Objek Penelitian Metode Penelitian .1 Jenis Penelitan dan Metodologi yang Digunakan

Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III OBJEK DAN METODOLOGI PENELITIAN

3.1 Objek Penelitian

Penelitian ini menganalisa tentang pengaruh promotional pricing terhadap keputusan menginap di Savoy Homann Bidakara Hotel. Objek penelitian yang menjadi variabel bebas atau independent variable X yaitu Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing. Kemudian variabel yang terikat atau dependent variable Y adalah keputusan menginap di Savoy Homann Bidakara Hotel. Adapun bahan yang akan diteliti meliputi tamu bisnis yang menginap di Savoy Homann Bidakara Hotel. Pelaksanaan penelitian ini berlangsung di Savoy Homann Bidakara Hotel dan populasi dalam penelitian ini adalah tamu bisnis yang menginap di Savoy Homann Bidakara Hotel. Responden yang menjadi sampel adalah tamu bisnis yang membuat keputusan untuk menggunakan jasa peninapan. Hal ini dikarenakan tmu bisnis sangat penting dalam suatu pasar sasaran, selain itu tamu bisnis berperan dalam perkembangan tingkat hunian hotel. 3.2 Metode Penelitian 3.2.1 Jenis Penelitan dan Metodologi yang Digunakan Menurut Sugiyono 2008:2, “Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu”. Berdasarkan penjelasan dan bidang penelitian, maka jenis penelitian ini adalah Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu penelitian deskriptif dan verifikatif. Dimana dalam penelitian ini akan diuji apakah promotional pricing berpengaruh terhadap keputusan menginap tamu coorporate Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung. Menurut pendapat Sugiyono 2008:35, “Penelitian deskriptif adalah penelitian yang dilakukan untuk mengetahui keberadaan variabel mandiri, baik satu variabel atau lebih variabel yang berdiri sendiri tanpa membuat perbandingan danatau mancari hubungan variabel satu sama lain”. Melalui penelitian deskriptif, maka dapat diperoleh deskripsi gambaran mengenai promotional pricing di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung serta gambaran mengenai keputusan menginap tamu corporate di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung. Menurut Sugiyono 2008:36, penelitian verifikatif adalah “Penelitian yang membandingkan keberadaan satu variabel atau lebih pada dua atau lebih sampel yang berbeda, atau pada waktu yang berbeda”. Berdasarkan pada pengertian tersebut, penelitian ini bertujuan unuk mengetahui kebenaran fenomena yaitu kepengaruhan variabel bebas atau variabel eksogen yaitu kualitas pelayanan dengan variabel terikat atau variabel endogen yaitu loyalitas. Berdasarkan jenis penelitiannya yaitu penelitian deskriptif dan verifikatif yang dilaksanakan melalui pengumpulan data di lapangan, maka metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survey explanatory. Menurut Kerlinger dalam Sugiyono 2008:11, bahwa yang dimaksud dengan metode survey adalah metode survey adalah metode yang digunakan untuk mendapatkan data dari tempat tertentu yang alamiah bukan buatan, tetapi peneliti melakukan perlakuan dalam Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu pengumpulan data, misalnya dengan mengedarkan kuesioner, test, wawancara, terstruktur dan sebagainya.

