BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Berdasarkan hasil dan pembahasan penelitian, maka penulis membuat beberapa kesimpulan sebagai berikut :
1. Setelah dilakukan analisis data melalui SPSS diperoleh model regresi Ŷ = 6,836+ 0,069 X
1
+ 0,108 X
2
+ e. Hal ini menunjukkan konstanta sebesar 6,836 menyatakan
bahwa jika tidak ada variabel X, maka pendapatan adalah sebesar 6,836. Koefisien X1 sebesar 0,069 menyatakan bahwa setiap terjadi peningkatan satu satuan lokasi
akan mempengaruhi pendapatan sebesar 0,069 asumsi faktor lain konstan. Koefisien X2 sebesar 0,108 menyatakan bahwa setiap terjadi peningkatan satu satuan
harga akan mempengaruhi pendapatan sebesar 0,108 asumsi faktor lain konstan.
2. Hasil penelitian terbukti bahwa lokasi dan harga bersama-sama mempunyai hubungan dan pengaruh positif terhadap pendapatan dengan koefisien determinasi R
�
sebesar 0,704 atau 70,4 dan sisanya 29,6 dijelaskan oleh faktor lain dilluar dari analisis
variabel dalam penelitian ini. Selain itu tanda positif pada angka 0,704 menunjukkan adanya arah yang sama dari kedua variabel tersebut, artinya semakin tinggi tingkat
variabel X yang terjadi maka semakin tinggi pendapatan petani jeruk di desa Pematang Raya kabupaten Simalungun.
3. Hasil uji t regresi dengan nilai thitung dibandingkan dengan ttabel bahwa X1 1,798, X2 2.415 1.30 atau thitung ttabel, maka Hipotesis diterima yang artinya bahwa
lokasi dan hargaberpengaruh positif terhadap pendapatan.
4. 4. Hasil Ftabel yang diperoleh dengan k= 2 derajat kebebasan= 50-2-1= 47 dan taraf kesalahan 5. Maka Fhitung 1798 Ftabel 1.30. Dengan demikian dapat ditarik
kesimpulan koefisien arah regresi ganda sangat berarti pada taraf signifikan 5 yang artinya bahwa lokasi dan harga secara bersama-sama mempengaruhi terhadap
pendapatan petani jeruk di desa Pematang Raya kabupaten Simalungun.
5.2 Saran
Berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan, maka peneliti mengemukakan beberapa saran sebagai berikut :
1. Membuat lokasi penjualan hasil pertanian agar dapat meningkatkan harga jual tanaman sehingga dapat meningkatkan pendapatan petani khususnya petani jeruk di desa Pematang
Raya kabupaten Simalungun. 2. Meningkatkan harga jual jeruk sehingga dapat meningkatkan pendapatan petani jeruk di
desa Pematang Raya kabupaten Simalungun.
DAFTAR PUSTAKA
Assauri, Sofjan. 2004. Manajemen Pemasaran Dasar Konsep dan Strategi. Jakarta : PT.Raja Grafindo Persada
Cyto, Agus. 2003. Faktor-faktor yang mempengaruhi pendapatan petani jeruk di kecamatan Munthe kabupaten Karo. Jurnal Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Medan
Delvira ,2010.“Pengaruh Lokasi dan Harga Cabai terhadap Pendapatan Petani Cabai pada desa Merdeka kec.Merdeka kabupaten Karo”.Jurnal Fakultas Pertanian.
Universitas Sumatera Utara Fakultas Ekonomi.2010. Pedoman Penulisan Skripsi Mahasiswa Program S1.
Gitosudarmo, Indriyo. 2002. Manajemen Pemasaran. Yogyakarta : BPEF. Husein, Umar. 2005. Metode Penelitian Untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. Jakarta : PT.Raja
Grafindo. Husodo,dkk. Pertanian Mandiri. Jakarta: Penebar Swadaya
Kotler, Amstrong, Gary. 2001.Prinsip-Prinsip Pemasaran
.Jakarta : Erlangga
Kotler, Philip. 2001.Prinsip-Prinsip Pemasaran.. Jakarta : Erlangga, Lamb, Charles W; Hair, Joseph F, dan Carl Mc Daniel. 2001. Pemasaran. Buku 1 dan 2. Jakarta
: Salemba Empat Lisa Marlina. 2006. “ Analisis Ekport Kopi Sumatera Utara dan Pengaruhnya Terhadap Tingkat
Pendapatan Petani Kopi”. Jurnal Fakultas Ekonomi USU. Ma’ruf, Hendri. 2005. Pemasaran Retail. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.
Mujiroh.2005. Pengaruh Harga, Pelayanan dan Lokasi Terhadap Keputusan Pembelian Konsumen pada Pasar swalayan Indo Rizky Purbalingga.Jurnal Fakultas
Ekonomi : Universitas Padjajaran, Bandung. Rahardi, F,2003. Agribisnis Tanaman Buah. Jakarta:Penebar Swadaya.
,2004. Cerdas Beragrobisnis. Cetakan Kedua. Jakarta : Agromedia Pustaka.
Riduwan, Akdon, 2007. Rumus dan Data Dalam Analisis Statistik Untuk Penelitian, Bandung: Alfabeta
Ritonga, Abdulrahman,2004. Statistika Terapan Untuk Penelitian. Jakarta :Lembaga Penerbit Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia