Data Pajak Kenderaan Bermotor

a. Data Pajak Kenderaan Bermotor

Penghimpun Data Pajak Kenderaan Bermotor pada UPT Medan Utara dilaksanakan mulai dari kegiatan penghimpun data wajib pajak, perhitunagan pajak, serta menetapkan target dan realisasi penerimaan pejak kenderaan bermotor untuk setiap tahunnya. Di bawah ini merupakan data Perbandinagan Target dan Realisasi Penerimaan Pajak Kenderaan Bermotor di UPT Medan Utara untuk Tahun 2005 sd 2010. Dapat dilihat pada Tabel 3.3 berikut : Table 3.3 PERBANDINGAN DAN TARGET PKBBBN-KB UPTD Medan Utara Tahun 2005-2010 JANUARI-MEI TAHUN TARGET REALISASI PERSENTASI 2005 Rp. 913.738.254.000 Rp. 930.750.578.173 101,86 2006 Rp. 813.690.272.500 Rp. 809.911.111.895 99,54 2007 Rp. 823.773.306.000 Rp. 916.053.352.193 111,20 2008 Rp. 1.051.893.571.698 Rp. 1.195.188.989.007 113,62 2009 Rp. 1.176.036.542.960 Rp. 1.006.698.908.346 110,.60 2010 Rp. 1.223.580.822.087 Rp. 1.353.332.398.878 110,60 Sumber Data : Medan Utara Dipenda Sumatera Utara. Dari tabel 4.3 dapat diperoleh data atau informasi mengeni jumlah perbandingan target realisasi penerimaan pajak kenderaan bermoetor PKB pada UPT Medan Utara selam 7 tujuh tahu berturut-turut yaitu mulai tahun 2005, 2006, 2007, 2008, 2009, dan tahun 2010. Dari data di atas dapat dilihat bahwa secara umum kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam membayar PKBBBN- KB sudah baik. Hal tersebut dapat kita llihat dari jumlah penerimaan dan realisasi yang telah dicapai. 1. Pada tahun 2005, target PKB adalah berjumlah Rp. 913.738.254.000 dengan realisasi PKB sebesar Rp. 930.750.578.173, dan pencapaian persentasenya sebesar 101,86. 2. Pada tahun 2006, tejadi penurunan target UPT Medan Utara yang dari tahun 2005 Rp. 913.738.254.000 turun menjadi Rp. 813.690.272.500. 3. Pada tahun 2007, dengan tingkat realisasi Rp. 916.053.352.193 mengalami peningkatan target realisasi dari tahun 2006, sebesar 111,20. 4. Pada tahun 2008, target penerimaan PKB juga masih terus meningkat dari Rp. 916.053.352.193, pada tahun 2008, menjadi Rp. 1.195.188.989.007, sehingga mencapai persentase sebesar 113,62. 5. Pada tahun 2009, target penerimaan PKB sebesar Rp. 1.176.036.542.960, tidak mengalami peningkatan dari tahun sebelumnnya, yakni dengan realisasi sebesar Rp. 1.006.698.908.346, sehingga mengalami penurunan dengan pencapaian persentasenya adalah 85,60. 6. Pada tahun 2010, target penerimaan PKB mengalami peningkatan dari tahun sebelumnya, yakni pada tahun 2009, reakisasi sebesar Rp. 1.006.698.908.346, pada tahun 2010 mengalami peeningkatan realisasi sebesar Rp. 1.353.332.398.878, dengan persentase yang dicapai yakni sebesar 110,60. Sesuai tabel 3.3 di atas sejak tahun 2005 hingga tahun 2010, peneriamaan terbesar untuk Pajak Kenderaan Bermotor PKB yang diperoleh UPT Medan Utara adalah pada tahun 2008, yakni Rp. 1.195.188.989.007, sehingga tingkat persentasenya juga mampu mencapai 113,62, lebih besar dari tahun-tahun sebelumnya. Maka, dari tabel 3.3 tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa setiap tahunnya UPT Medan Utara cukup berhasil dalam mencapai target yang ditetapkan. Itu terbukti, bahwa sejak tahun 2005 hingga tahun 2010, realisasi penerimaan PKB yang diperoleh UPT Medan Utara dapat melebihi target yang telah ditentukan, meskipun di tahun 2006 dan 2009 UPT Medan Utara tidak berhasil mencapai target yang sudah ditetapkan.

BAB IV ANALISIS DAN EVALUASI DATA

Pada bab ini, penulis akan membahas analisis dan evaluasi data yang bersumber dari bab-bab sebelumnya. Pada bab terdahulu telah dijelaskan secara terperinci tentang data pajak kenderaan bermotor pada UPT Medan Utara. Akan tetapi, untuk menjelaskannya penulis menjelaskannya penulis menguraikannya berdasarkan data-data yang telah dikumpulkan berdasarkan data kuantitatif disertai dengan penjelasan yang objektif dan sistematis.

A. Realisasi Peneriman Pajak Kenderaan Bermotor pada UPT Medan

Utara. Dari tabel 3.3 sebelumnya, penulis dapat memeperoleh data atau informasi mengenai jumlah perbandingan target dan penerimaan pajak kenderaan bermotor PKB pada UPT Medan Utara, selama 6 enam tahun sejak 2005 sd 2010. Penulis dapat menyimpulkan bahwa : 1. Adanya perbedaan persentase target yang berbeda-beda setiap tahunnya. Hal ini terlihat jelas pada tahun 2005 hingga tahun 2010 terjadi kenaikan persentase yang berbeda-beda pula. Misalnya pada tahun 2005 target yang ditentukan oleh UPT Medan Utara adalah sebesar Rp. 913.783.254.000, sedangkan realisasinya sebesar Rp. 930.750.578.173, maka terjadi peningkatan persentase sebesar 101,86, ini disebabkan oleh tingginya tingkat kesadaran masyarakat wajib pajak dalan membayar pajak kenderaan bermotor. Demikian pula untuk tahun-tahun selanjutnya.