2.2.2 Definisi Operasional
Metode Role Playing ditekankan kepada setiap individu siswa dalam memerankan
suatu tokoh pada drama yang
bersangkutan. Dengan metode Role Playing siswa di harapkan dapat memerankan berbagai figure dan menghayati dalam
berbagai situasi. Jika metode Role Playing direncanakan dengan baik dapat menanamkan kemampuan bertanggung
jawab dan bekerja sama dengan orang lain, menghargai pendapat orang lain dan mengambil keputusan dalam kerja
kelompok.Adapun indikator untuk pencapaian ini adalah peningkaan prestasi belajar siswa yang diamati dari hasil
posttest.
G. Teknik Pengumpulan Data dan Instrumen Penelitian 1. Teknik Pengumpulan Data
1.1 Dokumentasi
Menurut Arikunto 2008: 154 “Dokumentasi adalah mencari dan mengumpulkan data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa
catatan, transkip, buku dan sebagainya”. Teknik ini digunakan untuk mendapatkan data sekunder. Data ini berupa jumlah siswa dan hal-
hal yang berkaitan dengan prestasi belajar siswa di SD Al Azhar 1 Way Halim Bandar Lampung.
2.1 Tes
Tes ini diberikan kepada siswa secara individual, pemberiannya ditujukan untuk mengukur perbedaan prestasi belajar siswa sebelum
dan sesudah penerapan model role playing. Menurut Triyono 2012: 174 yaitu sebagai berikut:
Teknik tes adalah cara pengumpulan data penelitian yang dilakukan dengan melaksanakan tes terhadap sejumlah objek
penelitian, biasanya berupa sejumlah pertanyaan atau soal yang menuntut jawaban yang dikumpulkan berupa prestasi belajar.
2. Instrumen Penelitian
Instrumen tes dilakukan sebanyak dua kali yaitu pretest-postest yang diberikan sebelum perlakuan dan di akhir pertemuan, bertujuan untuk
mengukur prestasi belajar siswa kelas V SD Al Azhar 1 Way Halim Bandar Lampung. Tes yang diberikan adalah tes objektif berbentuk
pilihan jamak yang berjumlah 20 item. Soal pilihan jamak adalah satu bentuk tes yang mempunyai alternatif jawaban yang benar atau paling
tepat.
H. Uji Coba Instrumen Tes
Sebelum soal tes diujikan kepada siswa, terlebih dahulu dilakukan uji coba instrumen tes tersebut. Menurut Sugiyono 2014: 146 “Uji coba merupakan
langkah yang sangat penting dalam pengembangan instrumen, karena dari uji coba inilah diketahui informasi mengenai mutu instrumen yang
dikembangkan itu”. Uji coba instrumen dilakukan kepada siswa kelas V di kelas lain dan di sekolah lain yaitu SD Negeri 1 Kota Sepang Jaya Bandar
Lampung.