Sumber Data Teknik Pengambilan Subyek Penelitian

commit to user 24 Pada penelitian ini, pengambilan data dilakukan dengan menggunakan metode observasi, tes, wawancara. Data yang diperoleh melalui metode-metode di atas akan didiskripsikan atau diuraikan kemudian akan dianalisis.

C. Sumber Data

Menurut Lofland dalam Lexy J Moleong 2006 : 157, sumber data utama dalam penelitian kualitatif adalah kata – kata dan tindakan, selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen. Sumber data pada penelitian ini diperoleh dari hasil kegiatan observasi selama proses belajar mengajar berlangsung pada materi faktorisasi suku aljabar, hasil tes siswa pada materi faktorisasi suku aljabar, dan hasil wawancara dengan respondennya dipilih berdasarkan kesalahan yang dilakukan pada tes. Selanjutnya dilakukan triangulasi data terhadap ketiga kegiatan tersebut. Triangulasi data dilakukan dengan membandingkan data hasil observasi, data hasil tes dan data hasil wawancara.

D. Teknik Pengambilan Subyek Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode yang tidak menggunakan perhitungan non statistic. Oleh karena itu tidak menggunakan sampel acak tetapi menggunakan sampel bertujuan purposive sample. Sampel bertujuan dilakukan dengan maksud untuk menjaring sebanyak mungkin informasi dari berbagai macam sumber dan bangunannya constructions, bukan untuk memusatkan diri pada adanya perbedaan- perbedaan yang nantinya dikembangkan ke dalam generalisasi. Tujuannya adalah untuk merinci kekhususan yang ada ke dalam ramuan konteks yang unik. Selain itu juga untuk menggali informasi yang akan menjadi dasar dari rancangan dan teori yang muncul. Lexy J. Moleong, 2000: 165. Noeng Muhajir 2000: 167 mengemukakan bahwa, “Salah satu ciri sampel bertujuan adalah seleksi sampel menuju kejenuhan informasi, artinya apabila dengan sampel yang telah diambil, ada informasi yang masih diperlukan, dikejar lagi sampel yang diperkirakan memuat informasi yang diperoleh. Sebaliknya, bila dengan menambah sampel hanya diperoleh informasi yang sama, berarti jumlah sampel sudah c ukup, karena informasinya sudah jenuh”. commit to user 25 Sampel bertujuan dapat ditandai dari ciri-cirinya sebagai berikut : 1 Rancangan sampel yang muncul: Sampel tidak dapat ditentukan atau ditarik terlebih dahulu. 2 Pemilihan sampel secara berurutan: Tujuan memperoleh variasi sebanyak- banyaknya hanya dapat dicapai apabila pemilihan satuan sampel dilakukan jika satuan sebelumnya sudah dijaring atau dianalisis. 3 Penyesuaian berkelanjutan dari sampel: Semakin banyak informasi yang masuk dan makin mengembangkan hipotesis kerja, akan ternyata bahwa sampel makin dipilih atas dasar fokus penelitian. 4 Pemilihan berakhir jika sudah terjadi pengulangan: Jika sudah mulai terjadi pengulangan informasi, maka penarikan sampel sudah harus dihentikan. Lexy J. Moleong, 2000: 166 Dalam penelitian ini, penulis menggunakan sampel bertujuan dengan subyek yang diteliti yaitu kelas VIII A SMP Negeri 1 Jaten tahun ajaran 20102011. Berdasarkan hasil tes yang telah dikerjakan oleh siswa, dipilih beberapa orang siswa untuk diwawancarai. Penulis berhenti melakukan wawancara sampai data yang diperoleh menjadi jenuh, oleh karena itu tidak ada kriteria baku mengenai jumlah responden yang harus diwawancarai.

E. Teknik Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

KESALAHAN DALAM MENYELESAIKAN SOAL MATEMATIKAALJABAR BERBASIS TIMSS Analisis Kesalahan dalam Menyelesaikan Soal Matematika Aljabar Berbasis TIMSS pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Tawangsari Tahun Ajaran 2016/2017.

0 2 16

ANALISIS KESALAHAN DALAM MENYELESAIKAN SOALMATEMATIKA ALJABAR BERBASIS TIMSS PADA SISWA Analisis Kesalahan dalam Menyelesaikan Soal Matematika Aljabar Berbasis TIMSS pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Tawangsari Tahun Ajaran 2016/2017.

0 3 15

PENDAHULUAN Analisis Kesalahan dalam Menyelesaikan Soal Matematika Aljabar Berbasis TIMSS pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Tawangsari Tahun Ajaran 2016/2017.

1 8 5

ANALISIS KESALAHAN SISWA KELAS VIII MENYELESAIKAN SOAL ALJABAR DENGAN TAKSONOMI SOLO DI SMP NEGERI 1 TERAS Analisis Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Materi Aljabar Dengan Taksonomi SOLO Pada Siswa Kelas VIII Di SMP Negeri 1 Teras Boyolali Tahun A

0 5 19

ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL MATERI ALJABAR DENGAN TAKSONOMI SOLO PADA SISWA KELAS Analisis Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Materi Aljabar Dengan Taksonomi SOLO Pada Siswa Kelas VIII Di SMP Negeri 1 Teras Boyolali Tahun Ajar

3 10 17

PENDAHULUAN Analisis Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Materi Aljabar Dengan Taksonomi SOLO Pada Siswa Kelas VIII Di SMP Negeri 1 Teras Boyolali Tahun Ajaran 2016/2017.

0 3 4

ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL BENTUK ALJABAR KELAS VII SMP Analisis Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Bentuk Aljabar Kelas VII SMP.

1 4 19

ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL BENTUK ALJABAR KELAS VII SMP Analisis Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Bentuk Aljabar Kelas VII SMP.

0 1 17

ANALISIS KESALAHAN SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL ALJABAR DITINJAU DARI TAKSONOMI SOLO PADA SISWA KELAS VII Analisis Kesalahan Siswa Dalam Menyelesaikan Soal Aljabar Ditinjau Dari Taksonomi Solo Pada Siswa Kelas Vii SMP Negeri 1 Sambi Tahun Ajaran 2015/2

0 2 17

ANALISIS PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA DALAM MENYELESAIKAN SOAL FAKTORISASI SUKU ALJABAR BERDASARKAN KESULITAN BELAJAR FAKTOR INTELEKTUAL SISWA PADA KELAS VIII B SMP N 8 SURAKARTA TAHUN AJARAN 20162017

0 0 10