3.2.2 Operasionalisasi Variabel

Menurut Asep Hermawan 2006:118 mendefinisikan bahwa operasionalisasi variabel adalah bagaimana caranya kita mengukur variabel suatu penelitian agar dapat membedakan konsep teoritis dengan konsep analisis, maka perlu adanya penjabaran konsep melalui operasionalisasi variabel.Variabel yang dikaji dan dianalisis dalam penelitian ini meliputi: variabel bebas, strategi penetapan harga yang memiliki sub variabel yaitu special event pricing X 1 , longer payment terms X 2 , dan loss leader pricing X 3 . Sedangkan terhadap proses keputusan pembelian konsumen sebagai variabel terikat dengan indicator pilihan produkjasa, pilihan hotel, pilihan penyalur, waktu menginap, jumlah menginap, metode pembayaran. Penelitian ini menggunakan skala Ordinal dikarenakan data yang ada pada penelitian ini merupakan data ordinal. Secara lebih rinci operasionalisasi masing- masing variabel itu yang disajikan dalam. Secara lebih rinci dapat terlihat pada Tabel 3.1 berikut ini: Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu TABEL 3.1 OPERASIONALISASI VARIABEL PENELITIAN VariabelSub Variabel Konsep Indikator Ukuran Skala No. Item 1 2 3 4 5 6 Penetapan Harga Promosi Yaitu penetapan harga dengan maksud untuk mendorong penjualan produk-produk. dengan diskon untuk menutup penjualan berjangka pendek. Kotler Keller 2012:405 Ordinal III special event pricing Strategi harga khusus dalam rangka menghadapi hari-hari besar tertentu dan peristiwa- peristiwa yang penting, seperti Kemenarikan Harga Promosi Khusus Daya tarik promo harga event yang diselenggarakan oleh Hotel Savoy Homann Ordinal III.1 Kemenarikan potongan harga Daya tarik besaran potongan Ordinal III.2 Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu VariabelSub Variabel Konsep Indikator Ukuran Skala No. Item 1 2 3 4 5 6 : tahun ajaran baru, Natal dan Tahun Baru, Lebaran dan sebagainya Kotler Keller 2012:405 discount harga terhadap paket promo saat high season yang dimiliki Hotel Savoy Homann Kesesuaian pemberian harga Tigkat kesuaian pemberian harga promo paket dengan ketepatan pemberian paket yang diberikan Hotel Savoy Homann Ordinal III.3 Longer payment terms memotong penjualan dengan jangka panjang dengan tingkat bunga yang rendah untuk setiap pembayaran setiap bulannya. Pembayaran dilakukakan secara Ketetapan frekuensi waktu pembayaran Tingkat keberagaman promosi harga yang ditawarkan Hotel Savoy Homann Ordinal III.4 Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu VariabelSub Variabel Konsep Indikator Ukuran Skala No. Item 1 2 3 4 5 6 berangsur angsur dan dibebankan kepada perusahaan Kotler Keller 2012:405 Kejelasan perssyaratan guest city ledge Kemudahan dalam jangka waktu tertentu dalam pelunasan Ordinal Ordinal III.5 III.6 Loss leader pricing Perusahaan menggunakan sebuah keputusan penetapan harga Keberagaman promosi harga Tingkat keberagaman promosi harga yang ditawarkan Hotel Savoy Homann Ordinal III.7 Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu VariabelSub Variabel Konsep Indikator Ukuran Skala No. Item 1 2 3 4 5 6 untuk pembelian awal. Strategi ini dilakukan dengan menjual barang di bawah harga pokok modal,dengan harapan agar memberikan kesan kepada konsumen bahwa barang yang dijual ditoko rata-rata harganya murah. Keberagaman harga paket Keberagaman potongan harga Tingkat keberagaman harga paket yang diberikan oleh Hotel Savoy Homann Keberagaman potongan harga dari harga publish Ordinal Ordinal III.8 III.9 Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu VariabelSub Variabel Konsep Indikator Ukuran Skala No. Item 1 2 3 4 5 6 Keputusan Menginap Y Beberapa tahapan yang dilakukan oleh konsumen. Dimana konsumen benar benar melakukan pembelian produkjasa Kotler Keller 2012:192 Ordinal III .10 Konsumen dapat melangambil keputusan untuk menginap di hotel dan menggunakan uannya untuk tujuan lain Keputusan Menginap Berdasarkan ProdukJasa Keputusan Menginap Berdasarkan ProdukJasa Tingkat kualitas produk dan jasa an ditawarkan hotel Savoy Homann Bidakara Tingkat kualitas fasilitas produk dan jasa yang ditawarkan hotel Savoy Homann Bidakara Ordinal Ordinal III.11 III.12 Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu VariabelSub Variabel Konsep Indikator Ukuran Skala No. Item 1 2 3 4 5 6 Konsumen harus memutuskan hotel mana yang akan djadikantempat menginap, setipa hotel memiliki perbedaan perbedaan tersendiri Pilihan Penyalur Pilihan Penyalur Tingkat pemesanan akomodasi wisata melalui telepon Tingkat menggunakan jasa berdasarkan lokasi yang strategis Ordinal \ Ordinal III.13 III.14 Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu VariabelSub Variabel Konsep Indikator Ukuran Skala No. Item 1 2 3 4 5 6 Konsumen dapat memilih waktu yang tepat untuk melakukan menginap Persyaratan dan Waktu Pengiriman Persyaratan dan Waktu Pengiriman Persyaratan dan Waktu Pengiriman Tingkat ketertarikan waktu menginap pada saat weekend Tingkat ketertarikan waktu menginap pada saat weekday Tingkat ketertarikan waktu menginap pada saat hari libur besar holiday Ordinal Ordinal Ordinal III.16 III.17 III.18 Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu VariabelSub Variabel Konsep Indikator Ukuran Skala No. Item 1 2 3 4 5 6 Tamu dapat mengabil keputusan tentang seberapa seringl melakukan menginap di hotel Jumlah menginap Tingkat frekuensi menginap Ordinal III.19 Tamu dapat mengambil keputusan tentang beberapa cara dalam metode pembayaran Metode pembayaran Metode pembayaran Tingkat kemudahan dalam pembayaran melalui kredit Tingkat kemudahan dalam pembayaran melalui cara tunai Ordinal Ordinal III.22 III.23 Sumber : Diolah Peneliti 2012 Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3.2.3 Jenis dan Sumber Data

