Validitas dan Reliabilitas Prosedur Pengumpulan Data

- Menentukan skor terbesar dan terkecil Skor terbesar : 48 Skor terkecil : 12 - Menentukan nilai rentang R Rentang = skor terbesar – skor terkecil = 48-12 = 34 - Menentukan nilai panjang kelas i Panjang kelas i = kelas banyak Rentang = 342 = 17 - Menentukan skor kategori Positif = 31-48 dari jumlah pertanyaan, responden hanya benar menjawab 31-48 Negatif = 12-30 dari jumlah pertanyaan, responden hanya benar menjawab 12-30

F. Validitas dan Reliabilitas

Untuk memperoleh hasil penelitian yang valid dan reliabel perlu dilakukan uji validitas dan reabilitas pada instrumen penelitian. Dalam penelitian ini dilakukan pengujian validitas isi content validity dimana substansi pengukuran itu betul-betul mewakili konsep yang sudah dirumuskan dalam defenisi operasional yang didasarkan pada landasan teori. Selanjutnya instrumen ini akan dikonsultasikan dengan ahli atau pakarnya yaitu Idau Ginting, M.kes Sugiyono, 2009, hal.352. Universitas Sumatera Utara Sedangkan uji reabilitas dilakukan untuk mengetahui sejauh mana hasil pengukuran tetap konsisten, apabila dilakukan pengukuran dua kali atau lebih terhadap gejala yang sama dengan menggunakan alat pengukuran yang sama pula. Uji reabilitas dilakukan pada 10 responden di Pesantren Al-Annar Medan yang mempunyai kriteria yang sama dengan sampel penelitian, kemudian data diolah menggunakan program SPSS dengan mencari nilai reabilitas cronbach’s alfa. Apabila nilai cronbach’s alfa lebih dari 0.6 maka dinyatakan reliabel. Untuk pengetahuan didapat nilai cronbarch alfa 0.698, sedangkan pertanyaan tentang sikap nilai cronbarch alfa 0.758.

G. Prosedur Pengumpulan Data

Pengumpulan data dilakukan oleh peneliti sendiri setelah mendapatkan izin penelitian dari Program DIV Bidan Pendidik Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara. Kemudian mengirimkan surat izin penelitian dari fakultas ke tempat penelitian kepala sekolah pesantren. Setelah mendapat persetujuan peneliti akan melaksanakan pengumpulan data di Pondok Pesantren Darul Mukhlisin, di mana terdapat responden yang sesuai dengan keteria penelitian. Peneliti melakukan pendekatan kepada responden dan menjelaskan tujuan penelitian serta menanyakan kesediaan responden. Setelah responden bersedia, responden dipersilahkan untuk menjawab pertanyaan pada kuisioner. Data diperoleh dari kepala sekolah yaitu jumlah Pelajar Pesantren Aliyah sebanyak 71 orang. Kemudian dijam istirahat semua Pelajar Aliyah dikumpulkan disatu aula, kemudian kuesioner dibagikan kepada seluruh responden. Setelah kuesioner dibagikan peneliti memberitahu tata cara pengisian kuesioner. kemudian setelah Universitas Sumatera Utara responden selesai mengisi kuesioner peneliti memberikan penyuluhan tentang program keluarga berencana kepada pelajar pesantren Aliyah.

H. Pengolahan Data dan Analisis Data 1. Pengolahan Data

Dokumen yang terkait

ANALISIS TENTANG POLA PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN DI PONDOK PESANTREN HIDAYATULLAH (Studi kasus di pondok pesantren Hidayatullah – Jember)

0 6 19

HUBUNGAN ANTARA SIKAP DENGAN KEJADIAN PENYAKIT SKABIES DI PONDOK PESANTREN NURUL QURAN DESA JUMOYO Hubungan Antara Sikap Dengan Kejadian Penyakit Skabies Di Pondok Pesantren Nurul Quran Desa Jumoyo Kidul Kabupaten Magelang.

0 5 15

HUBUNGAN ANTARA SIKAP DENGAN KEJADIAN PENYAKIT SKABIES DI PONDOK PESANTREN NURUL QURAN DESA JUMOYO Hubungan Antara Sikap Dengan Kejadian Penyakit Skabies Di Pondok Pesantren Nurul Quran Desa Jumoyo Kidul Kabupaten Magelang.

0 1 15

MANAJEMEN PONDOK PESANTREN (STUDI KASUS TENTANG PENGELOLAAN SANTRI PADA PONDOK PESANTREN DARULARAFAH KABUPATEN DELI SERDANG PROPINSI SUMATERA UTARA).

0 1 17

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG SKABIESDENGAN TIMBULNYA KEJADIAN SKABIES DI PONDOK Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Timbulnya Kejadian Skabies di Pondok Pesantren Modern Islam (PPMI) Assalam Sukoharjo.

0 0 14

HUBUNGAN ANTARA KEMANDIRIAN DENGAN PENYESUAIAN DIRI PADA SISWA PONDOK PESANTREN Hubungan Antara Kemandirian Dengan Penyesuaian Diri Pada Siswa (Santri) Pondok Pesantren.

0 0 11

Hubungan antara skabies dengan kualitas tidur di pondok pesantren miftakhurrosyidin Halaman depan 03

0 0 11

ANALISIS SIKAP TOLERANSI SANTRI MADRASAH ALIYAH PADA PONDOK PESANTREN KHULAFAUR RASYIDIN KABUPATEN KUBU RAYA

0 0 15

SKRIPSI HUBUNGAN SANITASI PONDOK PESANTREN DENGAN KEJADIAN ISPA DI PONDOK PESANTREN ASSALAFI AL-FITHRAH SURABAYA

0 1 14

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Tinjauan tentang pondok pesantren 1. Pengertian pondok pesantren - KAJIAN TENTANG PENDIDIKAN MORAL DI PONDOK PESANTREN MIFTAHUL HUDA RAWALO - repository perpustakaan

0 2 25