Lokasi Penelitian, Responden, dan Waktu Penelitian

39 n = NZ 2 S 2 Nd 2 + Z 2 S 2 dimana, n = jumlah sampel N = jumlah populasi S 2 = variasi sampel 5 = 0,05 Z = tingkat kepercayaan 95 = 1,96 D = derajat penyimpangan 5 = 0,05 Merujuk pada rumus di atas, berarti jumlah sampel untuk keseluruhan Kabupaten Lampung Selatan dapat dihitung sebagai berikut: n = 103 x 1,96 2 x 0.05 103 0,05 2 + 1,96 2 x 0,05 = 19,784 0,4495 = 44,01 ≈ 44 Kemudian dari jumlah keseluruhan sampel yang berjumlah 44 orang tersebut ditetapkan proporsi sampel tiap peternak menggunakan rumus: na = N a Na b x n ab dimana, na = jumlah sampel Peternak bermitramandirsemi mandiri nab = jumlah sampel keseluruhan Na = jumlah populasi peternak bermitramandirisemi mandiri Nab = jumlah populasi keseluruhan 40 Setelah dihitung berdasarkan rumus di atas, maka sampel yang diambil dari Kecamatan Natar yaitu 10 peternak semi mandiri, 2 peternak mandiri dan 32 peternak bermitra di Kecamatan Jati Agung Metode pangambilan sampel dilakukan dengan menggunakan metode acak sederhana simple random sampling dengan pertimbangan bahwa responden di daerah penelitian cenderung homogen dalam hal penguasaan lahan kandang dan penggunaan input, serta tidak terlalu tersebar secara geografis. Waktu penelitian untuk proses pengambilan data yang dilakukan mulai Januari-Februari 2014.

C. Jenis Data dan Metode Pengumpulan Data

Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh melalui metode survei, yaitu mewawancarai secara langsung peternak ayam ras pedaging bermitra, mandiri dan semi mandiri dengan menggunakan daftar pertanyaan kuisioner yang telah disediakan sebagai alat bantu pengumpulan data. Data sekunder diperoleh dari studi literatur, laporan-laporan, publikasi, dan pustaka lainnya yang berhubungan dengan penelitian ini, serta lembagainstansi yang terkait dalam penelitian ini, seperti Badan Pusat Statistik, Dinas Peternakan Kabupaten Lampung Selatan,dan lain-lain.

D. Metode Analisis dan Pengolahan Data

Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis kualitatif deskriptif dan analisis kuantitatif statistik. Adapun cara untuk 41 menjawab beberapa tujuan dari penelitian dengan menggunakan metode pengolahan data sebagai berikut :

1. Sistem Produksi Peternak Ayam Ras Pedaging

Metode penelitian yang digunakan dalam sistem produksi peternak ayam ras pedaging bermitra, semi mandiri dan mandiri adalah dengan analisis deskriptif ataupun kualitatif.

