Fitra Fauzi Rahmat, 2014 Pengaruh penggunaan gaya mengajar resiprokal terhadap peningkatan kepercayaan diri siswa pada saat
pembelajaran permainan sepakbola Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
sepakbola yang diukur menggunakan nilai-nilai kepercayaan diri yang dirubah ke dalam bentuk pertanyaan-pertanyaan.
G. Kisi-kisi kepercayaan diri
Kisi-kisi Instrumen Kepercayaan diri
Indikator Item uji
coba No Soal
+ -
1. Mengambil keputusan
a. Mengambil keputusan atas keyakinan sendiri 10
22, 24, 15, 28, 5
8, 19, 9, 16, 18
2. Memberikan dukungan
a. Menjadi pengontrol ketika teman melakukan kesalahan
10 29, 6, 26,
7, 1 13, 4, 23,
20, 12 b. Memberi dukungan kepada teman
10 32, 36, 38,
35, 34 39, 33, 38,
37, 31, 40
3. Melaksanakan keterampilan
a. Melaksanakan keterampilan gerak pada sepakbola
20 11, 3, 30,
10, 2, 42, 43, 41, 46,
45 27, 17, 14,
25, 21, 47, 49, 44, 48,
50, JUMLAH
51 25
26 Sumber : Proposal Disertasi, Hidayat dalam skripsi Sugandi, B., 2013
Berdasarkan komponen kepercayaan diri yang dikemukakan oleh Hidayat, 2012:99 di atas kemudian melihat dari indikator-indikator untuk mempermudah
membuat butir-butir pertanyaan atau pernyataan. Sesuai dengan kisi-kisi butir pertanyaan dan pernyataan untuk mengukur tingkat kepercayaan diri di atas.
Agar tidak terjadi penyelewengan nilai siswa saat mengisi angket yang diberikan oleh peneliti, maka peneliti harus memiliki lembar penilain khusus
secara subjektif yang ditujukan untuk mengontrol aktifitas gerak siswa saat diberikan perlakuan. Bentuk lembar observasi guru sebagai berikut:
Kisi-Kisi Lembar Observasi Guru Kepercayaan Diri saat Bermain Sepakbola
Fitra Fauzi Rahmat, 2014 Pengaruh penggunaan gaya mengajar resiprokal terhadap peningkatan kepercayaan diri siswa pada saat
pembelajaran permainan sepakbola Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
No Nama Siswa
Aspek Penilaian
Passing Dribbling
Controlling Shooting
1 2
3 1
2 3
1 2
3 1
2 3
1 2
3 4
5
Kisi-kisi lembar observasi ini bersifat subjektif, penjelasan dari tabel lembar observasi guru di atas, terdapat angka dengan nila 1 = kurang baik, 2 = baik 3 =
baik sekali. Lembar observasi ini hanya sebagai patokan bagi guru agar tidak terjadi kecurangan pengisian angket yang diberikan kepada siswa atau untuk
mengetahui apabila terdapat siswa yang mengisi angket dengan tidak serius atau amin-main.
H. Uji coba angket