Instrumen Penelitian MINAT BERWIRAUSAHA SISWA SMK YANG TELAH MENEMPUH PRAKTIK INDUSTRI DI JURUSAN BUSANA SMK N 6 YOGYAKARTA.

instrumentangket dan untuk mengklasifikasi nilai yang di capai. Dibawah ini adalah kriteria penilaian dari jawaban yang menggunakan skala likert. Angket ini dituangkan dalam bentuik checklist yang terdiri dari dua pertanyaan, yaitu pertanyaan yang mendukung,sedangkan pertanyaan negative adalah pertanyaan yang tidak mendukung gagasan. Alternative jawaban tersebut diberi bobot seperti tabel dibawah ini : Tabel 4. Kriteria penilaian untuk angket minat berwirausaha Pernyataan Positif Pernyataan Negatif Jawaban Nilai Jawaban Nilai Sangat Setuju SS 4 Sangat Setuju SS 1 Setuju S 3 Setuju S 2 Kurang Setuju KS 2 Kurang Setuju KS 3 Tidak Setuju TS 1 Tidak Setuju TS 4

G. Uji Coba Instrumen

Uji coba instrument bertujuan untuk menghindar pertanyaan atau pernyataan dengan kurang jelas maksudnya, menghilangkan kata-kata yang sulit dipahami maupun untuk mempertimbangkan penambahan dan pengurangan item. Uji coba instrument berguna untuk mengetahui tingkat kesahihan dan keandalan instrument. 1. Uji Validitas Instrumen Menurut Sukardi 2003:134 suatu instrumen penelitian dikatakan valid apabila instrumen tersebut dapat mengukur apa yang hendak diukur. Sehingga validitas merupakan suatu ukuran yang menunjukkan ketepatan atau kesahihan suatu instrumen . Dalam penelitian ini menggunakan validitas isi untuk mengetahui apakah butir-butir instrumen telah menggambarkan indikator yang terdapat pada kisi-kisi instrumen. Kemudian diuji cobakan pada siswa yang tidak terpilih sebagai sampel, kemudian dianalisis dengan korelasi product moment r dengan taraf signifikan 5 Uji coba instrument bertujuan untuk menghindar pertanyaan atau pernyataan dengan kurang jelas maksudnya, menghilangkan kata-kata yang sulit dipahami maupun untuk mempertimbangkan penambahan dan pengurangan item. Uji coba instrument berguna untuk mengetahui tingkat kesahihan dan keandalan instrument. Untuk mengetahui valid atau tidaknya setiap butir instrumen dapat dilakukan dengan cara mengkorelasikan antara skor butir terhadap skor total dengan menggunakan rumus product moment dari Pearson yaitu dengan mengkorelasikan antara nilai tiap-tiap butir pertanyaan atau pernyataan dengan skor total. Adapun rumus product moment tersebut adalah sebagai berikut: r xy = keterangan: xy : koofisien korelasi antara x dan y adalah skor item dan y adalah skor total N : jumlah responden xy : jumlah perkalian skor butir dan skor total x : jumlah skor butir y : jumlah skor total : jumlah kuadrat skor butir : jumlah kuadrat skor total Sugiyono, 2008:255. Butir pernyataan dikatakan valid apabila koefisien korelasi rxy bernilai positif dan harga r product moment lebih tinggi dari r tabel. Apabila sebaliknya maka butir tersebut tidak valid atau gugur. Dari uji validitas item angket terhadap 21 siswa diperoleh 33 butir pernyataan yang dinyatakan sahih dan 8 butir pernyataan yang dinyatakan gugur yaitu item 1,13,20,22,36,39,40,41. Pada no item 1 dari tertarik, no 13 dari harapan, no 20 dari motivasi, no 22 perasaan senang, no 36 lingkungan sekolah dan no 39 dari lingkungan masyarakat 2. Uji Reabilitas Instrumen Menurut Suharismi Arikunto 2006:178 reliabilitas menunjuk pada suatu pengertian bahwa instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data karena instumen tersebut sudah baik. Uji reliabilitas instrumen bertujuan untuk memperoleh instrumen yang benar-benar dapat dipercaya dan andal. Dalam penelitian ini cara pengujian reliabilitas angket dilakukan dengan menggunakan rumus Alpha Cronbach sebagai berikut ri = Keterangan: ri = reliabilitas instrumen k = mean kuadrat antara subyek si² = mean kuadrat kesalahan st² = varian total Suharsimi Arikunto, 2006:196 Dasar penggunaan rumus Alpha Cronbach dalam penelitian ini adalah karena instrumen yang dicari reliabilitasnya berbentuk angket yang mempunyai rentang skor antara 1 sampai 4. Alasan menggunakan rumus tersebut karena instrumen penelitian ini menggunakan skor dengan rentangan 1 – 4 sesuai dengan kriteria