4.4 Implementasi
Tahapan implementasi sistem adalah tahapan dimana perancangan sistem sudah selesai dibuat. Implementasi Sistem Informasi Angkutan Kota
ini menggunakan bahasa pemrograman Java dan Basis Data Menggunakan MySQL. Implementasi seluruhnya dilakukan perangkat keras PC personal
computer dengan menggunakan sistem operasi Microsoft Windows 7.
4.4.1. Batasan Implementasi optional
Terdapat batasan di dalam pengimplementasian perangkat lunak dari Sistem Informasi Angkutan terdapat beberapa batasan-batasan
diantaranya:
1. Sistem informasi ini hanya difokuskan pada pencatatan dan pembuatan laporan data supir, data kendaraan, data trayek, data
pengeluaran, dan data pengajuan. 2. Sistem informasi ini hanya dapat dilakukan administrator yaitu
bagian bengkel, administrasi, dan pemilik. 3. Sistem ini tidak disediakan untuk pembuatan laporan keuangan
dan penggajian.
4.4.2. Implementasi Perangkat Lunak
Untuk Mengembangkan perangkat lunak ini menggunakan NetBeans IDE 7.1.2 berbahasa pemrograman java, database
menggunakan XAMMP v3.2.1 untuk mengakses MySQL, untuk membuat laporan menggunakan iReport 5.1.0, mengubah aplikasi
menjadi EXE menggunakan Install Creator Pro, dan Sistem Operasi yang digunakan Windows 7.
4.4.3. Implementasi Perangkat Keras
Perangkat keras yang dibutuhkan untuk mendukung kinerja sistem
yang dirancang antara lain:
1. Server A. Harddisk minimal 80 GB
B. Memory Minimal 512 GB C. VGA minimal 256 Mb
D. Processor Dual Core E. Printer
F. Mouse G. Keyboard
H. Monitor 2. Client
A. Memory minimal 256 MB B. VGA minimal 128 Mb
C. Harddisk minimal 60 GB D. Processor pentium IV
E. Printer F. Mouse
G. Keyboard
4.4.4. Implementasi Basis Data Sintaks SQL
1. Tabel Data Kendaraan CREATE TABLE IF NOT EXISTS `datakendaraan`
`KodeKendaraan` varchar50 NOT NULL, `NoPolisi` varchar50 NOT NULL,
`Merk` varchar50 NOT NULL, `Jurusan` varchar50 NOT NULL,
`TahunIjinTrayek` date NOT NULL, `TahunBerlakuTrayek` date NOT NULL,
`JumlahSetoranPerhari` int10 NOT NULL, PRIMARY KEY `KodeKendaraan`
ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1; 2. Tabel Data Supir
CREATE TABLE IF NOT EXISTS `datasupir` `Nama` varchar100 NOT NULL,
`Alamat` varchar50 NOT NULL, `NoKTP` varchar100 NOT NULL,
`NoSIM` varchar100 NOT NULL, `TempatTinggal` varchar50 NOT NULL,
`TempatTanggalLahir` varchar50 NOT NULL, `Status` varchar50 NOT NULL,
PRIMARY KEY `Nama`
ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1; 3. Tabel Data Trayek
CREATE TABLE IF NOT EXISTS `datatrayek` `NoTrayek` int50 NOT NULL,
`KodeKendaraan` varchar100 NOT NULL, `Jurusan` varchar50 NOT NULL,
`tanggalKeberangkatan` date NOT NULL, `JamKeberangkatan` varchar20 NOT NULL,
`NamaSupir` varchar50 NOT NULL, `JumlahSetoranPerhari` int10 NOT NULL,
`LamaPengembalian` varchar20 NOT NULL, `TotalJumlahSetoran` int10 NOT NULL,
`SetoranYangDibayar` int10 NOT NULL, `JumlahSisaSetoran` int10 NOT NULL,
PRIMARY KEY `NoTrayek` ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1;
4. Tabel Data Pengeluaran CREATE TABLE IF NOT EXISTS `datapengeluaran`
`NoPengeluaran` int50 NOT NULL, `JenisPengeluaran` varchar100 NOT NULL,
`Jumlah` varchar50 NOT NULL, `NoPolisi` varchar50 NOT NULL,
`KodeKendaraan` varchar50 NOT NULL, `Biaya` int10 NOT NULL,
`tanggal` date NOT NULL, PRIMARY KEY `NoPengeluaran`
ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1; 5. Tabel Data Pengajuan
CREATE TABLE IF NOT EXISTS `datapengajuan` `NoPengajuan` int50 NOT NULL,
`NamaSupir` varchar100 NOT NULL, `KodeKendaraan` varchar50 NOT NULL,
`NoPolisi` varchar50 NOT NULL, `JenisPengajuan` varchar50 NOT NULL,
`Jumlah` varchar50 NOT NULL, `Biaya` int20 NOT NULL,
`tanggal` date NOT NULL, `Status` varchar NOT NULL,
PRIMARY KEY `NoPengajuan` ENGINE=InnoDB DEFAULT CHARSET=latin1;
4.4.5. Implementasi Antar Muka