Tanggung Jawab atas Laporan Keuangan Konsolidasi

Annual Report 2011 PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk Excellent Achievement with Greener Earth 4.2.4. Melakukan pemantauanpengecekan atas pelaksanaan dan hasil tindak lanjut perbaikan sesuai saran rekomendasi Hasil Audit. PASAL 5 KEWENANGAN DAN TANGGUNG JAWAB SATUAN PENGAWASAN INTERN 5.1. Direktur Utama memberikan kewenangan kepada Satuan Pengawasan Intern untuk: 5.1.1. Memperoleh informasi antara lain namun tidak terbatas pada laporan keuangan, laporan kegiatan operasional, rencana strategi bisnis dari semua Dept.Unit Kerja. 5.1.2. Memiliki akses atas seluruh informasi dan atau melakukan peninjauan isik terhadap seluruh aset perusahaan termasuk memperoleh dokumen serta penjelasan secukupnya dari semua tingkatan manajemen berkenaan dengan pelaksanaan tugas audit. 5.2. Satuan Pengawasan Intern mempunyai kewenangan sebagai berikut: 5.2.1. Menentukan strategi, ruang lingkup, metode, dan frekuensi audit internal secara independen. 5.2.2. Melakukan Program Audit Tahunan pada semua Dept.Unit Kerja di lingkungan perusahaan. 5.2.3. Menuangkan pendapat secara bebas, obyektif dan independen dalam Laporan Hasil Audit. 5.2.4. Meminta bantuan dari pihak lain untuk hal-hal tertentu, misalnya konsultan dalam melaksanakan audit apabila diperlukan. 5.3. Satuan Pengawasan Intern mempunyai tanggung jawab sebagai berikut: 5.3.1. Menyusun program kerja Audit Tahunan dan Anggaran Biaya. 5.3.2. Menyampaikan Laporan Hasil Audit kepada Direktur Utama dengan tembusan kepada Dept.Unit Kerja terkait. 5.3.3. Kepala Satuan Pengawasan Intern memiliki akses langsung menyampaikan Laporan Hasil Audit kepada Komite Audit. 5.3.4. Menyampaikan Laporan Hasil Pemantauan tindak lanjut perbaikan kepada Direktur Utama. 5.3.5. Mengkoordinasikan kegiatan audit dengan Dept.Unit Kerja lain di lingkungan perusahaan, sehingga tujuan audit dapat tercapai. 5.3.6. Melakukan audit khusus terhadap Dept.Unit Kerja tertentu atas instruksi Direktur Utama. 5.3.7. Menyelenggarakan tertib administrasi dan dokumentasi. 5.3.8. Menjaga kerahasiaan informasi, data, dokumen, dan hasil audit. 5.3.9. Mengembangkan pengetahuan dan ketrampilan SDM Satuan Pengawasan Intern. 5.3.10. Melaporkan hasil kinerja secara berkala kepada Direktur Utama meliputi kualitas, kuantitas, dan perkembangan Satuan Pengawasan Intern. PASAL 6 TANGGUNGJAWAB MANAJEMEN DALAM FUNGSI PENGENDALIAN Direksi dan semua tingkatan manajemen PT Pembangunan Jaya Ancol, Tbk. Mempunyai tanggungjawab sebagai berikut: 6.1. Mengidentiikasi dan menilai risiko yang mungkin timbul di masing-masing Unit Kerja. 6.2. Mengelola risiko, menentukan kriteriastandar, dan membangun sistem pengendalian manajemen yang handal sehingga risiko dapat dihindari atau diminimalisasi sampai batas risiko yang wajar. 6.3. Mengimplementasi sistem pengendalian manajemen di masing-masing Unit Kerja sehingga memberikan keyakinan yang layak atas kondisi-kondisi sebagai berikut: 6.3.1. Struktur organisasi, uraian kerja, susunan personil, sistem dan prosedur kerja. 6.3.2. Informasi akuntansi dan kegiatan operasi telah dibuat secara baik dan benar sesuai kondisi yang sebenarnya dan telah dilaporkan tepat waktu kepada Pimpinan. 6.3.3. Seluruh aset perusahaan di masing-masing Unit Kerja telah dilindungi secara baik dan benar. 6.3.4. Seluruh sumberdaya telah digunakan secara ekonomis, eisien dan efektif. 6.3.5. Seluruh ketentuanperaturan yang berlaku telah disosialisasikan dan dilaksanakan sebagaimana mestinya. PASAL 7 TINDAK LANJUT PERBAIKAN OLEH MANAJEMEN Dalam rangka menegakkan prinsip tata kelola korporasi yang baik Good Corporate Governance, maka perlu ditetapkan prosedur penanganan tindak lanjut perbaikan sesuai saranrekomendasi hasil audit Satuan Pengawasan Intern, sebagai berikut: 7.1. Satuan Pengawasan Intern berhak untuk mengevaluasi rencana tindak lanjut perbaikan dan menyampaikan tanggapan tertulis kepada manajemen mengenai kecukupan rencana tindak lanjut perbaikan tersebut. Lampiran 2 Piagam Audit