Sejarah Berdirinya Dmas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Tugas dan Fungsi

commit to user 12

BAB III DESKRIPSI LEMBAGA ATAU INSTANSI

A. Sejarah Berdirinya Dmas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi

Kabupaten Karanganyar Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Karanganyar adalah salah satu unsur pelaksana pemerintah daerah Kabupaten Karanganyar di bidang kependudukan, ketenagakerjaan dan ketransmigrasian yang mempunyai tugas pokok melaksanakan otonomi daerah dalam rangka pelaksana tugas desentralisasi di bidang kependudukan, tenaga kerja, dan transmigrasi. Terkait dengan Peraturan Daerah Kabupaten Karangnyar Nomor 9 Tahun 2001 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Kabupaten Karanganyar, Dinas Kependudukan Tenaga Kerja dan Transmigrasi berganti nama menjadi Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Karanganyar. Kemudian pada Tahun 2009 dalam Peraturan Daerah Kabupaten Karanganyar Nomor 2 Dinas Kependudukan Tenaga Kerja dan Transmigrasi berubah menjadi Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Karanganyar. Dinas ini merupakan unsur pelaksana otonomi daerah di bidang sosial, tenaga kerja, dan transmigrasi yang mempunyai tugas pokok melaksanakan urusan pemerintahan daerah di bidang sosial, tenaga kerja, dan transmigrasi berdasarkan azas otonomi dan tugas pembantuan.

B. Tugas dan Fungsi

Dalam pelaksanaan tugas Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Karanganyar mempunyai fungsi sebagai berikut: 1. Perumusan kebijaksanaan teknis di bidang ketenagakerjaan dan transmigrasi sesuai dengan kebijaksanaan yang ditetapkan berdasarkan peraturan penmdang-imdangan yang berlaku. 2. Penyelenggaraan urusan pemerintahan dan pelayanan umum di bidang ketenagakerjaan dan ketransmigrasian. 12 commit to user 13 3. Perumusan kebijakan operasional, pembinaan, pengaturan dan fasilitasi peningkatan kualitas dan penempatan tenaga kerja dan pencari kerja. 4. Perumusan kebijakan operasional, pembinaan, pengaturan dan fasilitasi pelaksanaan dan pengembangan hubungan industrial dan pengawasan ketenagakerjaan. 5. Perumusan kebijakan teknis operasional, pembinaan, pengaturan dan fasilitasi penyiapan pemukiman dan penempatan transmigrasi. 6. Perumusan dan menetapkan kebijakan teknis, pembinaan, pengaturan dan fasilitasi pemberdayaan masyarakat kawasan transmigrasi. 7. Merumuskan dan menetapkan kebijakan teknis pembinaan, pengawasan dan pengendalian unit pelaksana teknis. 8. Merumuskan dan menetapkan kebijakan teknis pengelolaan kegiatan keseketariatan 9. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Bupati sesuai bidang tugas dan tanggung jawabnya.

C. Visi dan Misi