Hipotesis Maxwell Fisika SMA Kelas X-Setya Nurachmandani-2009
223
Gelombang Elektromagnetik
3. Perubahan medan magnetik dapat menimbulkan GGL induksi yang
dapat menghasilkan medan listrik dengan aturan yang diberikan oleh hukum induksi Faraday.
Pada ketiga teori ini terdapat hubungan antara listrik dengan medan magnet. Muatan listrik yang diam menghasilkan medan magnet. Muatan
listrik yang bergerak dapat menghasilkan medan magnetik. Perubahan medan magnetik akan menghasilkan medan listrik.
Dinamo yang digerakkan dapat menghasilkan aliran listrik yang diguna- kan untuk menyalakan lampu. Dinamo tersusun atas magnet dan lilitan
kawat di sekelilingnya. Ketika magnet bergerak di sekitar lilitan, maka menyebabkan arus mengalir. Coba Anda amati jarum kompas yang didekat-
kan pada aliran listrik, jarum kompas akan menyimpang dari kedudukan semula. Hal ini berarti jarum kompas mendapat gayatarikan magnet dari
kabel yang berarus listrik.
Maxwell mengemukakan sebuah hipotesis bahwa perubahan medan magnet pada dinamo dapat menimbulkan medan listrik dan sebaliknya perubahan
medan listrik dapat menimbulkan medan magnet. Adapun percobaan yang digunakan Maxwell dalam hipotesanya adalah dua bolam isolator yang
diikat pada ujung pegas. Kedua bolam diberi muatan listrik berbeda, yaitu muatan positif dan negatif. Perubahan listrik yang diberikan pada pegas
terhadap waktu akan menghasilkan medan magnet yang berbeda pula.
Proses berantai dari perubahan medan listrik dan medan magnet yang berbentuk gelombang menjalar ke segala arah. Gelombang ini disebut
gelombang elektromagnetik. Gelombang ini dapat berupa cahaya gelombang radio, sinar-X, sinar gamma atau yang lainnya. Hal ini dapat diilustrasikan
sebagai bak air yang tenang diberi sentuhan sedikit, maka terjadi gelombang menyebar ke segala arah. Gelombang elektromagnetik tersusun atas peram-
batan medan listrik E dan medan magnet B yang saling tegak lurus satu sama lain. Perhatikan gambar berikut:
Gambar 8.1 a Gelombang air, b Gelombang elektromagnetik
Menurut perhitungan Maxwell, kecepatan perambatan gelombang elektromagnetik hanya bergantung pada dua besaran, yaitu permitivitas
listrik
o
e dan permeabilitas magnet
o
m . Secara matematis dapat ditulis sebagai berikut.
medan listrik
medan magnetik arah rambat
gelombang E
B
224
Fisika SMAMA Kelas X
Kolom Diskusi
1
o o
v e
m =
´ Anda ketahui bahwa, nilai
o
e sebesar 8,85 × 10
–12
C
2
Nm
2
dan nilai
o
m sebesar 12,60 x 10
–6
wbAm. Jika kedua nilai ini Anda masukkan ke persamaan di atas, maka diperoleh nilai kecepatan gelombang
elektromagnetik sebesar 3 × 10
18
ms. Besar kecepatan ini sama dengan besar kecepatan perambatan cahaya di ruang hampa.
Diskusikan dengan teman sebangku Anda hal-hal berikut 1.
Apa yangdimaksud dengan gelombang elektromagnetik? 2.
Sebutkan contoh-contoh gelombang elektromagnetik yang ada di sekitar Anda
3. Buktikan bahwa satuan cepat rambat gelombang elektromagnetik
adalah meter per sekon ms
-1
Buatlah kesimpulan dari diskusi tersebut dan kumpulkan di meja guru