Data diperoleh melalui suatu proses yang disebut pengumpulan data. Pengumpulan data dapat didefinisikan sebagai satu proses mendapatkan data empiris melalui responden dengan menggunakan metode-metode tertentu Ulber Silalahi, 2009: 280. Data merupakan sesuatu yang harus dikumpulkan lebih dulu oleh peneliti sebelum mengolahnya menjadi informasi Istijanto, 2005: 36. Ridwan 2004:146 berpendapat bahwa “Data adalah bahan mentah yang perlu diolah sehingga menghasilkan informasi dan keterangan, baik kualitatif maupun kuantitatif yang menunjukkan fakta”. Data berdasarkan sumbernya dapat digolongkan menjadi data primer dan data sekunder. a. Sumber Data Primer Data primer merupakan data yang dikumpulkan dari situasi aktual ketika peritiwa terjadi Ulber Silalahi, 2009: 289. Darmadi Durianto, dkk 2004:14 menyatakan bahwa sumber data primer adalah sumber data yang didapat dari sumber pertama, di mana observator melakukan sendiri di lapangan. Dalam penelitian ini, sumber data primer diperoleh dari kuesioner yang disebarkan kepada sejumlah responden dianggap mewakili seluruh populasi dalam penelitian, yaitu tamu Savoy Homann Bidakara Hotel Bandung. b. Sumber Data Sekunder Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Data sekunder merupakan data yang dikumpulkan dari tangan kedua atau dari sumber-sumber lain yang telah tersedia sebelum penelitian dilakukan Ulber Silalahi, 2009: 291. Sumber data sekunder adalah sumber data yang mana subjeknya tidak berhubungan langsung dengan objek penelitian tetapi membantu dan dapat memberikan informasi untuk bahan penelitian. Dalam penelitian ini, yang menjadi sumber data sekunder adalah berbagai literatur, artikel, karya-karya ilmiah, serta situs internet mengenai teori penetapan harga promosi terhadap keputusan menginap, maka peneliti mengumpulkan dan menyajikan data dalam tabel 3.2 berikut: TABEL 3.2 JENIS DAN SUMBER DATA Jenis Data Sumber Data Data Sekunder 1. Pertumbuhan devisa dari sector pariwisata www.budpar.co.id 2. City Occupancy Bandung hotel bintang emapat dan lima Manager report savoy homann hotel 3. Room revenue Manager report savoy homann hotel 4. Jumlah pemakaian kamar hotel Manager report savoy homann hotel 5. Published rate dan jenis pemakain kamar Income Audit Savoy Homann Bidakara 3.2.4 Populasi dan Sampel 3.2.4.1 Populasi Sugiyono 2010:61 mengungkapkan bahwa “Populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek yang mempunyai kualitas dan Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya”. Secara sederhana, Ulber Silalahi 2009: 253 mengungkapkan bahwa “Populasi adalah seluruh unit-unit yang darinya sampel dipilih”. Populasi dalam penelitian ini adalah para tamu individu hotel yang menginap di Savoy Homann Bidakara Hotel dalam kurun waktu 2010, Penentuan populasi tersebut dilakukan karena sesuai dengan metode penelitian yang digunakan yaitu cross sectional method. Berikut ini adalah jumlah populasi tamu Savoy Homann Bidakara Hotel selama tahun 2011 TABEL 3.3 POPULASI PENELITIAN TAMU COORPORATE HOTEL SAVOY HOMANN BIDAKARA 2011

