Komponen-komponen Sikap Hakikat Sikap

20 Seseorang akan meniru dan bersikap sama seperti orang lain jika orang tersebut dianggap memang pantas untuk dijadikan panutan. 4 Media Massa Pengaruh media massa tidaklah terlalu besar dalam interaksi individu secara langsung, namun dalam proses pembentukan dan perubahan sikap, peranan media massa tidak kecil artinya. Dalam penyampaian informasi sebagai tugas pokoknya, media massa membawa pula pesan-pesan yang berisi sugesti yang dapat mengarahkan opini seseorang. 5 Lembaga Pendidikan dan Lembaga Agama Lembaga pendidikan serta lembaga agama sebagai suatu sistem mempunyai pengaruh dalam pembentukan sikap dikarenakan keduanya meletakkan dasar pengertian dan konsep moral dalam diri individu. Konsep moral dan ajaran agama sangat menentukan sistem kepercayaan maka tidaklah mengherankan kalau pada gilirannya kemudian konsep tersebut ikut berperan dalam menentukan sikap individu. 6 Pengaruh Faktor Emosi Suatu pembentukan sikap seseorang tidaklah ditentukan oleh situasi lingkungan dan pengalaman pribadi seseorang namun suatu sikap merupakan pernyataan yang didasari suatu emosi yang berfungsi sebagai semacam penyaluran frustasi atau pengalihan bentuk mekanisme pertahanan ego. Suatu sikap yang didasari emosional adalah prasangka yaitu sikap yang tidak toleran terhadap sekelompok orang. Berikut ini adalah bagan yang akan menjelaskan tentang terbentuknya sikap. Gambar 2. Bagan Sikap Sumber: Mar’at yang dikutip oleh Bimo Walgito 2003: 133 Fator internal - Fisiologis - psikologis Faktor internal ‐ Pengalaman ‐ Situasi ‐ Norma-norma ‐ Hambatan ‐ Pendorong Sikap Objek sikap Reaksi 21 Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa pembentukan sikap dapat dipengaruhi oleh dua faktor, yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor-faktor tersebut mempunyai kekuatan tersendiri untuk mempengaruhi seseorang dalam bersikap. Faktor terbentuknya sikap yaitu dari faktor internal: fisiologis, psikologis, dan faktor eksternal; pengalaman, situasi, norma-norma, hambatan, pendorong.

3. Hakikat Permainan Tonnis

a. Pengertian Permainan Tonnis

Tonnis adalah jenis permainan mengunakan bola kecil dan paddle atau pemukul yang terbuat dari kayu, dilakukan oleh satu atau dua pemain yang saling berhadapan dalam lapangan berbentuk persegi empat yang dibatasi net pada bagian tengahnya dengan cara memukul bola untuk mengembalikan bola yang dipukul lawannya sampai salah satu pemain memenangkan reli dan game dengan memperoleh skor sesuai peraturan yang diberlakukan Ngatman S, 2007: 1. Secara garis besar, permainan tonnis dimainkan dengan cara dan aturan yang hampir sama dengan tenis. Bahkan tonnis dapat dijadikan permainan dasar sebelum berlatih tenis. Hal ini sesuai pendapat Griffin 1997: 146 bahwa dalam mengajar tenis dapat melakukan modifikasi- modifikasi dengan menggunakan lapangan badminton, bola dari bahan busa, raket yang lebih pendek peddle, dan peraturan alternatif. Dengan