30
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Setting Penelitian
Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 14 Agustus 2015 peneliti mengobservasi lapangan serta memperkenalkan diri peneliti
yang akan melakukan penelitian di Panti Werdha Salib Putih Salatiga. Pada tanggal 18 sampai 19 Agustus 2015 peneliti
melakukan pendekatan pada semua Lanjut Usia. Sebelum melakukan wawancara, peneliti meminta tanda tangan partisipan
dalam lembar persetujuan Informed Consent untuk menjadi partisipan, supaya dinyatakan sah tanpa ada paksaan dari peneliti
terhadap partisipan. Pada tanggal 20 Agustus 2015 peneliti melakukan wawancara pertama pada partisipan pertama, yang
dilakukan mulai pukul 09.00 sampai pukul 11.00 WIB, dilakukan di dalam Aula Panti Werdha Salib Putih Salatiga. Wawancara kedua
dilakukan pada tanggal 21 Agustus 2015 pukul 09.05 sampai pukul 10.00 WIB peneliti melakukan wawancara kepada Lanjut Usia untuk
memastikan data yang sebelumnya akurat dan menambah data yang masih kurang mengenai alasan mengapa Lanjut Usia memilih
tinggal di Panti Jompo, wawancara kedua dilakukan di depan Aula Panti Werdha. Observasi yang dilakukan peneliti saat wawancara
berlangsung.
Wawancara pada partisipan kedua, wawancara pertama yang dilakukan pada tanggal 22 Agustus 2015 dimulai pukul 09.00
sampai pukul 10.45 WIB dilakukan di dalam kamar partisipan. Wawancara mengenai alasan Lanjut Usia memilih tinggal di Panti
Jompo. Wawancara kedua dilakukan pada tanggal 24 Agustus 2015 pada pukul 15.00 sampai pukul 16.30 WIB yang dilakukan di
depan kamar partisipan. Wawancara yang dilakukan untuk mengambil data yang akurat mengenai topik penelitian ini
“Faktor Yang Mempengaruhi Lanjut Usia Memilih Tinggal Di Panti
Jopmpo”. Sebelum itu peneliti melakukan wawancara pada Lanjut Usia,
peneliti menjelaskan maksud dan tujuan peneliti melakukan wawancara terhadap partisipan. Peneliti menanyakan kesediaan
dan kesiapan partisipan untuk wawancara lebih dalam, dan bersedia menjawab semua pertanyaan yang dituju oleh peneliti
pada partisipan. Peneliti juga membuat kontrak waktu sebelum wawancara dengan partisipan, agar tidak mengganggu waktu kerja
dan waktuk istirahat, dan meminta tanda tangan partisipan di lembar persetujuan Informed Consent untuk menjadi partisipan
penelitian, kemudian peneliti dan partisipan sepakat dengan waktu yang sudah ditentukan. Setelah partisipan menyetujui serta
mengerti akan penjelasan maksud dan tujuan peneliti melakukan wawancara, kemudian wawancara dimulai. Wawancara mendalam
yang dilakukan oleh peneliti serta menanyakan alasan kenapa memilih tinggal di Panti Jompo dan seterusnya.
Wawancara pada partisipan ketiga seperti yang dilakukan juga pada partisipan sebelumnya yaitu membuat kontrak waktu,
menyakan kesediaan menjadi partisipan, bersedia menjawab pertanyaan yang dituju peneliti terhadap partisipan, dan
menjelaskan maksud dan tujuan peneliti melakukan wawancara, setelah partisipan menyetujui dan mengerti, kemudian peneliti
meminta tanda tangan partisipan supaya wawancara yang dilakukan oleh peneliti dianggap sah. Peneliti memberikan lembar
persetujuan Informed Consent. Wawancara pertama yang dilakukan pada tanggal 26 Agustus 2015 pukul 09.15 sampai pukul
11.00 WIB dilakukan di kamar partisipan. Wawancara mengenai “Faktor apa Yang Mempengaruhi Lanjut Usia Memilih Tinggal di
Panti Jompo” Wawancara kedua dilakukan pada tanggal 28
Agustus 2015 pukul 15.30 sampai 16.50 WIB wawancara dilakukan di halaman Panti Werdha tepat di bawah naungan pohon samping
Aula Panti Werdha, wawancara yang dilakukan masih dengan tema yang sama dan menambah data yang masih kurang.
4.1.1 Gambaran Yayasan Panti Wreda Salib Putih Salatiga- Kopeng
Menurut Data yang ada di Yayasan Panti Werdha Salib Putih Salatiga, bahwa di Panti yang masuk sebanyak 31 orang
Lanjut Usia, 5 laki-laki, dan 26 perempuan. Diantaranya terdapat Lanjut Usia yang sudah tidak memiliki sanak saudara
berjumlah 14 orang, dan sisanya 17 orang Lanjut Usia masih memiliki keluarga yaitu anak, saudara, dan ponakan. Lanjut
Usia yang tinggal di Panti hanya 26 orang Lanjut Usia dan 5 orang lagi masih dikeluarganya tapi sudah masuk anggota
penghuni panti, dari 31 orang terdapat 15 orang Lanjut Usia adalah titipan dari gereja, dan 16 orang lagi adalah asli orang
Salib Putih dan mereka tinggal tidak pungut biaya yang dibiayai oleh Yayasan.