3.2.4.2 Sampel

Menurut Sugiyono 2010:81 yang dimaksud sampel adalah “bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh populasi tertentu”. Sedangkan menurut Suharsimi Arikunto, 2009:131 Sampel adalah “sebagian atau wakil populasi yang diteliti”. Namun, sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah seluruh dari populasi yaitu tamu coorporate yang menginap di Hotel Savoy JENIS PERUSAHAAN JUMLAH Goverment 16 Perusahaan Swasta 14 BUMN 20 Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Homann Bidakara Bandung, yaitu perusahaan swasta, instansi pemerintah dan BUMN. Agar memperoleh sampel yang representative dari populasi, maka setiap subjek dalam populasi diupayakan untuk memiliki peluang yang sama untuk menjadi sampel, Almasdi Syahza mengatakan bahwa “menentukan ukuran sampel adalah yang paling sulit, karena banyak faktor yang melandasi”. Sampel yang akan dijadikan responden yaitu sebanyak 50 perusahaan. Penelitian ini menggunakan sampel jenuh. Menurut Sugiyono 2010:85 sampling jenuh adalah teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Hal ini sering dilakukan bila jumlah populasinya relatif kecil, kurang dari 30 orang. Istilah lain dari sampel jenuh adalah sensus, dimana semua anggota populasi dijadikan sampel.

3.2.5 Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data mengacu pada cara yang digunakan peneliti untuk mengumpulkan data yang diperlukan. Data yang telah terkumpul digunakan untuk menguji hipotesis yang telah dirumuskan. Teknik pengumpulan data yang digunakan penulis adalah: Data yang diperoleh dalam penelitian ini diperoleh dengan menggunakan teknik sebagai berikut: 1. Angket quesioner, yaitu teknik pengumpulan data melalui penyebaran seperangkat daftar pertanyaan-pertanyaan tertulis kepada responden yang dijadikan anggota sampel penelitian. Angket yang disebar tersebut bertujuan Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu untuk mengetahui pendapat atau tanggapan responden terhadap motivasi kerja dan produktivitas kerja. Langkah-langkah penyusunan angket tersebut adalah sebagai berikut: a. Menyusun kisi-kisi daftar pertanyaan b. Merumuskan item-item pertanyaan dan alternatif jawabannya untuk jenis pertanyaan tertutup. Jenis instrumen yang digunakan dalam angket merupakan instrumen yang terdiri dari seperangkat daftar pernyataan tertulis dan disertai alternatif jawaban yang sudah disediakan, sehingga responden tinggal memilih alternatif jawaban yang tersedia 2. Wawancara, sebagai teknik komunikasi langsung untuk memperoleh data yang diperlukan yang ditujukan kepada karyawan perusahaan. 3. Studi dokumentasi yaitu dengan mengadakan penelaahan terhadap beberapa dokumen yang berkaitan dengan objek yang diteliti guna memperoleh informasi yang relevan. 4. Studi kepustakaan yaitu mengumpulkan informasi yang berhubungan dengan teori-teori yang ada kaitannya dengan masalah dan variabel yang diteliti.

3.2.6 Hasil Pengujian Validitas dan Realibilitas

Pada suatu penelitian, data merupakan hal yang paling penting hal tersebut disebabkan karena data merupakan gambaran dari variabel yang diteliti serta berfungsi membentuk hipotesis. Oleh karena itu benar tidaknya data akan sangat menentukan mutu hasil penelitian. Sedangkan benar tidaknya data tergantung dari Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu baik tidaknya instrumen pengumpulan data. Instrumen yang baik harus memenuhi dua persyaratan penting yaitu valid dan reliabel. Penelitian ini menggunakan data ordinal. Oleh karena itu, semua data ordinal yang terkumpul terlebih dahulu ditransformasi menjadi skala interval dengan menggunakan method of successive interval MSI. Pengujian validitas dan realibitas pada penelitian ini dilakukan dengan bantuan SPSS Statistical Product for Service Solution 18 for windows.

