Definisi Keterasingan BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM DENGAN RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOR THERAPY DALAM MENANGANI KETERASINGAN SEORANG LESBI DI SEMOLOWARU SURABAYA.

digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Karena pada dasarnya jika perbuatan atau tingkah laku seseorang tidak dapat diterima oleh masyarakat, maka seseorang tersebut akan dijauhi oleh lingkungannya. Seperti halnya yang terjadi pada klien yang akibat dari prilaku lesbian yang tidak dapat diterima di lingkungannya, maka klien terasingkan dari lingkungannya. b. sikap rendah diri Sikap rendah diri menurut Alex Gunur adalah sikap kurang baik. Sikap ini menganggap atau merasa dirinya selalu atau tidak berharga, tidak atau kurang laku, tidak atau kurang mampu di hadapan orang lain. Sikap ini disebut juga sikap minder. Jadi, bukan orang lain yang menganggap dirinya rendah, tetapi justru dirinya sendiri, tetapi juga tidak baik bagi masyarakat. Sikap rendah diri disebabkan antara lain kemungkinan cacat fisik, status sosial-ekonominya, rendah pendidikannya, dan karena kesalahan perbuatannya. 1. Keterasingan karena cacat fisik Cacat fisik tidak perlu membuat hidup terasing karena itu adalah kehendak Tuhan. Namun, seringkali manusia memiliki jalan pikiran yang berbeda. Merasa malu anak atau cucunya cacat fisik, maka disingkirkannya anak tersebut dari pergaulan ramai, hidup dalam keterasingan. 2. Keterasingan karena sosial-ekonomi digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Ekonomi kuat atau lemah adalah anugerah Tuhan. Orang tidak boleh membanggakan kekayaan dan tidak boleh pula merasa rendah diri karena keadaan ekonomi yang minim. Namun dalam kenyataan lain keadaannya, orang-orang yang tergolong lemah ekonominya seringkali merasa rendah diri. Akibatnya orang-orang kaya sering membanggakan kekayaannya, meskipun tanpa disengaja. 35 3. Keterasingan karena rendah pendidikan Banyak juga orang yang merasa rendah diri karena rendah pendidikannya dan tidak dapat mengikuti jalan pikiran orang yang berpendidikan tinggi dan banyak pengalaman.Dalam pergaulan orang- orang yang berpendidikan rendah dan kurang berpengalaman biasanya menyendiri, mengasingkan diri karena merasa sulit menempatkan diri. Ingin bertanya takut salah,juga takut ditanya, takut jawabannya tidak benar. Akibatnya ia menjauhkan diri dari pergaulan.Akan tetapi, orang seperti itu masih lebih baik dari pada mereka yang berlagak pintar dan akhirnya menjadi bahan tertawaan. 4. Keterasingan karena perbuatannya Orang terpaksa hidup dalam keterasingan karena merasa malu, dunia rasanya sempit, bila melihat orang, mukanya ditutupi. Itu semua akibat dari perbuatannya, yang tidak bisa diterima oleh masyarakat lingkungannya. Banyak perbuatan yang tidak dapat diterima oleh 35 Frans Magnis, Pemikiran Karl Mark: Dari Sosialisme Utopis ke Perselisihan Revisionisme, Gramedia, Jakarta:2000 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id masyarakat. Seperti halnya yang dialami oleh klien akibat dari perbuatan lesbiannya yang sering mengajak pasangannya ke kostnya, sehingga banyak dari lingkungan sekitar yang menjahui klien. 3. Ciri-ciri individu yang terasingkan Ada beberapa ciri dasar bagi individu yang terasingkan yaitu: a Gelisah Gelisah berarti tidak tentram hatinya, selalu merasa khawatir, tidak tenang, tidak sabar, cemas. Sehingga kegelisahan merupakan hal yang menggambarkan seseorang yang tidak tentram hati maupun perbuatannya, merasa khawatir, tidak tenang dalam setiap tingkah lakunya. Dalam hal ini, individu yang terasingkan pasti mendapati perasaan gelisah karena individu tersebut tidak dapat diterima di lingkungannya. 36 b Kesepian Kesepian berasal dari kata sepi yang berarti sunyi atau lengang. Kesepian merupakan akibat dari keterasingan. Sehingga individu dijahui oleh teman-temannya sehingga individu tersebut merasa kesepian. 4. Teknik rational Emotive Behaviour Therapy dalam Menangani Keterasingan 36 Sarahhabibah.blogspot.com diunggah pada 11 juni 2012 pada jam05:59 digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Keterasingan merupakan perasaan yang tidak nyaman bagi semua individu, namun keterasingan tersebut muncul akibat prilaku yang kadang tidak disadari oleh individu yang mengakibatkan individu tersebut tidak diterima oleh masyarakat dan lingkungannya. Langkah untuk mengatasi keterasingan tersebut adalah mengajak klien untuk intopeksi diri, dan mengajak klien berfikir untuk mencari apa penyebab klien tersebut terasingkan. Setelah klien mengetahui faktor yang menyebabkan dirinya terasingkan maka klien diajak untuk menentang prilaku yang menyebabkan dirinya terasingkan yaitu lesbian. Sedangkan cara untuk menangani prilaku lesbian yaitu dengan cara klien diajak untuk berfikir dan bersikap untuk kembali ke kodratnya yakni menjadi seorang perempuan.