Keadaan sosial di Yayasan Panti Werdha Salib Putih Salatiga mayoritas beragama Kristen sebanyak 28 orang
Lanjut Usia, dan 3 orang lagi beragama Islam. Tingkat pendidikan mereka masih cukup rendah yaitu sebagian besar
lulusan Sekolah Dasar SD.
4.1.2 Narasi Kasus 4.1.3.1 Partisipan I
1 Identitas Partisipan Nama Lanjut Usia
: Ny. S Umur Lanjut Usia
: 76 tahun Pendidikan Terakhir
: SMA Jenis Kelamin
: Perempuan Alamat
: Madiun Tanggal Masuk
: 08 Juni 2015 Penanggung Jawab
: -
2 Latar Belakang Partisipan Partisipan I yaitu Ny. S, adalah warga Madiun,
Jawa Timur. Ny. S ini tinggal di Madium sejak dari lahir dan saat ini ia tinggal di panti jompo sampai
sekarang, tapi di pindah-pindah tempat. Ny. S pernah menikah tetapi suaminya meninggal dan
mereka tidak
mempunyai anak,
mereka mengadopsi anak perempuan, saat suaminya
meninggal Ny. S bersama anak adopsinya tinggal di rumah adik laki-laki. Tetapi disitu Ny. S tidak akur
dengan adik ipar, dan akhirnya ia dititipkan di Panti Jompo. Anak adopsinya menjadi dewasa kemudian
menikah dan tidak pedul lagi dengan Ny. S. Kondisi Ny. S saat ini terjadi penurunan fisik dan kelemahan
otot. Saat jalan dan jika terlalu jauh Ny S akan merasa sesak napas dan jantung berdebar kencang
Takikardia.
4.1.3.2 Partisipan II 1
Identitas Partisipan Nama Lanjut Usia
: Ny. R Umur Lanjut Usia
: 60 tahun Pendidikan Terakhir
: SD tidak lulus Jenis Kelamin
: Perempuan Alamat
: Desa Sraten. Tuntang Tanggal Masuk
: 23 April 2014 Penanggung Jawab
: Abertus Kukuh Y P
2 Latar Belakang Partisipan Partisipan II Ny. R ini adalah warga Desa
Sraten. Kec. Tuntang, Jawa Tengah. Ia tinggal di rumahnya sendiri sebelum dijual sama saudara laki-
laki, sesudah dijual rumah yang ia tempati, kemudian Ny. R pergi mencari rumah di suatu
Desa, dan bertemu dengan seorang wanita yang
sudah berkeluarga. Wanita ini mengajak Ny R ke rumahnya dan disuruh tinggal bersama. Kondisi Ny.
R waktu itu sakit-sakitan dan susah jalan, bahkan sampai sekarang karena pada pergelangan kaki
terkilir dan bengkak, kemudian wanita itu membawa ia ke Panti Jompo dan bertanggung jawab atas
pembayaran di Yayasan Panti Werdha Salib Putih Salatiga. Ny. R sudah tidak memiliki siapa-siapa,
saudara laki-lakinya pergi tidak tau keberadaannya. Ny. R tidak pernah menikah, dan hidup seorang
sebatang kara.
4.1.3.3 Partisipan III 1 Identitas
Nama Lanjut Usia : Ny. Y
Umur : 74 Tahun
Pendidikan Terakhir : SD
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Salib Putih
Tanggal Masuk : 10 Februari 2000
Penanggung Jawab : Salib Putih
2 Latar Belakang Partisipan III Ny. Y ini adalah warga Salib Putih
Salatiga, Jawa Tengah. Ny. Y ini tinggal di Salib Putih sejak ia dari lahir dan tinggal di Panti Asuhan
Salib Putih. Ny. Y pernah menikah tetapi tidak memiliki anak, suaminya sudah meninggal. Ny. Y
sudah tidak punya saudara kandung atau keluarga kandung. Kondisi Ny. Y saat ini masih terlihat sehat
dan masih bisa beraktivitas seperti menyapu, namun sudah tidak kuat seperti dulu karena terjadi
penurunan fisik, akibat dari proses menua.
4.1.3.4 Kepala Panti Data Pendukung 1 Identitas
Nama : Ny. G
Umur : 47 Tahun
Pendidikan terakhir : Wiraswasta
Pekerjaan : Kepala Panti Jompo
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : Salib Putih Salatiga
2 Latar Belakang Ny. G adalah data pendukung dari ketiga
partisipan di atas. Ny. G adalah warga asli Salib Putih Salatiga. Ny G ini tinggal dalam Yayasan
Panti Wreda Salib Putih Salatiga, sejak dari lahir dan saat ini ia tinggal di panti jompo sampai
sekarang dan menjabat sebagai Kepala Panti. Ny G pernah menikah tetapi sudah bercerai dan mereka
sudah dikaruniai 2 anak, laki-laki dan perempuan. Ny G ini adalah Kepala Panti sejak sekitar 20 tahun
lamanya hingga sekarang mereka tinggal di dalam Panti dan mengurus para lanjut usia, mulai dari
mencuci pakaian, menyiapkan makan sampai memandikan. Kondisi kesehatan Ny G ini masih
sehat. Ny G ini sebagai data pendukung.
4.2 Hasil Penelitian