Drainase berdasarkan sistem pengalirannya Drainase berdasarkan tujuansasarannya Drainase berdasarkan tata letaknya

biaya baik pada perencanaannya maupun pada pembuatannya. Drainase buatan dapat dilihat pada Gambar 2.2 sebagai berikut. Gambar 2.2 Drainase Buatan artifical drainage

2.2.2 Drainase berdasarkan sistem pengalirannya

Jenis drainase ditinjau berdasarkan sistem pengalirannya, dapat dikelompokkan menjadi: a. Drainase dengan sistem jaringan Drainase dengan sistem jaringan adalah suatu sistem pengeringan atau pengaliran air pada suatu kawasan yang dilakukan dengan mengalirkan air melalui sistem tata saluran dengan bangunan-bangunan pelengkapnya. b. Drainase dengan sistem resapan Drainase dengan sistem resapan adalah sistem pengeringan atau pengaliran air yang dilakukan dengan meresapkan air ke dalam tanah. Cara resapan ini dapat dilakukan langsung terhadap genangan air di permukaan tanah ke dalam tanah atau melalui sumuransaluran resapan. Universitas Sumatera Utara

2.2.3 Drainase berdasarkan tujuansasarannya

Jenis drainase ditinjau berdasarkan dari tujuan pembuatannya, dapat dikelompokkan menjadi: a. Drainase perkotaaan b. Drainase daerah pertanian c. Drainase lapangan terbang d. Drainase jalan raya e. Drainase jalan kereta api f. Drainase pada tanggul dan dam g. Drainase lapangan olah raga h. Drainase untuk keindahan kota i. Drainase untuk kesehatan lingkungan j. Drainase untuk penambahan areal

2.2.4 Drainase berdasarkan tata letaknya

Jenis drainase ditinjau berdasarkan tata letaknya, dapat dikelompokkan menjadi: a. Drainase permukaan tanah surface drainage Drainase permukaan tanah adalah sistem drainase yang salurannya berada di atas permukaan tanah yang pengaliran air terjadi karena adanya beda tinggi permukaan saluran slope. Hal ini berguna untuk mencegah adanya genangan. Yang terlihat pada Gambar 2.3 berikut ini: Universitas Sumatera Utara Gambar 2.3 Drainase Permukaan Tanah surface drainage b. Drainase bawah permukaan tanah subsurface drainage Drainase bawah permukaan tanah adalah sistem drainase yang dialirkan di bawah tanah ditanam biasanya karena sisi artistik atau pada suatu areal yang tidak memungkinkan untuk mengalirkan air di atas permukaan tanah seperti pada lapangan olahraga, lapangan terbang, taman dan lainnya. Drainase bawah permukaan tanah dapat dilihat pada Gambar 2.4 sebagai berikut. Gambar 2.4 Drainase Bawah Permukaan Tanah subsurface drainage Universitas Sumatera Utara

2.2.5 Drainase berdasarkan Fungsinya