Hari ke-
Perlakuan A
B C
D 3
1,626
a
1,346
a
1,722
a
1,977
a
6
1,844
a
1,695
a
2,569
b
2,648
b
10 4,256
a
10,505
b
14,779
bc
15,111
bc
13 37,415
b
20,827
a
44,249
b
44,808
b
16
16,640
b
8,364
a
20,084
bc
23,248
c
19 14,958
b
7,866
a
16,663
b
17,391
b
22 11,938
a
11,283
a
14,674
bc
18,380
c
25 4,171
a
4,414
a
12,978
b
13,555
b
28
1,708
a
1,765
a
3,425
a
12,543
b
31 2,272
a
3,277
a
5,873
b
6,555
b
34 2,255
a
2,290
a
6,441
b
7,059
b
38 2,657
a
3,950
ab
6,022
c
6,590
c
Keterangan: huruf yang berbeda pada baris yang sama menunjukkan ada perbedaan antar perlakuan P0,05
Penumbuhan Mikroalga dengan Pemeliharaan Ikan Nila Oreochromis niloticus
1. Kandungan unsur hara di substrat dan di media air
Keberadaan unsur hara di substrat zeolit kecuali pada perlakuan A, dari setiap perlakuan memberikan sumbangan utama unsur hara dalam air dan dapat
dimanfaatkan oleh mikroalga untuk pertumbuhan dan pembelahan sel sedangkan untuk perlakuan A pemberian unsur hara langsung di lakukan di kolom air karena
substrat tidak dapat menyimpan unsur hara. Keberadaan unsur hara dalam air dengan berbagai perlakuan merupakan lepasan unsur hara dari substrat sehingga
dapat dimanfaatkan langsung oleh mikroalga untuk pertumbuhan dan pembelahan sel. Kandungan unsur hara nitrat, orthofosfat dan silikat di substrat dan di media
air dengan adanya pemeliharaan ikan disajikan pada Gambar 7 dan 8 serta Lampiran 9 dan 10.
0,00 0,10
0,20 0,30
0,40 0,50
0,60 0,70
A B
C D
Perlakuan Presentase
Awal Akhir
0,00 0,01
0,01 0,02
0,02 0,03
0,03 0,04
0,04 0,05
0,05
A B
C D
Perlakuan Presentase
Awal Akhir
0,00 10,00
20,00 30,00
40,00 50,00
60,00 70,00
80,00
A B
C D
Perlakuan Presentase
Awal Akhir
a b
c Gambar 7 Kandungan unsur hara awal dan akhir penelitian dalam susbstrat
dengan pemeliharaan ikan nila; a nitrat, b orthofosfat, c silikat.
0,1 0,2
0,3 0,4
0,5 0,6
A B
C D
Perlakuan Konsentrasi ppm
awal akhir 0,2
0,4 0,6
0,8 1
1,2 1,4
1,6
A B
C D
Perlakuan Konsentrasi ppm
awal akhir
2 0 4 0
6 0 8 0
100 120
140 160
180 200
A B
C D
Perlakuan Konsentrasi ppm
Awal Akhir
a b
c Gambar 8 Kandungan unsur hara awal dan akhir pengamatan dalam air dengan
pemeliharaan ikan nila; a nitrat, b orthofosfat, c silikat. Berdasarkan Gambar 7, kandungan unsur hara di substrat dengan
pemeliharaan ikan nila; nitrat dan silikat pada akhir pengamatan terjadi penurunan sedangkan kandungan orthofosfat terjadi peningkatan kecuali pada perlakuan B
terjadi penurunan. Kandungan nitrat, ortofosfat dan silikat pada awal percobaan sama dengan kandungan unsur hara pada pengamatan tanpa pemeliharaan ikan
nila. Sedangkan pada akhir percobaan untuk nitrat tertinggi perlakuan A 0.55, dan terendah pada perlakuan C dan D 0.09, kandungan ortofosfat tertinggi
pada perlakuan C 0.04, dan terendah pada perlakuan A 0.01, dan kandungan silikat tertinggi pada perlakuan B 56.77 dan terendah pada perlakuan A
48.94. Pada Gambar 8 kandungan nitrat, orthofosfat dan silikat pada awal dan akhir
percobaan sama dengan kandungan unsur hara tanpa pemeliharaan ikan, sedangkan pada akhir percobaan tertinggi pada perlakuan A 0.55 ppm hal ini
karena pupuk di tambahkan langsung dalam kolom air sedangkan untuk perlakuan B, C dan D dicampur dalam substrat sehingga lepasanya dalam air secara perlahan
slow release. Tetapi pada akhir pengamatan perlakuan A mengalami penurunan disebabkan unsur hara dalam air berkurang, sedangkan perlakuan B, C dan D pada
akhir terjadi peningkatan. Untuk kandungan orthofosfat di akhir percobaan tertinggi pada perlakuan B dan D 0,1 ppm dan terendah pada perlakuan A 0.01
ppm. Untuk silikat pada akhir percobaan tertinggi pada perlakuan D 188.01 ppm dan terendah pada perlakuan A 34.86 ppm.
2. Kelimpahan Chlorella sp dengan di Substrat dan di media Air dengan