D. Penelitian Terdahulu yang Relevan

Dalam penelitian seharusnya ada relevansi yang dibuat pedoman agar penelitian tidak ada rekayasa. Untuk itu sangat dibutuhkan relevansi agar kevalidan data tidak diragukan lagi. Dalam penelitian ini ada dua judul yang dijadikan relevansi, antara lain: 1. BIMBINGAN DAN KONSELING ISLAM DENGAN RATIONAL EMOTIVE BEHAVIOR THERAPY UNTUK MENANGANI KASUS PERJUDIAN KARTU DI DESA SIDOKUMPUL BUNGAH GRESIK Oleh : Ahmad Sutrisno Prodi : BKI digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Kata Kunci : Rational Emotive Behavior Therapy, perjudian Persamaan dan perbedaan Dalam skripsi ini dipaparkan tentang seorang remaja yang beranggapan bahwa dengan ia bermain judi, ia bisa mendapatkkan uang dan tidak perlu bekerja keras, sehingga pikiran irrasional tersebut diteliti dan di berikan terapi REBT Sedangakan dalam skripsi yang akan dikaji oleh penulis adalah tentang keterasingan seorang lesbi di semolowaru Surabaya digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id BAB III PENYAJIAN DATA Pada bab ini, peneliti akan menjabarkan deskripsi data yang diperoleh pada saat penelitian berlangsung. Adapun beberapa deskripsi data yang akan dijabarkan pada bab ini meliputi:

A. Deskripsi Umum Objek Penelitian

1. Kelurahan Semolowaru a. Lokasi Penelitian Penelitian ini terletak di Semolowaru, wilayah Semolowaru berada dalam Kecamatan Sukolilo yang terletak di Kota Surabaya Propinsi Jawa Timur. a Luas dan Batas Wilayah Luas wilayah yang ada di kelurahan Semolowaru seluas 167.600 Ha. Dengan jumlah kepala keluarga di Semolowaru sebanyak 5339 KK dengan jumlah penduduk 18679 orang, dengan jumlah penduduk laki- laki sebanyak 9396 orang dan dengan jumlah penduduk wanita 9283 orang, data tersebut didapat oleh peneliti saat peneliti mengurus surat perizinan penelitian di Kelurahan Semolowaru. Sedangkan batas wilayah Kelurahan Semolowaru dapat dijabarkan sebagai berikut: a. Sebelah Utara : Kelurahan Kelampis Ngasem b. Sebelah Timur : Kelurahan Keputih digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id c. Sebelah Selatan : Kelurahan Medokan Semampir d. Sebelah Barat : Kelurahan Nginden Jangkungan b. Keadaan Ekonomi Masyarakat Perekonomian adalah sesuatu yang sangat menentukan dalam kehidupan manusia sehari-hari. Salah satu cara memenuhi kehidupan sehari-hari adalah dengan cara bekerja sesuai dengan kemampuan masing- masing individu. Dengan cara bekerja inilah semua kebutuhan sehari-hari akan terpenuhi dan memperlancar kehidupan esok harinya. Seperti halnya penduduk Kelurahan Semolowaru Kecamatan Sukolilo Surabaya, mereka bekerja setiap hari untuk kelangsungan hidup mereka dan keluarga mereka. Untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari banyak dari masyarakatnya mayoritas pekerjaannya menjadi pedagang atau membuka usaha di rumahnya seperti membuka warung makanan, toko kebutuhan sehari-hari, toko loundry, toko bahan bangunan, dan apotik. Namun dari keseluruhannya mayoritas menjadi pedagang makanan karena letak kelurahan Semolowaru berada di dekat kampus. Dimana berjualan makanan di area kampus menjadi sarana untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari. Selain itu masyarakatnya ada pula yang bekerja sebagai karyawan swasta, pns, dosen, guru dan TNIPOLRI. c. Pendidikan Masyarakat digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id Tingkat kemajuan pendidikan yang ada di Kelurahan Semolowaru Kecamatan Sukolilo Surabaya, tergolong cukup tinggi, hal ini disebabkan karena sadaranya orang tua yang mengetahui bahwasannya pendidikan itu sangat penting, sehingga masing-masing orang mencoba sekuat tenaga agar anaknya maupun anggota keluarganya bisa sekolah kejenjang yang lebih tinggi. Namun banyak pula masyarakat yang berwirausaha atau meneruskan usaha orangtua untuk berdagang dan ada pula yang setelah lulus SMA memilih bekerja sebagai karyawan swasta. d. Keagamaan Masyarakat Mayoritas agama yang dianut masyarakat kelurahan semolowaru kecamatan sukolilo surabaya adalah agama islam meskipun ada juga yang beragama non muslim. Adapun jumlah penduduk kelurahan semolowaru kecamatan sukolilo surabaya yang beragama Islam sebanyak 9044 Orang, Kristen Protestan sebanyak 3243 orang, Katolik berjumlah 2679 Orang, Budha berjumlah 1849 Orang, dan Konghucu Sebanyak 4 Orang. 2. Deskripsi Konselor dan Klien a Deskripsi Konselor Konselor adalah pembimbing atau orang yang membantu individu mengatasi hambatan-hambatan perkembangan dirinya, dan untuk mencapai perkembangan optimal kemampuan pribadi yang dimilikinya. Konselor dalam hal ini adalah seorang mahasiswa UIN Sunan Ampel Surabaya jurusan BKI Bimbingan dan Konseling Islam. Mahasiswa ini