38
3.3.3.1 Pengujian I
Pada pengujian tahap pertama dilakukan beberapa tahap pengujian yang dilakukan oleh pakar tentang konsep fisika dan media. Tujuan pengujian tahap
pertama ini untuk mengetahui kelemahan dan kekurangan dari program media animasi dua dimensi berbasis Java Scratch. Pengujian tahap pertama dilakukan
oleh validator materi dan validator media. Untuk validator materi adalah pakar fisika dan validator media adalah pakar multimedia. Bagian yang diuji dalam
tahap ini adalah tingkat kebenaran konsep fisika terhadap animasi yang sudah dibuat melalui angket. Pada bagian multimedia meliputi aspek desain
pembelajaran, rekayasa perangkat lunak, dan desain komunikasi visual. Proses pengujian pertama dilakukan dengan konsultasi langsung dan juga pengisian
angket untuk mempermudah penilaian.
3.3.3.2 Revisi I
Revisi pertama dilakukan berdasarkan hasil analisis dari pengujian tahap pertama. Dimaksudkan untuk memperbaiki kekurangan yang ada pada media
animasi dua dimensi berbasis Java Scratch.
3.3.3.3 Pengujian II
Pengujian tahap kedua dikenakan secara langsung kepada siswa dan guru dalam jumlah terbatas. Dalam proses ini siswa akan mengalami beberapa proses
yang sudah dibuat dalam media animasi dua dimensi berbasis Java Scratch. Proses-proses yang dimaksud adalah:
39
1 Proses Belajar Mengajar
Dalam proses belajar mengajar ini dengan menggunakan media animasi dua dimensi berbasis Java Scratch.
2 Evaluasi
Setelah selesai proses belajar mengajar siswa dihadapkan pada soal yang berisi soal konsep tentang materi yang telah disampaikan.
Setelah proses tersebut selesai dilakukan, siswa diberikan angket sebagai bahan evaluasi dan analisis kekurangan program sebagai bahan pertimbangan
untuk melakukan revisi akhir.
3.3.3.4 Revisi Akhir Produk
Revisi akhir produk dilakukan setelah dilakukan analisis hasil uji coba berdasarkan angket yang diberikan kepada siswa. Tujuan dari revisi ini adalah
untuk perbaikan akhir sebelum benar-benar media animasi dua dimensi berbasis Java Scratch siap digunakan.
3.3.4 Penyebaran