Pengadaan sapi bakalan Uraian Kegiatan Magang

commit to user g. Bagian pemasaran yang mempunyai tugas dan tanggung jawab melaksanakan pemasran daging dan hasil sampinganya. Pelaksanaan serta pembagian tugas di CV. PR sudah terlaksana cukup baik. Untuk setiap tugas serta mengontrol jalannya peternakan sudah jelas yang bertanggung jawab sehingga diharapkan kelancaran kerja dapat berjalan baik sesuai yang diharapkan.

B. Uraian Kegiatan Magang

Kegiatan – kegiatan yang dilakukan di perusahaan CV. PR adalah usaha penggemukan sapi dan pemotongan sapi. Kegiatan – kegiatan rutin yang dilakukan pada saat magang selama 1 bulan pemeliharaan, pemberiaan pakan, penanganan kesehatan pembersihan tempat pakan dan minum, pemotongan sapi. CV. PR juga ikut serta dalam pemberdayaaan masyarakat sekitar lokasi peternakan dalam memperbaiki perekonomian dengan menjadikannya sebagai tenaga kerja. Di peternakan ini terdapat 8 tenaga tetap dan ke 8 karyawan ini bekerja salama 1 minggu penuh. Kegiatan di CV. PR dilakukan secara shift, pada pagi hari dimulai pukul 06.00 – 11.00 WIB, pukul 12.00 – 14.00 WIB untuk istirahat, dan pada siang hari pukul 14.00- 17.00 WIB dimulai pukul 02.00 – 17.00 WIB. Untuk setiap harinya karyawan mendapat jatah makan siang satu kali. Sistem upah yang dilakukan perusahaan ini menggunakan sistem mingguan, gaji atau upah diberikan satu minggu sekali.

1. Pengadaan sapi bakalan

Di peternakan sapi potong CV. Plesungan Raya mempunyai 84 ekor sapi potong dengan berbagai jenis yaitu peranakan Friesian Holstein sapi peranakan Simental, sapi Brangus, sapi peranakan Ongole, dan sapi peranakan Limousin. Kapasitas kandang 162 ekor, tetapi pada saat pelaksanaan magang jumlah sapi 84 ekor dikarenakan sebagian kandang digunakan untuk peyimpanan gudang jerami dan rumput. Sapi – sapi bakalan diperoleh dari pasar sapi seperti Praci, Wulantoro, Pacitan, Bekonang dan Sragen, selain itu juga diperoleh dari 19 commit to user penduduk sekitar karena dirasakan lebih menguntungkan dan harganya lebih murah dibanding dengan harga sapi yang berada di pasar sapi. karena sapi – sapi yang berasal dari pasar sudah berada ditangan blantik. Kegiatan pemilihan sapi bakalan CV. PR dilakukan sendiri oleh pemilik sekaligus direktur Bapak Guntur Wiyono dengan dibantu 1 karyawannya untuk memilih sapi yang bagus dan sehat yang dirasa mengguntungkan digemukkan. Pertimbangan dalam pemilihan sapi bakalan yakni memiliki badan yang tinggi, agak kurus, badan panjang, tulang – tulang besar, dan sehat. Penimbangan sapi yang baru saja datang dilakukan supaya mengetahui berat badan waktu masuk. Sapi yang baru saja datang dilakukan karantina terlebih dahulu ditempatkan dikandang terpisah hal ini untuk mengantisipasi terjadinya penularan bibit penyakit yang dibawa sapi ini. Jumlah ternak yang di pelihara di CV. PR pada kegiatan magang seperti terlihat pada Tabel 3. sebagai berikut. Tabel 3. Populasi ternak di CV. PR Bangsa Sapi Jumlah Sapi Jenis Ternak Peranakan Brangus 22 Jantan Peranakan Limousine 20 Jantan Peranakan Simmental 25 Jantan Peranakan Ongole 13 Jantan Peranakan FH 4 Jantan Jumlah Ternak 84 Sumber : Data Sekunder CV. PR, 2011 Ternak yang paling banyak di CV. PR yaitu sapi peranakan Simmental, karena sapi ini pertumbuhannya cepat serta daging yang dihasilkan cukup baik tetapi ternak ini konsumsi pakannya cukup tinggi serta membutuhkan daya adaptasi dengan lingkungan. Penafsiran bobot badan sapi di peternakan CV. PR dilakukan tidak menggunakan rumus schrool melainkan dengan menggunakan timbangan langsung. 20 commit to user

2. Manajemen pemeliharaan