2. Pendapatan Usahatani Ayam Ras Pedaging

Menghitung pendapatan usahatani ayam ras peternak bermitra dan peternak mandiri digunakan rumus sebagai berikut : 1. Pendapatan Usahatani ayam ras peternak bermitra ∏ 1 =Y 1 .Py 1 - � �1=1 Xi 1 .Pxi 1 -BTT 1 2. Pendapatan Usahatani ayam ras peternak mandiri ∏ 2 =Y 2 .Py 2 - � �2=1 Xi 2 .Pxi 2 -BTT 2 3. Pendapatan Usahatani ayam ras peternak semi mandiri ∏ 3 =Y 3 .Py 3 - � �3=1 Xi 3 .Pxi 3 -BTT 3 Keterangan : Π 1 = pendapatan usahatani ayam ras peternak bermitra Y 1 = hasil produksi ayam ras peternak bermitra kg Py 1 = harga hasil produksi ayam ras peternak bermitra Rp Xi 1 = faktor produksi ke-i ayam ras peternak bermitra Pxi 1 = harga faktor produksi k-i ayam ras peternak bermitra Rpsatuan BTT 1 = biaya tetap total ayam ras peternak bermitra i 1 = 1, 2, 3, 4, 5,n Π 2 = pendapatan usahatani ayam ras peternak mandiri Y 2 = hasil produksi ayam ras peternak mandiri kg P 2 = harga hasil produksi ayam ras peternak mandiri Rp Xi 2 = faktor produksi ke-i ayam ras peternak mandiri Pxi 2 = harga faktor produksi k-i ayam ras peternak 42 mandiri Rpsatuan BTT 2 = biaya tetap total ayam ras peternak mandiri i 2 = 1, 2, 3, 4, 5,n Π 3 = pendapatan usahatani ayam ras peternak semi mandiri Y 3 = hasil produksi ayam ras peternak semi mandiri kg P 3 = harga hasil produksi ayam ras peternak semi mandiri Rp Xi 3 = faktor produksi ke-i ayam ras peternak semi mandiri Pxi 3 = harga faktor produksi k-i ayam ras peternak semi mandiri Rpsatuan BTT 3 = biaya tetap total ayam ras peternak semi mandiri I 3 = 1, 2, 3, 4, 5,n Untuk mengetahui apakah usahatani yang dilakukan peternak bermitra, peternak mandiri dan peternak semi mandiri menguntungkan atau tidak bagi peternak maka digunakan analisis imbangan penerimaan dan biaya dirumuskan sebagai berikut : 1. Perhitungan analisis imbangan penerimaan dan biaya peternak bermitra RC 1 = PT 1 BT 1 2. Perhitungan analisis imbangan penerimaan dan biaya peternak mandiri RC 2 = PT 2 BT 2 3. Perhitungan analisis imbangan penerimaan dan biaya peternak semi mandiri RC 3 = PT 3 BT 3 Keterangan : RC 1 = Nisbah antara penerimaan dengan biaya peternak bermitra PT 1 = Penerimaan total peternak bermitra BT 1 = Biaya total yang dikeluarkan oleh peternak bermitra RC 2 = Nisbah antara penerimaan dengan biaya peternak mandiri PT 2 = Penerimaan total peternak mandiri

Dokumen yang terkait

ANALISIS PERMINTAAN AYAM RAS PEDAGING OLEH KONSUMEN RUMAH TANGGA DI KOTA BANDAR LAMPUNG

1 2 100

ANALISIS KEUNTUNGAN DAN TITIK IMP AS (BREAK EVEN POINT) USAHA PETERNAKAN AYAM RAS PEDAGING POLA KEMITRAAN DAN MANDIRI DI KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

1 19 160

ROLE OF MEMBERS LEGISLATIVE COUNCIL OF SOUTH LAMPUNG REGENCYCONFLICT IN THE REGION DAPIL HANDLING CONFLICT BALINURAGA-AGOM (Case Study in South Lampung regency Subdistrict Way Panji-Kalianda) PERANAN ANGGOTA DPRD KABUPATEN LAMPUNG SELATAN DALAM PENANGANAN

0 12 74

ANALYSIS OF FARMERS’ ATTITUDES AND SATISFACTION TOWARDS HYBRID CORN SEED VARIETIES IN SOUTH LAMPUNG REGENCY ANALISIS SIKAP DAN KEPUASAN PETANI TERHADAP BENIH JAGUNG HIBRIDA DI KABUPATEN LAMPUNG SELATAN

2 36 96

ANALYSIS OF COMPETITIVENESS BROILER CHICKEN FARMING IN SOUTH LAMPUNG REGENCY

1 49 108

Kemitraan, Produksi dan Pendapatan Peternak Rakyat Ayam Ras Pedaging (Studi Kasus di Kabupaten Karanganyar dan Sukohajo)

0 18 10

Analisis Unit Penangkapan Ikan Pilihan di Kabupaten Lampung Selatan (Analysis Selected Fishing Unit in Regency ofSouth Lampung)

1 5 22

ANALISIS KEUNGGULAN KOMPARATIF ANTAR SKALA USAHA AYAM RAS PEDAGING DI KOTAMADYA PAYAKUMBUH (An analysis of the comparative advantage of broiler enterprise at the different size of production in district of Payakumbuh).

0 0 9

ANALISIS EFISIENSI PRODUKSI USAHATANI PADI LADANG DI KECAMATAN SIDOMULYO KABUPATEN LAMPUNG SELATAN (Analysis of Production Efficiency of Upland Rice Farming in Sidomulyo Sub District Of South Lampung Regency) Suci Rodian Noer, Wan Abbas Zakaria, Ktut Murn

0 0 8

ANALISIS EFISIENSI PRODUKSI DAN PENDAPATAN USAHATANI PADI SAWAH PADA LAHAN IRIGASI TEKNIS DAN LAHAN TADAH HUJAN DI KABUPATEN LAMPUNG SELATAN (Analysis of Productions and Farming Income of Rice on Technical Irrigated Land and Rainfed of South Lampung Regen

0 0 7