Kredit Komersial Kerangka Konseptual Hipotesis Jenis Penelitian

Jaminan yang diberikan oleh seseorang yang menyatakan kesanggupan untuk menanggung resiko apabila kredit tersebut macet. Dengan kata lain orang yang memberikan jaminan itulah yang akan menggantikan kredit yang tidak mampu dibayar oleh nasabah. Seseorang yang bertindak sebagai penjamin haruslah dikenal dengan baik oleh pihak bank, baik segi keberadaan usahanya maupun pribadinya .

2.5 Kredit Komersial

Kredit komersial, yaitu kredit yang diberikan untuk memperlancar kegiatan nasabah yang bidang usahanya adalah perdagangan ditujukan untuk membiayai kebutuhan dunia usaha, baik dalam bentuk kredit revolving maupun kredit dalam bentuk nonrevolving. Contohnya adalah kredit untuk usaha pertokoan, kredit ekspor. Jenis kredit komersial misalnya : - pinjaman rekening Koran overdraft facility - pembiyaan giro mundur - pinjaman aksep demand loan - anjak piutang factoring - pinjaman berjangka term loan - bank garansi bank guarantee UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 2.6 Penelitian Terdahulu Peneliti Judul Penelitian Analisis Data Hasil Penelitian Al Hidayah 2009 Pengaruh Penyaluran Kredit Terhadap Pendapatan Operasional Bank Studi Pada Bank BRI Cabang Malang Kawi Analisis Linier Berganda dengan variabel kredit Investasi, kredit modal kerja dan kredit konsumsi Penyaluran kredit berpengaruh terhadap pendapatan operasional Dini Mirdayati 2001 Analisa Tingkat Pertumbuhan Kredit Pada Bank Umum Koperasi Indonesia Bukopin Cabang Medan dalam Meningkatkan Usaha Kecil Analisis Trend kredit investasi, kredit modal kerja, kredit konsumsi dengan metode least square Pertumbuhan kredit sangat dipengaruhi oleh perkembangan kredit modal kerja tabel 2.1 Penelitian Terdahulu UNIVERSITAS SUMATERA UTARA

2.7 Kerangka Konseptual

Gambar 2.1 Kerangka Konseptual

2.8 Hipotesis

Terdapat pengaruh kredit investasi, kredit modal kerja, dan kredit komersial terhadap pendapatan bunga Bank Sumut. KREDIT INVESTASI X1 KREDIT MODAL KERJA X2 KREDIT KOMERSIAL X3 PENDAPATAN BUNGA Y JENIS-JENIS KREDIT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Penelitian ini berbentuk kuantitatif yaitu penelitian ilmiah yang sistematis terhadap bagian-bagian dan fenomena serta hubungan-hubungannya. Tujuan penelitian kuantitatif adalah mengembangkan dan menggunakan model-model matematis, teori-teori dan atau hipotesis yang berkaitan dengan fenomena alam. Proses pengukuran adalah bagian yang sentral dalam penelitian kuantitatif karena hal ini memberikan hubungan yang fundamental antara pengamatan empiris dan ekspresi matematis dari hubungan-hubungan kuantitatif.

3.2 Lokasi Penelitian