitian ini adalah data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif diperoleh melalui hasil tes hasil evaluasi yang dilakukan pada setiap akhir siklus, sedangkan data kuantitatif diperoleh dari hasil pengamatan atau observasi selama proses pembelajaran berlangsung.

D. Teknik Pengumpulan Data

Data penelitian diperoleh melalui tes dan pengamatan observasi.

1. Tes

Seperangkat tugas yang harus dikerjakan oleh orang yang di tes, dan berdasarkan hasil pelaksanaan tugas-tugas tersebut, akan dapat ditarik kesimpulan tentang aspek tertentu pada orang tersebut Poerwati, dkk, 2008. Dalam penelitian ini, teknik tes digunakan untuk mengumpulkan data-data nilai siswa guna mengetahui minat dan prestasi belajar siswa mata pelajaran Matematika pada kelas VI SD Negeri 1 Susunan Baru Kecamatan Tanjungkarang Barat Kota Bandar Lampung khusunya tes kemampuan tentang menghitung luas bangun.

2. Observasi

Teknik nontes dapat dilakukan melalui observasi baik secara langsung maupun tidak langsung Poerwati, dkk, 2008. Secara sederhana, observasi dapat diartikan sebagai prosedur yang sistematis dan baku untuk memperoleh data. Observasi digunakan untuk mengetahui apakah dengan

Dokumen yang terkait

UPAYA MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEMATIK MELALUI PENDEKATAN PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS III SD NEGERI 2 SUKARAME BANDARLAMPUNG

1 18 73

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN PEMECAHAN MASALAH PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 6 ADILUWIH KABUPATEN PRINGSEWU

0 6 46

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 KAMPUNG KOTAAGUNG KABUPATEN TANGGAMUS TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 5 34

Peningkatan prestasi belajar IPA melalui pendekatan kontekstual pada siswa kelas VI

0 2 48

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS IV Peningkatan Motivasi Belajar Matematika Melalui Pendekatan Kontekstual Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 04 Plumbon Tawangmangu Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2

0 1 15

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS IV Peningkatan Motivasi Belajar Matematika Melalui Pendekatan Kontekstual Pada Siswa Kelas IV SD Negeri 04 Plumbon Tawangmangu Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2

0 1 19

Peningkatan keaktifan dan prestasi belajar IPA siswa kelas III SD Negeri Plaosan 1 menggunakan pendekatan kontekstual.

0 0 253

PENINGKATAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS VA SD NEGERI NOGOTIRTO MENGGUNAKAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL

0 0 396

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR IPA DENGAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI PLAOSAN 1

0 4 181

PENINGKATAN MINAT DAN PRESTASI BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD NEGERI SELOMULYO MENGGUNAKAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL

1 1 373