3. Analisis Dokumen
Selain menggunakan wawancara dan observasi, pengumpulan data juga dapat dilakukan dengan cara mencatat arsip atau dokumen yang isinya
berhubungan dengan permasalahan yang diteliti. Moleong 2001: 161 menjelaskan bahwa “Dokumen adalah setiap bahan tertulis ataupun film”. Dengan
demikian metode ini untuk mrncari data mengenai hal-hal yang berkaitan dengan permasalahan peneliti dengan melihat atau meneliti dokumen tersebut. Dalam
penelitian ini, peneliti menggunakan dokumen yang ada di pengurus Serikat Pekerja PT. AIR MANCUR KARANGANYAR. Dokumen tersebut berupa
memo, pengumuman, instruksi, aturan suatu lembaga masyarakat tertentu yang digunakan dalam kalangan sendiri, termasuk di dalamnya risalah suatu laporan
hasil rapat, dan keputusan pemimpin kantor tersebut.
F. Validitas Data
Validitas merupakan keakuratan atau kesahihan data yang telah dikumpulkan yang nantinya akan dianalisa dan ditarik kesimpulan pada akhir
penelitian. Untuk menetapkan keabsahan data diperlukan teknik pemeriksaan data didasarkan atas sejumlah kriteria tertentu. Menurut Lexy J. Moleong 2001: 173
bahwa, “Untuk menetapkan keabsahan trustwothiness data diperlukan teknik pemeriksaan. Ada empat kriteria yang digunakan, yaitu derajat kepercayaan
credibility, keteralihan transferability, ketergantungan dependability dan kepastian confirmability”. Densin seperti yang dikutip Moleong 2004:178
“Membedakan empat macam trianggulasi sebagai teknik pemeriksaan data yang memanfaatkan penggunaan sumber, metode, penyidik, dan teori.”
Berdasar pendapat tersebut, dapat dijelaskan sebagai berikut : 1.
Triangulasi dengan Sumber
Triangulasi ini berarti membandingkan dan mengecek balik derajat kepercayaan suatu informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat yang
berbeda dalam metode kualitataif. Hal itu dapat dicapai dengan jalan : a
membandingkan data hasil pengamatan dengan data hasil wawancara, b
membandingkan apa yang dikatakan orang di depan umum dengan apa yang dikatakan sepanjang waktu,
c membandingkan apa yang dikatakan orang-orang tentang situasi penelitian
dengan apa yang terjadi sepanjang waktu, d
membandingkan keadaan dan perspektif seseorang dengan berbagai pendapat dan pandangan orang seperti rakyat biasa, orang yang
berpendidikan menengah atau tinggi, orang berada, orang pemerintahan, e
membandingkan hasil wawancara dengan isi suatu dokumen yang berkaitan.
2. Triangulasi dengan Metode
Triangulasi ini terdapat dua strategi yaitu yang pertama adalah pengecekan dokumen kepercayaan penemuan
hasil penelitian beberapa teknik
pengumpulan data,dan kedua adalah pengecekan derajad kepercayaan beberapa sumber data dengan metode yang sama.
3. Triangulasi Penyidik
Triangulasi ini berarti mengumpulkan data yang semacam dilakukan oleh beberapa peneliti.
4. Triangulasi dengan Teori
Triangulasi ini adalah melakukan penelitian tentang topik yang sama dan datanya dianalisis dengan beberapa perspektif teoritis yang berbeda.
Guna menjamin keabsahan data yang diperoleh dalam penelitian ini, pengujian validitas dilakukan dengan cara trianggulasi data dan trianggulasi
metode yaitu penelitian dengan menggunakan beberapa sumber data dan teknik atau metode yang berbeda untuk mengumpulkan data yang sejenis atau sama.
Menurut pendapat Patton dalam H.B. Sutopo 2002: 21 hal tersebut dapat dicapai dengan jalan :
1. Membandingkan data hasil pengamatan dengan dta hasil wawancara.
2. Membandingkan data hasil pengamatan dengan isi dokumen yang berkaitan.
3. Membandingkan hasil wawancara antar informan satu dengan yang lain.
G. Analisis Data