3.2.6.1 Hasil Pengujian Validitas

3.2.6.1 Hasil Validitas

Pengujian validitas instrument dilakukan untuk menjamin bahwa terdapat kesamaan antara data yang terkimpul dengan data yang sesungguhnya terjadi pada objek yang diteliti. Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukan tingkat kevalidan dan kesahihan suatu instrument, Suatu nstrument yang valid atau sahih mempunyai validitas yang tinggi, sebaliknya instrument yang kurang berarti memiliki validitas yang rendah. Menurut Husein Umar 2010:190 langkah-langkah yang dilakukan untuk menguji validitas: 1. Mendefinisikan secara operasional suatu yang konsep yang akan diukur. 2. Melakukan uji coba pengukur tersebut pada sejumlah responden. 3. Mempersiapkan tabel tabulasi jawaban. Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 4. Menghitung nilai korelasi antara data pada masing-masing pernyataan dengan skor total memakai rumus teknik korelasi product moment, yang rumusnya seperti berikut :                    2 2 2 2 Y Y n X X n Y X XY n r            Sumber: Husein Umar 2010:190 Keterangan : r = Koefisien validitas item yang dicari X = Skor yang diperoleh subjek dari seluruh item Y = Skor total ∑X = Jumlah skor dalam distribusi X ∑Y = Jumlah skor dalam distribusi Y ∑X 2 = Jumlah Kuadrat dalam skor distribusi X ∑Y 2 = Jumlah Kuadrat dalam skor distribusi Y n = Banyaknya responden dimana : r = Indeks korelasi antara dua variabel yang dikorelasikan. Peneliti dapat memberi interprestasi terhadap kuatnya suatu hubungan dengan melihat besarnya koefisien korelasi. Berikut ini adalah pedoman untuk memberikan interprestasi terhadap koefisien korelasi: Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu TABEL 3.4 INTERPRETASI BESARNYA KOEFISIEN KORELASI Besarnya Nilai Interpretasi Antara 0,800 sampai dengan 1,00 Tinggi Antara 0,600 sampai dengan 0,800 Cukup Antara 0,400 sampai dengan 0,600 Agak rendah Antara 0,200 sampai dengan 0,400 Rendah Antara 0,000 sampai dengan 0,200 Sangat rendah Sumber: Suhaimi Arikunto 2009: 264 Setelah melakukan analisis faktor dengan cara mengkorelasikan jumlah skor faktor dengan skor total, maka langkah selanjutnya adalah melakukan perbandingan antara r hitung dengan r tabel. Berikut ini keputusan pengujian validitas instrumen: 1. Jika r hitung r tabel, maupun nilai probabilitas statistik level of significant 5 = 0,05 maka instrumen dikatakan valid 2. Jika r hitung r tabel, maupun nilai probabilitas statistik level of significant 5 = 0,05 maka instrumen dikatakan tidak valid. Pengujian validitas item instrumen dilakukan dengan bantuan SPSS Statistical Product for Service Solution 18 for windows. Output yang dihasilkan dari pengolahan SPSS meruapakan data r hitung. untuk mengetahui apakah nilainya signifikan atau tidak, maka dilakukan uji korelasi dengan membandingkan r hitung dengan r tabel. Agar memperoleh nilai yang signifikan, maka r hitung harus lebih besar Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu dari r tabel dilihat dari tabel r product moment dengan taraf signifikansi 5 dan derajat kebebasan n-2, di mana n-2 merupakan jumlah responden. Sedangkan pengujian keberartian koefisien korelasi y dilakukan dengan taraf signifikansi 5. Rumus uji t yang digunakan sebagai berikut : t = ; db = n-2 Nilai t dibandingkan dengan rumus harga t tabel dengan dk=n-2, dan taraf signifikasi =0,05. Jika t hitung t tabel maka data tersebut valid. Hasil pengujian item pertanyaan variabel promotional pricing dan keputusan meninap dapat dilihat pada halaman berikutnya TABEL 3.5 HASIL UJI VALIDITAS ITEM PERTANYAAN PROMOTIONAL PRICING DAN KEPUTUSAN MENGINAP 2 1 2 r n r   No. Item Pernyataanpertanyaan r hitung r tabel Keterangan PROMOTIONAL PRICING special event pricing X1 1 Daya tarik promo harga event yang diselenggarakan oleh Hotel Savoy Homann 0,764 0,361 Valid 2 Daya tarik besaran potongan discount harga terhadap paket promo saat high season yang dimiliki Hotel Savoy Homann 0,780 0,361 Valid 3 Kesusuaian pemberian harga promo paket dengan ketepatan pemberian paket yang diberikan Hotel Savoy Homann 0,757 0,361 Valid Longer payment terms X2 4 Ketetapan frekuensi waktu pembayaran pelunasan dalam guest city ledger 0,610 0,361 Valid 5 Kejelasan dalam persyaratan pemberian guest city ledger dari Hotel Savoy Homann 0,895 0,361 Valid 6 Kemudahan untuk melakukan pelunasan pembayaran melalui city ledger di Hotel Savoy Homann 0,875 0,361 Valid Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Loss leader pricing X3 7 Keberagaman promosi harga yang ditawarkan Hotel Savoy Homann 0,827 0,361 Valid 8 Kemenarik harga paket yang diberikan oleh Hotel Savoy Homann 0,920 0,361 Valid 9 Keberagaman promosi harga yang ditawarkan Hotel Savoy Homann 0,863 0,361 Valid Keputusan Menginap Berdasarkan ProdukJasa 10 Kualitas pelayanan yang diberikan oleh Hotel Savoy Homann 0,705 0,361 Valid 11 Fasilitas yang ditawarkan oleh Hotel Savoy Homann 0,811 0,361 Valid Keputusan Menginap Berdasarkan Pemilihan Merk 12 Tingkat ketertarikan terhadap merk hotel Savoy Homann 0,696 0,361 Valid 13 Tingkat ketertarikan terhadap merk barang dan jasa yang ditawarkan hotel Savoy Homann 0,668 0,361 Valid 14 Tingkat Ketertarikan berdasarkan harga produk dan jasa yang ditawarkan hotel Savoy Homann 0,765 0,361 Valid Keputusan menginap berdasarkan waktu menginap 15 Tingkat ketertarikan waktu menginap pada saat weekend 0,844 0,361 Valid 16 Tingkat ketertarikan waktu menginap pada saat weekday 0,798 0,361 Valid 17 Tingkat ketertarikan waktu menginap pada saat hari libur besar holiday 0,694 0,361 Valid Keputusan Menginap Berdasarkan Piihan Penyalur 18 Tingkat pemesanan akomodasi wisata melalui telepon 0,880 0,361 Valid 19 Tingkat menggunakan jasa berdasarkan lokasi yang strategis 0,785 0,361 Valid Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Sumber : Hasil Pengolahan data 2013

