Teropong Bias Teropong Pantul
2. Teropong Medan Teropong Bumi
Teropong medan digunakan untuk mengamati benda-benda yang jauh di permukaan bumi. Teropong bumi terdiri atas tiga lensa cembung, masing-masing sebagai lensa objektif, lensa pembalik, dan lensa okuler. Lensa pembalik hanya untuk membalikkan bayangan yang dibentuk lensa objektif, tidak untuk memperbesar bayangan. Lensa okuler berfungsi sebagai lup. Karena lensa pembalik hanya untuk membalikkan bayangan, maka bayangan yang dibentuk lensa objektif harus terletak pada titik pusat kelengkungan lensa pembalik. Lensa okuler juga dibuat lebih kuat daripada lensa objektif. Teropong bumi atau medan sebenarnya sama dengan teropong bintang yang dilengkapi dengan lensa pembalik. Pembentukan bayangan pada teropong bumi dapat dilihat pada Gambar 5.19 berikut pada saat mata berakomodasi maksimum. Teleskop reflektor Cermin datar sekunder untuk reflektor jenis “Newtonian” Pengamat Cahaya yang datang Cermin datar untuk reflektor jenis “Cassegrain” Cermin objektif cekung Pengamat Gambar 5.18 Pembentukan bayangan pada teropong pantul. Gambar 5.19 Pembentukan bayangan dengan mata berakomodasi maksimum. obj ok Bayangan akhir f ok f ok P pem f pem f pem f ob =2f pem 141 Alat-Alat Optik Sifat bayangan yang dibentuk teropong medan adalah maya, tegak, dan diperbesar. Perbesaran bayangan pada mata berakomodasi maksimum dapat dinyatakan sebagai berikut. M = obj ok f s Panjang teropong bumi adalah: L = f obj + 4 f pemb + f ok Untuk mata tak berakomodasi, lensa okuler digeser sedemikian rupa sehingga fokus lensa okuler berimpit dengan titik pusat kelengkungan lensa pembalik f ok = 2f pemb . Pembentukan bayangan dapat dilihat pada Gambar 5.20. Pembesaran bayangan pada saat mata tak berakomodasi dapat dinya- takan sebagai berikut. M = obj ok f s Panjang teropongnya adalah: L =S obj + 4 f pemb + f ok Ada teropong bumi yang hanya menggunakan dua lensa teropong panggung, yaitu lensa cembung sebagai lensa objektif dan lensa cekung sebagai lensa okuler. Lensa cekung di sini berfungsi sebagai pembalik bayangan yang dibentuk oleh lensa objektif dan sekaligus sebagai lup. Pembentukan bayangan pada teropong ini dapat dilihat pada Gambar 5.21 berikut. Gambar 5.20 Pembentukan bayangan dengan mata tak berakomodasi. ok f ok P pemParts
» Fisika SMA Kelas X-Setya Nurachmandani-2009
» Besaran Pokok Besaran dan Satuan
» Menunjukkan Kesetaraan Beberapa Besaran
» Mistar Jangka Sorong Alat Ukur Panjang
» Mikrometer Sekrup Alat Ukur Panjang
» Alat Ukur Massa Alat Ukur Waktu
» Kesalahan Umum Ketidakpastian Pengukuran
» Kesalahan Kalibrasi Kesalahan Sistematik
» Kesalahan Titik Nol Kesalahan Sistematik
» Kesalahan Komponen Alat Kesalahan Sistematik
» Kesalahan Paralaks Kesalahan Sistematik
» Radiasi Latar Belakang Kesalahan Acak
» Penulisan dan Penggambaran Vektor
» Metode Segitiga Resultan Vektor
» Metode Jajargenjang Resultan Vektor
» Metode Poligon Metode Analisis
» Kerjakan soal-soal berikut dengan benar
» Jarak dan Perpindahan Fisika SMA Kelas X-Setya Nurachmandani-2009
» Kecepatan Rata-Rata Kecepatan dan Kelajuan
» Kecepatan Sesaat Kecepatan dan Kelajuan
» Langkah Kerja Fisika SMA Kelas X-Setya Nurachmandani-2009
» Pilihlah jawaban yang benar dengan menuliskan huruf a, b, c, d, atau e di buku tugas Anda
» Gerak Melingkar Beraturan Fisika SMA Kelas X-Setya Nurachmandani-2009
» Gerak Melingkar Berubah Beraturan
» Hubungan Roda-Roda Fisika SMA Kelas X-Setya Nurachmandani-2009
» Hukum Newton I Hukum-Hukum Newton
» Alat dan Bahan Fisika SMA Kelas X-Setya Nurachmandani-2009
» Hukum II Newton Langkah Kerja
» Hukum III Newton Langkah Kerja
» Gaya Normal Jenis-Jenis Gaya
» Gaya Gesekan Jenis-Jenis Gaya
» Gaya Sentripetal Jenis-Jenis Gaya
» Gerak Benda pada Bidang Datar
» Gerak Dua Benda yang Bersentuhan
» Gerak Benda pada Bidang Miring
» Gerak Benda yang Dihubungkan dengan Katrol
» Gaya Tekan Kaki pada Lantai Lift
» Gerak Melingkar Vertikal Penerapan Hukum Newton
» Pilihlah jawaban yang benar dengan menuliskan huruf a, b, c, d, atau e di dalam buku tugas Anda
» Miopi Rabun Jauh Hipermetropi
» Presbiopi Mata Tua Cacat Mata
» Lup Kaca Pembesar Fisika SMA Kelas X-Setya Nurachmandani-2009
» Kamera Fisika SMA Kelas X-Setya Nurachmandani-2009
» Teropong Bias Teropong Pantul
» Teropong Medan Teropong Bumi
» Tujuan Langkah Kerja Fisika SMA Kelas X-Setya Nurachmandani-2009
» Suhu dan Termometer Pemuaian
» Hubungan Kalor dengan Suhu Benda
» Alat dan Bahan Langkah Kerja
» Kuat Arus Listrik Arus Listrik
» Mengukur Kuat Arus Listrik Sakelar dan Sekering
» Alat dan Bahan Beda Potensial
» Resistor Tetap Jenis-Jenis Hambatan
» Mengukur Hambatan Secara Langsung Mengukur Hambatan Secara Tidak Langsung
» Hukum I Kirchhoff Hukum Kirchhoff
» Kuat Arus Listrik dalam Rangkaian Sederhana Kuat Arus Listrik dalam Rangkaian Majemuk Kompleks
» Rangkaian Hambatan Seri Rangkaian Hambatan Paralel
» Alat dan Bahan Daya Listrik dalam Kehidupan Sehari-Hari
» Menggunakan Lampu Neon daripada Lampu Pijar
» Menggunakan Alat Listrik Berdaya Rendah
» Hipotesis Maxwell Fisika SMA Kelas X-Setya Nurachmandani-2009
» Sifat dan Spektrum Gelombang Elektromagnetik
» Gelombang Sinar Gamma Sinar-X
» Sinar Ultraviolet Cahaya atau Sinar Tampak
» Sinar Infra Merah Karakteristik dan Aplikasi Gelombang Elektro- magnetik
Show more