Sampel Teknik Pengambilan Sampel

1. Jumlah konsumen pariwisata pada bulan Januari 2017 160 2. Jumlah konsumen pariwisata pada bulan Februari 2017 190 3. Jumlah konsumen pariwisata pada bulan Maret 2017 275 Total 625 Sumber: data internal CV. Alfa Transwisata Ponorogo, 2017 Berdasarkan data di atas, dapat diketahui bahwa populasi penelitian ini adalah 625 orang konsumen pariwisata pada CV. Alfa Transwisata Ponorogo.

2. Sampel

Menurut Arikunto 2013: 132 “Sampel adalah sebagian atau wakil dari populasi yang akan diteliti.” Berdasarkan pendapat tersebut, dapat dinyatakan bahwa sampel adalah bagian-bagian dari populasi, atau suatu prosedur dalam penelitian dimana hanya sebagian dari populasi saja yang diambil dan dipergunakan untuk menentukan sifat serta ciri yang dikehendaki dari populasi. Bertolak dari pendapat tersebut, maka tidak semua anggota populasi target diteliti. Penelitian hanya dilakukan terhadap sekelompok anggota yang mewakili populasi. Berdasarkan hal tersebut maka dalam menentukan sampel penelitian digunakan metode yang sesuai dengan kondisi populasi penelitian. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada rumus Slovin dalam Juliandi, Irfan, dan Manurung, 2014: 59 sebagai berikut: n = N 1+N e 2 49 Keterangan: n : ukuran sampel N : ukuran populasi e : margin of error adalah persen kelonggaran ketidaktelitian karena kesalahan pengambilan sampel yang masih dapat ditolerir 5. Berdasarkan rumus di atas maka: n = 625 1+6250,05 2 = 625 2,56 = 244 Sampel yang diperoleh sebanyak 244 orang. Dengan demikian jumlah responden dalam penelitian ini adalah sebanyak 244 orang konsumen CV. Alfa Transwisata Ponorogo untuk tujuan pariwisata.

3. Teknik Pengambilan Sampel

Teknik pengambilan sampel atau sampling pada penelitian ini menggunakan teknik sampling insidental. Menurut Sugiyono 2013: 124 teknik sampling insidental adalah “teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, artinya siapa saja yang secara kebetulaninsidental bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel bila dipandang orang yang kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber data.” Pengambilan sampel penelitian dilakukan pada saat peneliti secara kebetulan bertemu langsung dengan konsumen pada CV. Alfa Transwisata Ponorogo yang sedang atau telah menggunakan jasa layanan transportasi 50 dan pariwisata pada CV. Alfa Transwisata Ponorogo . Adapun karakteristik responden yang cocok sebagai sumber data adalah konsumen CV. Alfa Transwisata Ponorogo periode bulan Januari-Maret 2017.

D. Teknik Pengumpulan Data