22
BAB III METODE PENELITIAN
Dalam Metode Penelitian ini, langkah-langkah penelitian dikemukakan sebagai berikut: pendekatan penelitian, data dan sumber data,
metode penyediaan data, serta metode dan teknik analisis data.
1. Pendekatan Penelitian
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan deskriptif kualitatif. Pendekatan deskriptif adalah suatu pendekatan yang
berupaya mengungkapkan sesuatu apa adanya Sudaryanto 1992:62. Data yang dianalisis tidak dihitung dengan menggunakan rumus statistik, tetapi
dengan menggunakan prosentase dan analisis kualitatif.
2. Data dan Sumber Data
Korpus data dalam penelitian ini diambil dari iklan komersial yang berfungsi persuasif dan informatif berbahasa Prancis yang terdapat dalam
majalah Elle edisi 21 Januari 2008 dan 19 Mei 2008. Peneliti mengambil iklan komersial, karena ruang lingkupnya lebih umum, meliputi berbagai
macam produk seperti iklan produk otomotif, kosmetik, obat-obatan dan sebagainya. Sumber data terdiri dari 10 iklan komersial yang terdapat dalam
dua majalah Elle. Macam produk yang diiklankan meliputi 5 buah iklan tentang kecantikan, 3 buah iklan tentang otomotif mobil, 1 buah iklan
23
tentang perhiasan jam tangan , 1 buah iklan tentang elektronik televisi LCD.
3. Metode Penyediaan Data
Penyediaan data dalam penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode pustaka, yaitu menggunakan sumber-sumber tertulis
untuk memperoleh data Subroto 1992:42. Data yang terkumpul dicatat dalam kartu data .
Berikut adalah contoh kartu data:
NO. DATA: 6 A Sumber data: Elle, Nº 3255 pg 6. B
Iklan Komersial
C
1POURQUOI REHAUSSER LA NACRE DE MÉTAUX PRÉCIEUX? 2PARCE QUE ROLEX SAIT LE FAIRE À MERVEILLE.
3Lorsque Rolex entreprit de sublimer la nacre grâce à l’éclat de métaux précieux, le défi fut de préserver l’essence de cette matière naturelle.4 C’est pourquoi Rolex a breveté un procédé
exclusif permettant d’éroder très délicatement la surface de la nacre, juste assez pour en faire ressortir les différentes couches. 5Puis, selon la couleur désirée, le cadran est recouvert d’or
jaune 24 carats, de platine pur ou d’or rose.6Dans un environnement sous vide, des amas d’atomes sont éjectés du métal précieux puis se déposent par condensation sur la surface du
cadran, telle une poussière d’or, respectant la texture unique de la nacre et inspirant le nom «Goldust». 7Pour Rolex, la technologie est toujours au service de la beauté.8L’histoire
continue sur rolex.com
Analisis D Tujuan: mengiklankan jam tangan Rolex.
1Pourquoi rehausser la nacre de métaux precieux? 3Lorsque Rolex entreprit de sublimer la nacre grâce à l’éclat de métaux
précieux, le défi fut de préserver l’essence de cette matière naturelle... ‘Mengapa terlihat sebuah kilatan dari logam mulia?
Saat Rolex mencoba memancarkan sinar berkat pantulan cahaya dari logam mulia, merupakan sebuah tantangan menjaga keaslian sari dari unsur alami ini...’
Syntagme nominal pada kalimat 1 bersinonim dengan syntagme nominal pada kalimat 3 karena keduanya mempunyai makna yang hampir sama. Penggunaan
24
Kartu data dibagi menjadi empat bagian yang diuraikan sebagai berikut: A.
Bagian pertama berisi nomor data yang diperoleh. B.
Bagian kedua berisi sumber data. C.
Bagian ketiga berupa bentuk iklan seutuhnya. D.
Bagian keempat berisi analisis data atau analisis yang dijabarkan menjadi: -
Penggalan kalimat yang mengandung kohesi leksikal -
Kolom bentuk kohesi leksikal yang terdiri dari kolom repetisi, sinonimi, hiponimi, metonimi, antonimi dan kolokasi.
4. Metode Analisis Data