Analisis Regresi Linier Berganda Pengujian model

xliv perkembangan produksi, jumlah pohon panen salak pondoh dan perkembangan rata-rata curah hujan. 2. Sumber data Data yang digunakan dalam penelitian ini diperoleh dari instansi yang terkait yaitu Dinas Pertanian Kabupaten Sleman, Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Penanaman Modal Kabupaten Sleman P2KPM, BPS Kabupaten Sleman dan Distributor pupuk Petrokimia Gresik Yogyakarta.

D. Teknik pengumpulan Data

1. Pencatatan Teknik pengumpulan data dilakukan dengan metode pencatatan, yaitu mencatat data yang ada pada berbagai instansilembaga yang terkait dengan penelitian ini. 2. Observasi Untuk mendukung data sekunder yang diperoleh, juga dilakukan teknik observasipengamatan secara langsung di daerah pembudidayaan salak pondoh di Kabupaten Sleman. 3. Wawancara Teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan wawancara secara langsung dengan sumber-sumber informasi dari instansi maupun lembaga yang terkait dengan menanyakan langsung kepada petani salak pondoh untuk memperoleh keterangan mengenai budidaya tanaman salak pondoh.

E. Metode Analisis Data

1. Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Penawaran Salak Pondoh

a. Analisis Regresi Linier Berganda

Analisis yang digunakan untuk mengidentifikasi dan menganalisis hubungan penawaran salak pondoh di Kabupaten Sleman dengan faktor-faktor yang diduga mempengaruhinya, digunakan model regresi linier berganda pada fungsi penawaran dengan menggunakan data time series yang secara matematis dapat dituliskan sebagai berikut : xlv Q t = b + b 1 P t -1 + b 2 Pop t-1 + b 3 Q t-1 + b 4 P SP-36t-1 + b 5 Rt + E Keterangan: Q t : Penawaran salak pondoh pada tahun t kw b : Konstanta b 1-6 : Koefisien regresi variabel penjelas P t-1 : Harga salak pondoh tahun sebelumnya Rpkg Pop t-1 : Jumlah pohon panen salak pondoh tahun sebelumnya rumpun Q t-1 : Jumlah produksi salak pondoh pada tahun sebelumnya kw P SP-36t-1 : Harga pupuk SP-36 tahun t-1 Rpkg R t : Rata-rata jumlah curah hujan pada tahun t mmth E : Error

b. Pengujian model

1. Uji R 2 Adjusted Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel-variabel penduga terhadap penawaran salak pondoh, sekaligus menguji ketepatan model digunakan koefisien determinasi R 2 . Nilai R 2 berkisar antara 0 sampai dengan 1, semakin besar nilai R 2 semakin besar pula pengaruh variabel – variabel penduga terhadap jumlah penawaran. 2. Uji F uji secara bersama-sama Untuk menguji seluruh variabel bebas yang diteliti berpengaruh secara bersama-sama terhadap variabel tak bebas dilakukan uji F, hipotesis yang akan di uji yaitu : Ho : b 1 = b 2 = b 3 = b 4 = b 5 = b 6 = 0 Ha : b 1 ≠ b 2 ≠ b 3 ≠ b 4 ≠ b 5 ≠ b 6 ≠ 0 mi nimal ada satu yang ≠ 0 Kr iter ia pengambilan keputusan : xlvi 1. Ji ka tingkat signifikasi 0,5 ber arti Ho diter ima dan Ha ditolak, maka var iabel bebas secar a ber sama-sama tidak ber pengar uh nyata ter hadap var iabel tidak bebas. 2. Ji ka tingkat signifi kasi 0,5 ber arti Ho ditolak dan Ha diteri ma, maka var iabel bebas secar a ber sama-sama ber pengar uh nyata ter hadap var iabel tidak bebas. 3. Uji t uji secara individu Untuk mengetahui apakah variabel bebas yang digunakan secara parsial atau individu berpengaruh nyata terhadap variabel tak bebas, maka dilakukan uji t. Hipotesis yang digunakan yaitu: Ho : bi = 0 Ha : bi ≠ 0 Kriteria pengambilan keputusan : 1. Ji ka tingkat signifi kasi 0,5 ber arti Ho diter ima dan Ha ditolak, ber ar ti var iabel bebas yang digunakan sebagai penduga secar a par sial tidak ber pengar uh nyata ter hadap var iabel tidak bebas. 2. Ji ka tingkat signifikasi 0,5 ber arti Ho ditolak dan Ha diteri ma, ber ar ti var iabel bebas yang digunakan sebagai penduga secar a par sial ber pengar uh nyata ter hadap vari abel tidak bebas.

c. Pengujian asumsi klasik