3.2.6.2 Hasil Pengujian Reliabilitas

Menurut Sugiyono 2010:184, reliabilitas berkenaan dengan derajat konsistensi dan stabilitas data atau temuan. Dalam pandangan positivistik, suatu data dinyatakan reliabel apabila dua atau lebih peneliti dalam objek yang sama menghasilkan data yang sama atau peneliti sama dalam waktu berbeda menghasilkan data yang sama, atau sekelompok data bila dipecah menjadi dua menunjukkan data yang tidak berbeda. Pengujian reliabilitas dalam penelitian ini menggunakan rumus Cronbach alpha, yaitu: Husein Umar, 2002:171 Keterangan: r11 = reliabilitas instrumen k = banyak butir pertanyaan atau banyaknya soal = varians total Keputusan Menginap Berdasarkan Jumlah Menginap 20 Tingkat frekuensi menginap di Hotel Savoy Homann 0,559 0,361 Valid Keputusan Menginap Berdasarkan Metode Pembayaran 21 Tingkat kemudahan dalam pembayaran melalui kredit 0,772 0,361 Valid 22 Tingkat kemudahan dalam pembayaran melalui cara tunai 0,753 0,361 Valid Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu = jumlah varian butir Jumlah varian butir dapat dicari dengan cara mencari nilai varians tiap butir, kemudian jumlahkan seperti berikut ini: ∑ [∑ ] Keterangan: 2 1  = varians total ΣX = jumlah skor n = jumlah responden Keputusan pengujian reliabilitas item instrumen, adalah sebagai berikut: 1. item pertanyaan yang telah diteliti dikatakan valid jka rHitung rTabel. 2. item pertanyaan yang diteliti dikatakan tidak valid jika tHitung tTabel Perhitungan validitas item instrumen dilakukan dengan bantuan program SPSS 18.0 for window. Hasil perhitungan reliabilitas instrumen penelitian memperhatikan bahwa semua butir pertanyaan valid karena skor rHitung rTabel. TABEL 3.6 HASIL UJI RELIABILITAS No Variabel r hitung Keterangan 1 Special event pricing 0,841 reliabel 4 Keputusan Menginap 0,879 reliabel Sumber : Hasil Pengolahan data 2013 Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3.2.7 Rancangan Analisis Data dan Pengujian Hipotesis

