Metodologi Pengumpulan Data METODOLOGI PENELITIAN

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Metodologi Pengumpulan Data

Metodologi pengumpulan data yang digunakan meliputi empat metode, yaitu: a. Metode Studi Pustaka Dilakukan dengan cara membaca dan mempelajari literatur dari tiga hasil penelitian yang sejenis, lima buah buku, serta lima artikel yang mendukung dengan topik yang akan dibahas dalam penyusunan laporan skripsi ini. Dari hasil tersebut didapatkan bagaimana membangun suatu sistem pakar yang antara lain meliputi komponen-komponen sistem pakar dan pemodelan dalam membangun sistem pakar. Selain itu data diperoleh dari situs-situs internet yang berhubungan dengan penyusunan laporan skripsi. Data-data yang berasal dari buku-buku dan internet diperlukan untuk dipelajari mengenai masalah yang akan dibahas dalam skripsi ini. Adapun data- data buku-buku atau artikel-artikel yang digunakan dalam penulisan skripsi ini terdapat dalam daftar pustaka. Data – data tersebut, yang dijadikan referensi dalam penulisan skripsi ini antara lain: yang berkaitan dengan pengenalan sistem informasi, artificial intelligence, pemrograman PHP, MySql, konsep dasar dari sistem pakar,dan juga metodologi pengembangan dari sistem pakar itu sendiri, yang terdiri dari: tabel dan pohon keputusan, kaidah produksi, pembangunan prototype dan sebagainya. b. Metode Obsevasi Pada metode pengamatan observasi ini dilakukan peninjauan dan penelitian langsung di lapangan untuk memperoleh dan mengumpulkan data yang dibutuhkan. Pengamatan dilakukan di Bengkel Motor Kribo yang bergerak dalam bidang jasa service dan modifikasi sepeda motor selain itu bengkel tersebut juga melakukan penjualan berbagai macam komponen-komponen dan aksesoris sepeda motor. Pengamatan ini dilakukan selama menjalani penelitian pada tanggal 1 Juli 2009 -30 November 2009, bertempat di Bengkel Motor Kribo bertempat di Jl. Kertamukti No. 26b Rt.oo108 Pisangan – Ciputat. c. Metode Wawancara Wawancara dilakukan dengan cara mewawancarai secara langsung pihak- pihak terkait, yang berguna untuk mendapatkan informasi maupun data-data yang dibutuhkan untuk perancangan dan pembangunan sistem yang akan dibuat, antara lain: 1. Wawancara terhadap pihak bengkel, dalam hal ini seorang pakar, guna mendapatkan gambaran mengenai sistem yang akan dibuat. 2. Wawancara terhadap respoden, dalam hal ini mewakili sebagai pihak user ,guna mendapatkan data-data maupun informasi. Hasil dari wawancara ini, berguna untuk mendukung bahasan penelitian ini dalam hal melakukan perancangan dan membangun sistem, yang dapat menghasilkan rancangan aplikasi yang dapat membantu pihak bengkel dan memberi kemudahan bagi pihak user lihat lampiran...

3.2 Metodologi Pengembangan Sistem