Struktur Pemerintahan Praja Mangkunegaran

commit to user 27

B. Struktur Pemerintahan Praja Mangkunegaran

Secara administratif, Praja Mangkunegaran bukanlah disebut sebagai daerah kerajaan, namun juga bukan sebuah kabupaten, Mangkunegaran bisa dikatakan sebagai sebuah kerajaan kecil, atau kabupaten yang besar. Berbagai pembaharuan untuk memperbaiki kinerja para abdi dalem agar lebih baik dalam menjalankan tugasnya terus diupayakan oleh Sri Mangkunegoro VII. Penataan kota merupakan upaya ketika pemerintahan Mangkunegoro VII. Wilayah administratif merupakan wilayah yang menjadi pusat kegiatan dalam merealisasi kinerja pemerintah. Perubahan ini dimaksudkan untuk mempermudah dan mengelola kemajuan dan kemakmuran penduduk Praja, perubahan ini meliputi; Pertama, pembagian birokrasi reh jaba dan reh jero dihapuskan. Kedua, beberapa jabatan yang semula bernama Kawedanan yang dipimpin oleh seorang wedana kini dirubah menjadi Kabupaten yang dipimpin seorang Bupati. Jabataan–jabatan lain yang ikut dirubah meliputi Kawedangan Hamong Praja dirubah mnjadi Kabupaten Hamong Praja, Kawedanan Karti Praja dirubah menjadi Kabupaten Karti Praja, Kawedanan Yogiswara dirubah menjadi Kabupaten Yogiswara. Ada jabatan yang naik seperti jabatan wedana menjadi bupati membawa konsekuensi naiknya jabatan–jabatan di bawahnya. Ada pembentukan jabatan– jabatan baru pada tingkat yang paling bawah. Jabatan yang dulunya hanya kapenewon meningkat menjadi Kawedanan, jabatan mantri tingkat satu menjadi penewu dan seterusnya. 13 13 Ibid, halaman 107–111. commit to user 28 Ketiga, adanya penghapusan beberapa Kawedanan lama yang diganti dengan jabatan–jabatan baru yang fungsinya sama. Kawedanan yang telah dihapus yakni : Reksa Praja, Reksa Wibowo, Mandrapura, Martapraja, dan Purbaksana. Keempat, jabatan–jabatan baru dibentuk sesuai dengan kebutuhan Praja Mangkunegaran, di antaranya jabatan–jabatan baru itu yakni : Kabupaten Pangreh Praja, Parimpuna Sidumarto, Wanamarta, Kawedanan Sinatriyo, Paprentahan Pajeg Siti, Martanimpuna, dan Pasianoan Dusun. 14 Pembaharuan–pembaharuan Sri Mangkunegoro VII, tertulis dalam Rijksblad no.37 tahun 1917 dan Rijksblad no 10 tahun 1923. Berdasarkan kedua Rijksblad itu, ada beberapa perubahan struktur birokrasi jabatan–jabatan di dalamnya. Dalam Struktur birokrasi Praja Mangkunegaran dan tugas-tuganya yang telah mengalami perubahan pada masa pemerintahan Sri Mangkunegoro VII sebagai berikut ; 1. Kabupaten Hamong Praja Pejabat : Bupati Tugasnya : Pusat Pemerintahan, menangani segala jalannya pemerintahan. 2. Kabupaten Pangreh Praja Pejabat : Bupati Tugasnya : Mengurusi masalah pemerintahan daerah dan kepolisian. 14 Wasino, 2008. Kapitalisme Bumi Putra Perubahan Penduduk Mangkunegaran, Yogyakarta: LKIS. halaman 113–114. commit to user 29 3. Kabupaten Parimpuna Pejabatnya : Kliwon Tugasnya : Mengurusi masalah pasar di wilayah Praja Mangkunegaran. 4. Kabupaten Karti Praja Pejabatnya : Belanda berpangkat Direktur Tugasnya : Mengurus masalah pekerjaan umum. 5. Kabupaten Mandra Pura Pejabatnya : Kliwon Tugasnya : Mengurusi didalam Praja Mangkunegaran. 6. Kabupaten Sindumarta Pejabatnya : Insiyur Tugasnya : Mengurusi maslah irigasi. 7. Kabupaten Yogiswara Pejabatnya : Penghulu Tugasnya : Mengurusi masalah nikah, perceraian, dan Kematian. 8. Kabupaten Kartausaha Pejabatnya : Belanda berpangkat Super–Intendent. Tugasnya : Mengelola semua badan usaha dan keuangan Praja Yang diperoleh dari badan–badan usaha itu, yang Kemudian di lembagakan dalam Dana Milik Mangkunegaran. commit to user 30 9. Kabupaten Wonomarta Pejabatnya : Belanda berpangkat Opperhoutvester Tugasnya : Mengelola hutan yang ada di wilayah Mangkunegaran. 10. Kawedanan Sinatriyo Pejabatnya : Wedana Tugasnya : Mengurusi putra sentono putra Adipati Mangkunegaran. 11. Kawedanan Nata Praja Pejabatnya : Wedana Tugasanya : Sekretaris Praja Mangkunegaran. 12. Kawedanan Niti Praja Pejabatnya : Wedana Tugasnya : Badan Perhitungan Praja Mangkunegaran. 13. Paprentahan Pajeg Siti Pejabatnya : Kliwon 14. Paprentahan Kedokteran Pejabatnya : Dokter Tugasnya : MenjagaMemelihara kesehatan putera dan para Praja dalam Praja Mangkunegaran 15. Paprentahan Martanimpuna Pejabatnya : Kliwon Tugasnya : Menerima setoran pajak dan pendapatan luar biasa. commit to user 31 Negara. 16. Paprentahan Pasinaoan Dusun Pejabatnya : Pejabat Government. Tugasnya : Mengatur dan memajukan sekolah–sekolah desa. 15

C. Kondisi Ekonomi dan Sosial Praja Mangkunegaran