Rencana Tindakan Perencanaan Pelaksanaan Tindakan dan observasi

18 orang. Anggota kelompok berkomposisi heterogen dan bekerjasama saling ketergantungan yang positif dan bertanggung jawab atas ketuntasan bagian materi pelajaran yang harus dipelajari. Bagian materi yang sudah tuntas dipelajari siswa kemudian disajikan kepada kelompok asal. Adapun langkah-langkah pembelajaran jigsaw pada penelitian ini adalah sebagai berikut: 1 Siswa dikelompokkan ke dalam 4 anggota tim. 2 Tiap orang anggota dalam tim diberi bagian materi yang berbeda. 3 Tiap orang dalam tim diberi bagian materi yang ditugaskan. 4 Anggota dari tim yang berbeda yang telah mempelajari bagiansub bab yang sama bertemu dalam kelompok baru kelompok ahli untuk mendiskusikan sub bab mereka . 5 Setelah selesai diskusi sebagai tim ahli, tiap anggota kembali ke kelompok asal dan bergantian mengajar teman satu tim mereka tentang sub bab yang mereka kuasai dan tiap anggota lainnya mendengarkan dengan sungguh-sungguh. 6 Tiap tim ahli mempresentasikan hasil diskusi. 7 Guru memberi evaluasi. 8 KesimpulanPenutup.

3.2.1.2 Variabel Terikat

Adapun variabel terikat dalam penelitia ini adalah hasil belajar IPS aspek kognitif siswa kelas 6.b SD Negeri Nampudadi Semester 2 Tahun Pelajaran 20122013. Hasil belajar kognitif dapat diambil dari skor hasil evaluasi siswa tiap siklusnya.

3.3. Rencana Tindakan

Pelaksanaan penelitian ini mengikuti tahap–tahap penelitian tindakan kelas yang pelaksanaan tindakannya terdiri atas beberapa siklus. Rancangan penelitian tindakan yang digunakan dalam penelitian ini adalah model spiral, yang dikemukakan oleh C.Kemmis dan Mc.Taggart, R melalui siklus yang terdiri dari 3 tahap yakni rencana tindakan, tindakan dan observasi, dan refleksi. Adapun gambar model spiralnya ditunjukkan melalui sebagaimana gambar berikut: 19 Gambar 2 PTK Model Spiral dari Kemmis S. dan Mc.Taggart, R. Penelitian tindakan kelas bertujuan untuk memperbaiki pembelajaran. Perbaikan dilakukan secara bertahap dan terus menerus, oleh karena itu dalam PTK di kenal adanya siklus pelaksanaan berupa proses pengkajian berdaur meliputi perencanaan, pelaksanaan tindakan dan observasi, dan refleksi Wihardit 2008 : 1.7.

a. Perencanaan

Dalamtahap perencanan ini meliputi sebagai berikut: 1 Menelaah materi dalam pembelajaran IPS tentang Gejala Alam serta menelaah indikator bersama timkolaborasi. 2 Menyusun RPP tentang gejala alam sesuai indikator yang telah ditetapkan dan skenario pembelajaran model jigsaw. 3 Menyiapkan alat peraga dan media pembelajaran. 4 Menyiapkan alat evaluasi berupa tes tertulis, unjuk kerja dan lembar kerja siswa. 5 Menyiapkan lembar observasi untuk mengamati aktivitas siswa

b. Pelaksanaan Tindakan dan observasi

Pelaksanaan tindakan merupakan implementasi atau penerapan isi rancangan di dalam kancah, yaitu mengenakan tindakan di kelas Arikunto, 2006: 99. Dalam pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini direncanakan dalam 2 siklus, siklus pertama yaitu melakasanakan rencana pembelajaran yang telah disusun dan siklus kedua yaitu melaksanakan perbaikan pembelajaran yang telah dibuat. Observasi atau pengamatan yaitu pelaksanaan pengamatan oleh pengamat Arikunto, 2006:99. Observasi atau pengamatan secara langsung dilakukan pada penelitian ini untuk memperoleh gambaran secara umum tentang pembelajaran IPS 20 pada siswa kelas 6.B SD N Nampudadi Kec. Petanahan Kab. Kebumen.

c. Refleksi