Gambaran Umum Kabupaten Pringsewu

V. SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

1. Berdasarkan hasil perhitungan dengan Indeks Herfindhal dan uji Market Share menghasilkan bahwa pasar yang terjadi pada 83 industri di Kabupaten Pringsewu merupakan jenis pasar persaingan monopolistik. 2. Kinerja industri genteng press di Kabupaten Pringsewu disimpulkan baik. Berdasarkan perhitungan indeks profitabilitas pada beberapa industri genteng press di Kabupaten Pringsewu diperoleh rata – rata indeks profitabiltas sebesar 53,13. Hal ini berarti kinerja industri genteng press di Kabupaten Pringsewu telah mampu menghasilkan keuntungan dengan rata – rata profitabilitas perusahaan di atas 50 . 3. Berdasarkan hasil perhitungan dapat diketahui bahwa pangsa pasar memiliki hubungan erat dan positif dengan profitabilitas perusahaan, koefisien korelasi pangsa pasar dengan profitabilitas sebesar 0,635. Ini berarti apabila pangsa pasar perusahaan genteng press meningkat maka profitabilitas perusahaan akan meningkat.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, peneliti memberikan saran sebagai berikut : 1. Melihat kondisi pasar berada pada persaingan monopolistik, maka pengusaha hendaknya melakukan strategi usaha dengan cara :  Membuat iklan komparatif berupa iklan yang menonjolkan perbedaan produk. Seperti memberi informasi kepada konsumen bahwa genteng yang ada di perusahaan ini bisa di pesan warna genteng nya sesuai dengan kesukaan konsumen. 2. Pengrajin genteng press di Kabupaten Pringsewu perlu melakukan kegiatan promosi, seperti melalui radio atau koran. Hal ini bertujuan untuk : pertama untuk memperoleh konsumen baru dan yang kedua, untuk mempertahankan konsumen lama agar tidak berpaling ke produsen lain sehingga pengrajin genteng press di Kabupaten Pringsewu dapat meningkatkan kinerjanya. 3. Pengrajin genteng press di Kabupaten Pringsewu perlu memperluas pangsa pasar dengan melakukan kebijakan non harga yaitu dengan meningkatkan kualitas dan melakukan kerja sama antar pengusaha sehingga perusahaan akan terkonsentrasi dengan baik dan mampu menghadapi tingkat persaingan yang terjadi pada industri genteng press di Kabupaten Pringsewu sehingga meningkatkan profitabilitas perusahaan. DAFTAR PUSTAKA Adi, Teguh Wuryanto dan Umar, Maruto Basuki,SE., Msi. 2011 Analisis Industri Batik Tulis Di Kelurahan Kalinyamat Wetan Dan Kelurahan Bandung Kota Tegal Pendekatan Struktur - Perilaku - Kinerja. Jurnal Universitas Diponegoro. Andhika, Gallas. 2011. Efisiensi Alokasi Faktor Produksi Dan Hubungannya Dengan Kinerja Usaha Studi Kasus Pada Industri Genteng Mantili Di Kecamatan Pringsewu. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung. Badan Pusat Statistik Kabupaten Pringsewu. Pringsewu Dalam Angka 2014. pringsewu. Badan Pusat Statistik Indonesia. 2012 Bambang Sumarno, simon dan Mudrajad Kuncoro. 2003. Struktur, Kinerja, Dan Kluster Industri Rokok Kretek: Indonesia, 1996-1999. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia 2003, XVII 1. Baye, Michael R, 2003. Managerial Economic and Business Strategy. Edisi Keempat. TheMcGraw-Hill Companies, Inc. New York. Case, Karl E. dan C,Fair, Edisi Bahasa Indonesia, 2007. Prinsip-Prinsip Ekonomi Mikro. Erlangga. Jakarta Desi Indrawati, Ayu.2013. Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Dan Kepuasan Pelanggan Pada Rumah Sakit Swasta Di Kota Denpasar. Fakultas Ekonomi Universita Udayana. Dinas Koperasi UMKM Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Pringsewu. Pringsewu Dalam Angka 2014. Pringsewu Dixon,W.J. dan F.J. Massey,Jr. 1997. “Pengantar Analisis Statistik”. Cetakan ke-2. Diterjemahkan oleh: Sri Kustamtini. dan Zanzawi S. Gajah Mada University Press. Yogyakarta. Dwi untari, Tiya. 2013. Analisis Penyerapan Tenaga Kerja Pada Industri Kain Perca studi kasus di Pekon Sukamulya kecamatan Banyumas dan Pekon Siliwangi Kecamatan Sukoharjo Kabupaten Pringsewu. Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Lampung. Guritno, Bambang dan Waridin. 2005. Pengaruh Persepsi Karyawan Mengenai Perilaku Kepemimpinan, Kepuasan Kerja Dan Motivasi Terhadap Kinerja. JRBI. Vol 1. No 1. Hal: 63-74. Hasibuan, Nurimansjah. 2000. Ekonomi Industri, LP3ES. Jakarta. Kamus Besar Bahasa Indonesia. 2012 Kartasapoetra, G, dan Kartasapoetra, R.G. 2001. Manajemen Agribisnis. Cetakan Kelima. Jakarta: PT. Bina Aksara. Khazanani, Annora dan Drs. Nugroho SBM, MSP. 2011. Analisis Efisiensi Penggunaan Faktor - Faktor Produksi Usaha Tani Cabai Kabupaten Temanggung Studi Kasus di Desa Gondosuli Kecamatan Bulu Kabupaten Temanggung. Jurnal Universitas Diponegoro Kirana Jaya, Wihana. 2001. Pengantar Ekonomi Industri :Pendekatan Struktur Prilaku dan Kinerja. BPFE.Yogyakarta. Kuncoro, Mudrajad. 2007. Ekonomika Industri Indonesia. ANDI. Yogyakarta Kurniasari, Panca. 2011. Analisis Efisiensi Dan Faktor - Faktor Yang Mempengaruhi Produksi Industri Kecil Kabupaten Kendal Studi Kasus Pada Industri Kecil Genteng press di Desa Meteseh Kecamatan Boja. Jurnal Universitas Diponegoro Simamora, Henry, 1997. Manajemen Sumber Daya Manusia. Edisi Kedua.STIE : YKPN Moh As’ad. 2003. Psikologi Industri. Yogyakarta: Libery. Sulistiyani, Ambar T. dan Rosidah.2003. Manajemen Sumber Daya Manusia. Graha Ilmu: Yogyakarta. Surhayadi dan Purwanto S.K. 2009. Statistika Untuk Ekonomi Dan Kuangan Modern.Salemba Empat. Jakarta. Tika, P. 2006. Budaya Organisasi Dan Peningkatan Kinerja Perusahaan. PT Bumi Aksara. Jakarta.