Teknik analisis data merupakan suatu cara untuk mengukur, mengelola dan menganalisis data tersebut. Tujuan pengolahan data adalah untuk memberikan keterangan yang berguna, serta untuk menguji hipotesis yang telah dirumuskan dalam penelitian ini. Dengan demikian, teknik analisis data diarahkan pada pengujian hipotesis serta jawaban masalah yang diajukan. Alat penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket. Angket ini disusun oleh peneliti berdasarkan variabel yang terdapat dalam penelitian. Dalam penelitian kuantitaif analisis data dilakukan setelah data seluruh koresponden terkumpul. Kegiatan analisis data dalam penelitian dilakukan melalui tahapan- tahapan sebagai berikut: 1. Menyusun Data Mengecek nama dan kelengkapan identitas responden, serta mengecek kelengkapan data yang diisi oleh responden untuk mengetahui karakteristik responden, digunakan rumus presentase sebagai berikut: Dimana: n = nilai yang diperoleh N = jumlah seluruh nilai 100 = konstanta 2. Menyeleksi data untuk memeriksa kesempurnaan dan kebenaran data yang terkumpu Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 3. Tabulasi Data Tabulasi data yang dilakukan dalam penelitian ini adalah: a. Memberikan skor pada setiap item. b. Menjumlahkan skor pada setiap item. c. Menyusun ranking skor pada setiap variabel penelitian. 4. Menganalisis data dan menafsirkan hasil perhitungan berdasarkan angka- angka yang diperoleh dari perhitungan statistik.

3.2.7.1 Rancangan Analisis Data Deskriptif

Pada penelitian ini digunakan dua jenis analisis yaitu analisis deskriptif khususnya bagi variabel yang bersifat kualitatif dan analisa kualitatif berupa pengujian hipotesis dengan menggunakan uji statistik, analisis deskriptif digunakan untuk melihat faktor penyebab sedangkan analisis kuantitatif menitik beratkan dalam pengungkapan perilaku variabel penelitian. Dengan menggunakan kombinasi metode analisis tersebut dapat diperoleh generalisasi yang bersifat komperhensif. Dalam penelitian ini, analisis deskriptif yang digunakan untuk mendeskripsikan variabel-variabel penelitian yaitu: 1. Analisis deskriptif tanggapan perusahaan-perusahaan di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung mengenai analisis promotional pricing. 2. Analisis deskriptif tanggapan perusahaan-perusahaan yang menginap di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung mengenai analisis promotional pricing terhadap keputusan menginap tamu coorporate di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

3.2.7.2 Rancangan Analisis Data Verifikatif

Regresi multiple berganda merupakan teknik analisa data yang digunakan dalam penelitian ini. Regresi multiple digunakan untuk melihat hubungan atau pengaruh fungsional ataupun kausal antara special event pricing, longer payment terms, loss leader pricing terhadap keputusan menginap tamu bisnis di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung. Adapun langkah untuk analisis verifikatif sebagai berikut

1. Method of Successive Interval MSI

Penelitian ini menggunakan data ordinal. Oleh karena itu, semua data ordinal yang terkumpul terlebih dahulu ditransformasi menjadi skala interval dengan menggunakan method of successive interval Al Rasyid, 1994:131. Langkah-langkah untuk melakukan transformasi data tersebut adalah sebagai berikut: a. Menghitung frekuensi f pada setiap jawaban, berdasarkan hasil jawaban responden pada setiap pertanyaan. b. Berdasarkan frekuensi yang diperoleh untuk setiap pertanyaan, dilakukan perhitungan proporsi p setiap jawaban dengan cara membagi frekuensi dengan jumlah responden. c. Berdasarkan proporsi tersebut, selanjutnya kumulatif untuk setiap pilihan jawaban. d. Menentukan nilai bebas Z untuk setiap pertanyaan dan setiap pilihan jawaban. e. Menentukan nilai interval rata-rata untuk setiap jawaban, melalui persamaan berikut: Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Scale Value = Dencity at Lower Limit – Dencity at Upper Limit Are Bellow Upper Limit – Are Bellow Lower Limit f. Hitungan skor nilai hasil transformasi untuk setiap pilahan jawaban persamaan berikut: Score = Score Value + 1 Scale Value minimum 1 = 1 g. Selanjutnya akan ditentukan pasangan data variabel bebas dengan variabel terikat serta akan dilakukan persamaan yang berlaku untuk pasangan-pasangan tersebut.

