Identifikasi Masalah Batasan Masalah Rumusan Masalah

4 pembelajaran kooperatif. Alasan yang mendasari penggunaan model kooperatif ialah model pembelajaran kooperatif menuntut siswa untuk aktif dalam proses pembelajaran sehingga tujuan pembelajaran dapat tercapai. Model pembelajaran kooperatif banyak melibatkan interaksi siswa, baik antar siswa maupun siswa dengan guru. Salah satu model pembelajaran kooperatif ialah Jigsaw. Model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw menitikberatkan pada keaktifan serta motivasi belajar siswa. Dalam model pembelajaran tipe jigsaw siswa dikelempokkan ke dalam kelompok-kelompok kecil, dan tiap anggota dalam satu kelompok mempunyai tanggung jawab untuk menyelesaikan permasalahan yang diberikan dan berbeda dari teman satu kelompok. Sehingga siswa akan termotivasi untuk belajar dan aktif dalam proses pembelajaran. Berdasarkan pada latar belakang masalah yang ada, maka dilakukan penelitian “Upaya Peningkatan Hasil Belajar dan Motivasi Belajar Mata Pelajaran KKPI Dengan Model Pembelajaran Tipe Jigsaw Pada Kelas X Paket Keahlian Busana Butik Di SMK Negeri 6 Purworejo”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, dapat diidentifikasi beberapa masalah sebagai berikut : 1. Kurangnya keaktifan peserta didik dikarenakan siswa Kelas X Paket Keahlian Busana Butik merasa kesulitan untuk mempelajari mata pelajaran KKPI. 2. Kurangnya motivasi belajar peserta didik pada mata pelajaran KKPI hanya sebesar 31,25 dikarenakan pendekatan mata pelajaran KKPI 5 yang digunakan untuk siswa kelas X Paket Keahlian Busana Butik kurang tepat. 3. Hasil belajar peserta didik pada mata pelajaran KKPI rendah prosentase siswa yang mampu melampaui KKM hanya sebesar 47. 4. Pelaksanaan diskusi pada mata pelajaran KKPI di kelas baik siswa maupun guru masih belum berjalan optimal,siswa hanya melakukan diskusi dengan guru apabila guru memberikan kesempatan. 5. Interaksi antara peserta didik dengan guru pada mata pelajaran KKPI kurang aktif hanya pada saat guru melakukan diskusi dan siswa memberikan pendapat. 6. Kurangnya penggunaan variasi metode pembelajaran pada mata pelajaran KKPI yang dilakukan guru di kelas sehingga siswa mudah bosan dengan materi yang disampaikan.

C. Batasan Masalah

Berdasarkan beberapa pokok permasalahan yang telah diuraikan pada identifikasi masalah di atas, permasalahan dibatasi pada 1. Penelitian ini difokuskan pada upaya peningkatan hasil belajar dan motivasi belajar yang dicapai oleh peserta didik pada mata pelajaran KKPI. 2. Model pembelajaran yang digunakan ialah model pembelajaran tipe jigsaw dikarenakan model ini menitikberatkan pada motivasi siswa untuk belajar. 6

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian di atas ,maka rumusan masalah yang di angkat dalam penelitian ini adalah : 1. Bagaimana upaya peningkatan hasil belajar dan motivasi belajar mata pelajaran KKPI dengan model pembelajaran Jigsaw pada kelas X paket keahlian Busana Butik di SMK Negeri 6 Purworejo? 2. Bagaimana peningkatan hasil belajar dan motivasi belajar mata pelajaran KKPI dengan model pembelajaran Jigsaw pada kelas X paket keahlian Busana Butik di SMK Negeri 6 Purworejo?

E. Tujuan Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN DAN MOTIVASI TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS X SMK PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI DI SMK NEGERI 6 MEDAN.

0 1 17

PERBEDAAN PENGARUH PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN KUNJUNGAN INDUSTRI DAN CERAMAH TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN DITINJAU DARI MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS XI BUSANA BUTIK SMK NEGERI PRINGKUKU KABUPATEN PACITAN.

1 5 19

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM LEARNING TERHADAP MOTIVASI BELAJAR PRAKTEK MENJAHIT BUSANA PRIA DI SMK N 6 PURWOREJO.

2 11 120

IMPLEMENTASI MODEL JIGSAW PADA MATA PELAJARAN KEWIRAUSAHAAN UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS X BUSANA BUTIK DI SMK N 6 PURWOREJO.

0 0 253

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KOMPETENSI KEJURUAN MULTIMEDIA DI KELAS X MULTIMEDIA SMK NEGERI 6 PURWOREJO.

0 1 301

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN TEAM GAME TOURNAMENT (TGT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KEWIRAUSAHAAN SISWA KELAS X BUSANA SMK N 6 PURWOREJO.

0 1 241

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN PEMBUATAN RAJUTAN DAN KAITAN PADA MATA PELAJARAN TEKSTIL SISWA KELAS X BUSANA BUTIK DI SMK NEGERI 3 KLATEN.

0 0 1

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN PARTISIPASI DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KOMPETENSI KEJURUAN MULTIMEDIA DI KELAS X MULTIMEDIA SMK NEGERI 6 PURWOREJO.

0 0 301

PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA DALAM MEMBUAT HIASAN BUSANA MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW DI SMK NEGERI 6 YOGYAKARTA.

4 34 287

PENINGKATAN HASIL BELAJAR MEMILIH BAHAN BAKU BUSANA MELALUI METODE PEMBELAJARAN NUMBERED HEAD TOGETHER (NHT) SISWA KELAS X BUSANA BUTIK DI SMK MUHAMMADIYAH BERBAH.

2 3 260