BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1. Pengujian Validitas dan Reliabilitas Data
Ringkasan hasil pengujian validitas dan reliabilitas dapat dilihat pada tabel 2 berikut ini.
Tabel 2
RINGKASAN HASIL UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS
No Variabel Item
Pertanyan r Keputusan
Cronbach’s Alpha
1 Regulasi 1
.501 Valid X1 2 .356
Valid 3
-.454 Tidak
Valid 4
.204 Valid
5 .544
Valid .740
2 Komitmen X2
1 .411
Valid 2
.679 Valid
3 .621
Valid 4
.655 Valid
5 .544
Valid .799
3 SDM 1 .598 Valid
X3 2 .758 Valid
3 .677
Valid 4
.648 Valid
.833 4 Perangkat
Pendukung X4 1 .487
Valid 2
.561 Valid
3 .556
Valid 4
.547 Valid
.738 5 Keberhasilan
1 .602
Valid Y 2 .508
Valid 3
-.297 Tidak Valid
4 .405
Valid .712
Catatan: r tabel = 0.158
37
Azhar : Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan Penerapan Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 Pada Pemerintahan Kota Banda Aceh.
USU e-Repository © 2008
4.2. Pengujian Asumsi Klasik
Dalam analisis ini perlu dilihat terlebih dahulu apakah data tersebut bisa dilakukan ujian model regresi. Pengujian asumsi klasik dilakukan untuk menentukan syarat
persamaan yang pada model regresi dan dapat diterima secara ekonometrik. Pengujian asumsi klasik ini terdiri Pengujian Normalitas, multikolinearitas,
heterokedastisitas, dan pengujian autokorelasi. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah adalah cross-section dan time series. Oleh karena itu, pengujian
autokorelasi tidak perlu dilakukan.
4.2.1. Pengujian Normalitas Data
Berdasarkan hasil uji normalitas data dengan menggunakan uji Kolmogorov-Smirnov dan dengan melihat uji grafik, maka dapat disimpulkan bahwa data mempunyai
distribusi normal. Hal ini dapat diketahui dengan melihat nilai Kolmogorov Smirnov sebesar 0.923 dengan tingkat signifikansi sebesar 0.362. Jika signifikansi nilai
Kolmogorov Smirnov lebih besar dari 0.05, maka dapat dinyatakan bahwa data mempunyai distribusi normal. Hal ini juga didukung dengan grafik yang dapat dilihat
dibawah ini.
Azhar : Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan Penerapan Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 Pada Pemerintahan Kota Banda Aceh.
USU e-Repository © 2008
Gambar 1
1.0 0.8
0.6 0.4
0.2 0.0
Observed Cum Prob
1.0 0.8
0.6 0.4
0.2 0.0
Expe cte
d Cum Prob
Dependent Variable: Y Normal P-P Plot of Regression Standardized Residual
4.2.2. Uji Multikolinearitas
Ringkasan hasil uji korelasi antara independent variabel untuk melihat apakah terjadi pelanggaran asumsi multikolinearitas dapat dilihat pada tabel 3 berikut ini.
Azhar : Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan Penerapan Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 Pada Pemerintahan Kota Banda Aceh.
USU e-Repository © 2008
Tabel 3
RINGKASAN UJI KORELASI Variabel
X
1
X
2
X
3
X
4
X
1
1 -.068 .132
.012 X
2
-.068 1 .083 .016
X
3
.132 .083 1 .110
X
4
.012 .016 .110 1
Berdasarkan tabel 3 tersebut dapat disimpulkan bahwa antara independent variabel tidak terjadi multikolinearitas, hal ini disimpulkan karena nilai korelasi diantara
independent variabel tidak ada yang lebih besar dari 0.7. Hal ini juga di dukung dengan nilai VIF dari masing-masing variabel yang lebih kecil dari 2.
4.2.3. Pengujian Heterokedastisitas
Pengujian asumsi heterokedastisitas menyimpulkan bahwa model regresi tidak terjadi heterokedastisitas. Dengan kata lain terjadi kesamaan varian dari residual dari
satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Kesimpulan ini diperoleh dengan melihat penyebaran titik-titik yang menyebar secara acak pada gambar dibawah ini, baik di
atas maupun di bawah angka nol pada sumbu Y, dan tidak membentuk sebuah pola tertentu yang jelas.
Azhar : Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan Penerapan Permendagri Nomor 13 Tahun 2006 Pada Pemerintahan Kota Banda Aceh.
USU e-Repository © 2008
Gambar 2
4 2
-2 -4
Regression Standardized Predicted Value
4
2
-2
-4
Reg re
ssio n
Stud en
tize d Res
idu al
Dependent Variable: Y Scatterplot
4.3. Pengujian Hipotesis