20 Setiap aitem diberi skor sesuai dengan jawaban yang telah diberikan
subjek. Penilaian untuk aitem-aitem yang bersifat favorable bergerak dari angka 4 sampai dengan angka 1. sedangkan untuk aitem unfavorable bergerak
dari angka 1 sampai dengan angka 4. pemberian skor dapat dilihat pada tabel diberikut.
Tabel I
Skor Jawaban Skala Kepercayaan Diri
Pernyataan Jawaban
Favorable Unfavorable
SS → Sangat Setuju
4 1
S → Setuju
3 2
TS → Tidak Setuju
2 3
STS → Sangat Tidak Setuju
1 4
Dari defenisi operasional mengenai variabel penelitian dengan aspek- aspeknya, peneliti mengembangkan menjadi 67 aitem yang terbagi menjadi 34
aitem Favorable dan 31 aitem unfavorable. Dikatakan favorable jika suatu pernyataan mendukung sikap kepercayaan diri yang ada dan dapat dikatakan
Unfavorable jika suatu pernyataan tidak mendukung adanya rasa kepercayaan
diri. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21 Berikut ini adalah aitem-aitem favorable dan unfavorable yang
terdapat dalam angket penelitian ini.
Tabel II
Jumlah Aitem Setiap Aspek Sebelum Uji Coba Skala Kepercayaan Diri
Jumlah Pertanyaan
Sikap
Favorable Unfavorable
Percaya akan kompetensikemampuan diri
14 13
Punya pengendalian diri yang baik
5 5
Memiliki internal locus of control
5 5
Mempunyai cara pandang yang positif
10 10
Jumlah
34 31
22
Tabel III
Sebaran Aitem-aitem Skala Kepercayaan Diri Sebelum Uji Coba
Sikap
F UF
Nomor Soal Jumlah
Total Item
F 1, 3, 12, 13, 22, 31,
40, 42, 43, 47, 49, 50, 52, 55,
Percaya akan kompetensikemampuan diri
UF 2, 5, 6, 14, 16, 20,
21, 23, 32, 41, 48, 53, 56
27 40,3
F 4, 15, 24, 57, 61
Punya pengendalian diri yang baik
UF 8, 17, 38, 44, 54
10 14,9
F 7, 25, 33, 62, 64
Memiliki internal locus of control
UF 34, 35, 39, 46, 58
10 14,9
F 9, 10, 18, 19, 26,
29, 36, 45, 59, 66
Mempunyai cara pandang yang positif
UF 11, 27, 28, 30, 37,
51, 60, 63, 65, 67 20
29,9
Jumlah
67 67
100
23
G. VALIDITAS DAN REALIBILITAS
Validitas dan reliabilitas merupakan dua hal utama yang menentukan baik buruknya suatu penelitian.
1. Uji Validitas
Validitas adalah sejauh mana tes itu mengukur apa yang seharusnya diukur, jadi validitas tes pada dasarnya menunjuk kepada
derajat fungsi mengukur suatu tes Suryabrata, 1999. Validitas yang tinggi pada suatu tes dikarenakan apabila alat tes benar-benar menjalankan
fungsi ukurnya atau memberikan hasil yang tepat dan akurat sesuai dengan maksud dan tujuan dari pengetesan tersebut. Apabila terjadi sebaliknya,
data yang diperoleh tidak relevan dengan maksud dan tujuan dari tes tersebut maka validitasnya adalah rendah.
Pada penelitian ini, validitas yang digunakan adalah validitas isi content validity. Setelah aitem-aitem disusun dengan berdasarkan teori-
teori yang digunakan, selanjutnya aitem-aitem tersebut dikonsultasikan dengan ahlinya. Dalam penelitian ini adalah dosen pembimbing.
Aitem-aitem yang telah disetujui tersebut diteruskan dalam suatu uji coba pada populasi yang diambil. Setelah data diperoleh, dilakukan
seleksi aitem sesuai dengan prosedur. Agar didapatkan aitem-aitem yang memiliki daya beda yang memadai maka aitem-aitem yang terpilih adalah
aitem-aitem yang memiliki koefisien korelasi dengan aitem total r
ix
= 0,3. karena aitem-aitem yang memiliki r
ix
≥ 0,3 dianggap memiliki daya beda yang memuaskan.
24
2. Uji Reliabilitas
Reliabilitas adalah sejauh mana pengukuran itu dapat memberikan hasil yang relatif tidak berbeda bila dilakukan pengukuran kembali
terhadap subjek yang sama. Namun reliabilitas alat ukur tidak harus selalu diuji dengan melakukan tes ulang kembali karena berbagai tehnik telah
memungkinkan pengujian reliabilitas dengan tidak memerlukan lebih dari satu kali pengukuran Azwar, 1986.
H. TEHNIK ANALISIS DATA
Untuk memperoleh kesimpulan yang baik dan benar sesuai dengan tujuan penelitian ini maka dilakukan analisis data penelitian sebagai berikut :
1. Membuat deskripsi subjek penelitian. 2. Membuat deskripsi data penelitian.
3. Membuat kategori data hasil penelitian. 4. Melakukan uji t dari mean empirik dan mean teoritik.
5. melihat aspek yang dominan dari kepercayaan diri. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
BAB IV PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. PERSIAPAN PENELITIAN
Persiapan penelitian yang dilakukan adalah : a. Mempersiapkan skala kepercayaan diri untuk mengetahui secara umum
kepercayaan diri yang dimiliki oleh kaum waria. b. Mencari subjek yang tepat untuk tujuan dari penelitian ini. Dalam hal ini
adalah para waria yang pada malam hari mangkal di seputaran wilayah BI Bank Indonesia Yogyakarta.
c. Melaksanakan uji coba penelitian. Hal ini untuk mengetahui layak atau tidaknya skala yang ada jika digunakan dalam pengambilan data.
d. Melaksanakan penelitian. Langkah-langkah yang dilakukan peneliti setelah persiapan penelitian
dilakukan adalah :
1. Pelaksanaan Uji Coba
Sebelum melakukan penelitian, terlebih dahulu akan dilakukan uji coba terhadap skala penelitian. Tujuan dari uji coba itu sendiri adalah
untuk menguji kesahihan dan keandalan alat ukur yang akan digunakan dalam penelitian. Uji coba dilakukan pada tanggal 2-4 Agustus 2007,
dengan memilih kondisi yang tidak jauh berbeda dengan penelitian yang akan dilakukan, yaitu pada kaum waria yang pada malam hari mangkal di