Vika Maisuri Djauhari : Analisis Anggaran Biaya Operasional Pada PT. Persero Pelabuhan Indonesia I Medan, 2009.
Tabel 1.2. Operasionalisasi Variabel Penelitian dan Skala Pengukuran
Variabel Indikator
Sub Indikator Skala
Anggaran Operasional
X
Proses Penyusunan
Anggaran X
1
1. Menganalisis informasi masa lalu dan
lingkugn an luar diantisipasikan dari SWOT.
2. Menentukan perencanaan strategi
3. Mengkomunikasikan tujuan organisasi,
strategi pokok dan program 4.
Memilih taktik, mengkoordinasikan kegiatan dan mengawasi kegiatan
5. Menyusun usulan anggaran
6. Menyerahkan revisi usulan anggaran
7. Menyetujui revisi usulan anggaran dan
merakit menjadi anggaran perusahaan. 8.
Revisi dan pengesahan anggaran perusahaan
Ordinal
Karakteristik Anggaran X
2
1. Anggaran dinyatakan dalam satuan
uang dan satuan selain satuan keuangan.
2. Anggaran mencakup jangka waktu
tertentu 3.
Anggaran berisi komitmen atau kesanggupan manajemen
4. Usulan anggaran ditelaah dan disetujui
oleh pihak yang lebih tinggi 5.
Dapat berubah dalam kondisi tertentu 6.
Kinerja keuangan sesungguhn ya dibandingkan dan dianalisis.
Ordinal
Syarat – syarat anggaran X
3
1. Adanya organisasi perusahaan yang
sehat 2.
Adanya system akuntansi yang memadai
3. Adanya alat pengukur prestasi
4. Adanya dukungan dari para pelaksana
Ordinal
Pengendalian Biaya Operasional Y
1. Menetapkan suatu norma
2. Membandingkan pelaksanaan yang
sebenarnya 3.
Mencari sebabnya terjadi penyimpangan
4. Mengambil tindakan korektif.
Ordinal
Sumber : Harahap 2001:221-225 Diolah
3. Lokasi dan Waktu Penelitian
Vika Maisuri Djauhari : Analisis Anggaran Biaya Operasional Pada PT. Persero Pelabuhan Indonesia I Medan, 2009.
Penelitian ini dilaksanakan pada PT Persero Pelabuhan Indonesia I yang berlokasi di Jl Krakatau Ujung, Medan. Penelitian akan dilaksanakan
secara bertahap, mulai dari bulan Oktober 2008 - Juni 2009.
4. Populasi dan Sampel
Populasi dalam penelitian ini adalah manajer setingkat top level manajemen, midle level manajemen dan low level manajemen di PT.
Persero Pelabuhan Indonesia I Medan yang berjumlah 83 manajer. Penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini bukanlah merupakan
penelitian populasi, melainkan penelitian sampel, yaitu meneliti beberapa populasi yang dianggap mewakili. Adapun alasan penelitian ini
menggunakan sampel : a.
Mengurangi kerepotan b.
Populasi dalam penelitian terlalu besar maka akan ada yang terlewati c.
Dengan penelitian sampel maka akan lebih efesien d.
Seringkali penelitian populasi dapat bersifat merusak e.
Menghindari bias dalam pengumpulan data Jumlah sampel dalam penelitian ini dihitung dengan menggunakan rumus
Slovin yang dikutip oleh Notoatmodjo 2003.
n sampel =
2
1 d
x N
N +
Keterangan rumus :
n
sampel
= jumlah sampel yang dijadikan responden
Vika Maisuri Djauhari : Analisis Anggaran Biaya Operasional Pada PT. Persero Pelabuhan Indonesia I Medan, 2009.
N = jumlah populasi petugas populasi d
2
= adalah kuadrat dari indeks 10 Dengan memakai rumus di atas dihasilkan sejumlah sampel sebagai
berikut :
n sampel =
35 .
45 10
, 83
1 83
2
= +
x
orang digenapkan = 45 manajer. Dari sejumlah 83 populasi, diperhitungkan jumlah sampel yang dianggap
representatif sebanyak 45 manajer. Sampel dalam penelitian ini diambil dengan menggunakan pendekatan random sampling.
5. Jenis dan Sumber Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder, yaitu :
a. Kuesioner anggaran biaya operasional dan pengendalian biaya
operasional b.
Sejarah singkat Grapari PT. Persero Pelabuhan Indonesia I Medan c.
Struktur organisasi d.
Hasil publikasi buku – buku ilmiah dan literatur lainnya yang berhubungan dengan masalah yang diteliti.
6. Teknik Pengumpulan Data