I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG
Ditcher adalah suatu alatimplemen yang berfungsi untuk membuat
saluran drainase.
Pembuatan saluran
drainase dimaksudkan
untuk menyalurkan air sisa irigasi dan air hujan dari seluruh juring tanaman.
Pembuatan saluran drainase atau got ini meliputi : got mujur sejajar arah juring tanam dan got malang melintang juring tanam. Pada budidaya tebu,
got malang dimaksudkan untuk mendapatkan seluruh jalur juring tanam dan tidak memakan banyak lahan karena posisinya yang melintang terhadap juring
tanam dan arahnya mengikuti lebar lahan bukan panjang lahan. Oleh karena itu pembuatan got malang lebih sering dilakukan daripada got mujur.
Berdasarkan hasil praktek lapangan di perkebunan tebu PG Jatitujuh, awalnya PG Jatitujuh menggunakan rotary ditcher untuk membuat saluran
drainase. Rotary ditcher merupakan implemen pengeruk tanah yang ditarik oleh traktor roda empat dengan menggunakan sudu-sudu pisau yang diputar
oleh tenaga PTO traktor. Akan tetapi alat rotary ditcher mudah mengalami kerusakan. Masalah teknis yang mucul pada penggunaan rotary ditcher antara
lain: sudu-sudu pisau mudah tumpul dan patah dan PTO traktor sebagai tenaga penggerak rotary ditcher sudah lemah bahkan rusak.
Untuk mengganti penggunaan rotary ditcher, pembuatan got malang di PG Jatitujuh dilakukan dengan menggunakan ditcher satu mata Gambar 1.
Gambar 1. Pembuatan got malang dengan alat ditcher 1 mata.
Kendala pada pembuatan got malang adalah tanah yang ke samping menutup juring kairan media tanam, sehingga pada saat pengairan, aliran air
yang digelontor terhambat oleh tanah yang menutupi juring tersebut Gambar 2. Pada saat terjadi hujan, aliran air permukaan juga tidak mengalir sempurna
sehingga terjadi genangan air. Jika lahan terlalu basah maka operasi pemeliharaan tanaman tebu yang menggunakan tenaga traktor tidak dapat
dilakukan. PG Jatitujuh mengatasinya dengan mencangkuli tanah yang menutupi juring tersebut. Profil saluran drainase yang dihasilkan oleh ditcher
satu mata berbentuk V.
Gambar 2. Kendala pada pembuatan got malang dengan ditcher 1 mata. Oleh karena itu perlu dibuat suatu alat kair yang menghasilkan profil
saluran seperti profil saluran yang dibentuk oleh rotary ditcher serta dilengkapi dengan bagian pengeruk atau pemindah tanah yang menutup juring
media tanam. Dalam proses perancangan, ada dua macam komponen yang dirancang yaitu: 1 ditcher dan 2 pengeruk tanah yang dikerjakan bersama-
sama. Dalam laporan ini diuraikan khusus untuk bagian ditcher.
tanah yang menutupi juring
B. TUJUAN
Penelitian ini bertujuan mendisain dan menguji secara fungsional ditcher
untuk saluran drainase pada budidaya tanaman tebu lahan kering. Kegiatan penelitian ini diharapkan mampu menghasilkan ditcher tanpa PTO
traktor sebagai tenaga penggerak untuk pembuatan got malang yang akan digunakan di lahan plant cane di PG Jatitujuh, Majalengka, Jawa Barat.
II. TINJAUAN PUSTAKA A. BUDIDAYA TEBU