2. Teknik Analisis Linier Regresi Berganda

Teknik analisi data yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linier berganda multiple linier regression. Analisis regresi linier berganda adalah suatu alat analisis peramalan nilai pengaruh dua atau lebih variabel bebas X terhadap variabel terikat Y untuk membuktikan ada atau tidaknya hubungan kasual antara dua variabel bebas atau lebih. Adapun untuk pengolahan data dilakukan bantuan program SPSS 18 for windows, yang menurut Suliyanto 2005:8 dilakukan sebagai berikut: a. Masukan data dalam SPSS pada data view, dan pada variabel view dalam kolom label berilah nama masing-masing variabel. b. Klik analyze, regression, linier. Lalu pindahkan variabel Y sebagai bergantung ke kolom dependent serta variabel X1, X2, X3 sebagai variabel bebas ke kolom independent. Klik method pilih enter. Abaikan yang lain kemudian klik ok. Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Sebelum mengolah data dengan menggunakan program SPSS 18 for windows. Peneliti harus menentukan terlebih dahulu teknik analisis yang digunakan. Teknik analisis regresi yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linie berganda. Menurut Hermawan 2005:220 regresi linier berganda. Merupakan suatu model statistik yang sesuai jika masalah penelitian mencakup satu variabel terikat depenedent yang berskala pengukuran metrik internal atau rasio, yang diduga dapat diprediksi oleh variabel-variabel independent yang berskala metrik interval atau rasio. Analisis regresi digunakan bila penelitian bermaksud ingin mengetahui kondisi diwaktu yang akan datang dengan suatu dasar keadaan sekarang atau ingin melihat kondisi waktu lalu dengan dasar keadaan dimana sifat ini merupakan prediksi atau perkiraan Irianto, 2006:156. Arti kata prediksi bukanlah merupakan hal yang pasti tetapi merupakan suatu keadaan yang mendekati kebenaran. Dampak dari penggunaan analisis regresi dapat digunakan untuk memutuskan apakah naik dan menurunnya variabel dependen dapat dilakukan melalui menaikan dan menurunkan keadaan variabel independen atau meningkatkan keadaan variabel dependen dapat dilakukan dengan meningkatkan variabel independendan sebaliknya Sugiyono,2010:204. Berdasarkan tujuan penelitian ini, maka variabel yang dianalisi adalah variabel independen yaitu penetapan harga promosi yang terdiri dari loss special event pricing, longer payment terms dan loss leader pricing. Sedangkan variabel Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu dependen adalah keputusan menginap. Untuk bisa membuat ramalan melalui regresi, maka data setiap variabel harus tersedia. Persamaan regresi berganda tiga variabel bebas dirumuskan sebagai berikut: Keterangan: Y = Subyek dalam variabel dependen yang diprediksikan loyalitas. a = Harga Y bila X = 0 b = Angka arah atau koefisien regresi, yang menunjukan angka peningkatan ataupun penurunan variabel dependen yang didasarkan pada variabel independen. Bila b + maka naik, dan bila - maka terjadi penurunan. X = Subyek pada variabel independen yang mempunyai nilai tertentu. X1, X2, X3, = variabel penyebab X1 = loss special event pricing, X2 = longer payment terms, X3 = loss leader pricing Menurut Sugiyono 2010:277 analisis regresi berganda digunakan bila penelitian bermaksud meramalkan bagaimana keadaan naik turnnya variabel dependen kriterium, bila dua atau lebih variabel independent sebagai faktor prediktor dimanipulasi dinaik-turunkan nilainya. Analisis regresi berganda akan dilakukan bila jumlah variabel independen minimal dua atau lebih. Menerjamaahkan ke dalam beberapa sub hipotesis yang menyatakan pengaruh sub variabel independen yang paling dominan terhadap variabel dependen, lebih jelasnya dapat dilihat pada Gambar 3.1 yang dapat dilihat pada halaman selanjutnya Y = a + b 1 x 1 + b 2 x 2 +b 3 x 3 Fadhita Primasatya,2013 Pengaruh Penetapan Harga Promosi Promotional Pricing Terhadap Keputusan Konsumen Untuk Menginap Di Hotel Savoy Homann Bidakara Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu GAMBAR 3.1 REGRESI BERGANDA Keterangan: X1 = event pricing X2 = loss special event pricing X3 = longer payment terms Y = Keputusan Menginap

3.3 Pengujian Hipotesis