Struktur Organisasi Skripsi Desain Penelitian

Halimah Tusyadiah, 2015 KETERAMPILAN MENGEKSPLORASI LINGKUNGAN SISWA TUNANETRA DI SLB YAYASAN PRIMA DHARMA PERSADA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

D. Manfaat Penelitian

a. Manfaat Teoritis: Mendapatkan pengetahuan serta informasi mengenai keterampilan mengmengeksplorasi lingkungan siswa tunanetra di SLB YPDP Kota Bandung. Mendapatkan pengetahuan serta informasi tentang teknik yang digunakan siswa dalam melakukan mengeksplorasi lingkungan di SLB YPDP Kota Bandung. Mendapatkan pengetahuan serta informasi mengenai konsep-konsep yang dimiliki siswa dalam melakukan mengeksplorasi lingkungan di SLB YPDP Kota Bandung. Mendapatkan pengetahuan serta informasi tentang berbagai permasalahan yang dihadapi siswa dalam melakukan mengeksplorasi lingkungan di SLB YPDP Kota Bandung. Mendapatkan pengetahuan serta informasi tentang berbagai upaya yang dilakukan untuk mengatasi hambatan yang dihadapi dalam melakukan mengeksplorasi lingkungan siswa tunanetra di SLB YPDP Kota Bandung. b. Manfaat Praktis: 1 Bagi peneliti, manfaat dari penelitian ini adalah sebagai ilmu baru dalam menemukan gerakan mengeksplorasi lingkungan yang dilakukan siswa tunanetra di SLB YPDP Kota Bandung. 2 Bagi sekolah, hasil dari penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas sekolah dan diharapkan sekolah mampu menyediakan fasilitas yang dibutuhkan siswa tunanetra dalam mengeksplor lingkungan di sekolah. 3 Bagi guru, manfaat dari penelitian ini adalah dapat menguasai berbagai permasalahan dan kekurangan siswa dalam melakukan gerakan mengeksplor lingkungan di sekolah. 4 Bagi siswa, manfaat dari penelitian ini adalah agar siswa dapat mengeksplor lingkungan guna mendukung interaksinya di lingkungan sekolah.

E. Struktur Organisasi Skripsi

Dalam penulisan skripsi ini struktur organisasi yang digunakan terdiri dari lima bab, yaitu: 1. Bab I Pendahuluan berisi latar belakang penelitian, fokus penelitian, tujuan penelitian, manfaat penelitian dan struktur organisasi skripsi. Halimah Tusyadiah, 2015 KETERAMPILAN MENGEKSPLORASI LINGKUNGAN SISWA TUNANETRA DI SLB YAYASAN PRIMA DHARMA PERSADA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 2. Bab II Kajian teoritis berisi definisi dan pengertian orientasi dan mobilitas, keterampilan mengeksplorasi lingkungan, siswa tunanetra dan keterampilan mengeksplorasi lingkungan siswa tunanetra. 3. Bab III Metode penelitian berisi penjabaran yang dirinci mengenai metode penelitian, termasuk beberapa komponen di dalamnya, yaitu: lokasi dan subjek penelitian, desain penelitian, metode penelitian, instrumen penelitian, pengembangan instrumen, teknik pengumpulan data dan analisis data. 4. Bab IV Hasil penelitian dan pembahasan terdiri dari dua hal utama yaitu: pengolahan atau analisis data untuk menghasilkan temuan berkaitan dengan masalah penelitian, pertanyaan penelitian, tujuan penelitian dan pembahasan dan analisis temuan. 5. Bab V Kesimpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan dan rekomendasi yang di sarankan untuk siswa, guru, orangtua dan untuk peneliti generasi selanjutnya. Halimah Tusyadiah, 2015 KETERAMPILAN MENGEKSPLORASI LINGKUNGAN SISWA TUNANETRA DI SLB YAYASAN PRIMA DHARMA PERSADA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 23 BAB III METODE PENELITIAN Bab ini menyajikan uraian mengenai hal-hal yang berkaitan dengan metode penelitian. Metode penelitian ini mencakup desain penelitian, partisipan dan tempat penelitian, pengumpulan data, dan analisis data.

A. Desain Penelitian

Penelitian mengenai keterampilan eksplorasi lingkungan siswa tunanetra di SLB YPDP ini menggunakan metode deskriptif dengan menggunakan pendekatan studi kasus case study research. Penelitian ini dimaksudkan untuk mempelajari secara intensif tentang latar belakang masalah keadaan dan posisi suatu peristiwa yang sedang berlangsung saat ini, serta interaksi lingkungan unit sosial tertentu yang bersifat apa adanya given. Penelitian case study merupakan studi mendalam mengenai unit sosial tertentu dan hasil penelitian tersebut memberikan gambaran luas serta mendalam mengenai unit sosial tertentu. Subjek yang diteliti relative terbatas, namun variable-variabel dan focus yang diteliti sangat luas dimensinya Danim, 2002, hlm. 65. Studi kasus merupakan suatu penjelasan yang komprehensif, maka peneliti disini bukan hanya akan melihat dan mengamati keterampilan eksplorasi lingkungan yang ditunjukkan saat ini, namun peneliti juga akan berusaha mengungkapkan bagaimsiswaah keterampilan mengeksplorasiasi lingkungan siswa tunanetra.sebelumnya. Peneliti akan berusaha memperoleh informasi bukan hanya dari pihak sekolah, namun juga dari orangtua siswa tunanetra tersebut sehingga akan diperoleh data yang lebih lengkap dan rinci. Moleong 2004, hlm. 3 mengemukakan lima karakteristik utama penelitian kualitatif, yaitu: 1. Peneliti sendiri sebagai instrumen utama untuk mendatangi secara langsung sumber data, 2. Mengimplikasikan data yang dikumpulkan dalam penelitian ini lebih cenderung dalam bentuk kata-kata daripada angka, Halimah Tusyadiah, 2015 KETERAMPILAN MENGEKSPLORASI LINGKUNGAN SISWA TUNANETRA DI SLB YAYASAN PRIMA DHARMA PERSADA BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 3. Menjelaskan bahwa hasil penelitian lebih menekankan pada proses, tidak semata-mata kepada hasil, 4. Melalui analisis peneliti mengungkapkan makna dari keadaan yang diamati, 5. Mengungkapkan makna sebagai hasil yang esensial dari pendekatan kualitatif. Alasan menggunakan penelitian kualitatif antara lain karena 1 metode ini telah digunakan secara luas dan dapat meliputi lebih banyak segi dibanding dengan metode penyelidikan lain, 2 metode ini banyak memberikan sumbangan kepada ilmu pengetahuan melalui pemberianinformasi keadaan mutakhir, dan dapat membantu mengidentifikasi faktor yang berguna untuk pelaksanaan percobaan, 3 dapat digunakan dalam menggambarkan keadaan yang mungkin terdapat dalam situasi tersebut, 4 data dikumpulkan dianggap sangat bermanfaat dalam membantu untuk menyesuaikan diri, atau dapat memecahkan masalah yang muncul dalam kehidupan sehari-hari, 5 membantu mengetahui bagaimana caranya mencapai tujuan yang diinginkan, dan 6 dapat diterapkan pada berbagai masalah.

B. Partisipan dan Tempat Penelitian

Dokumen yang terkait

Efektivitas penanaman sikap keberagamaan pada siswa tunanetra (Studi Kasus pada Siswa Tunanetra Tingkat SMP dan SMA di Sekolah Luar Biasa (SLB) A Pembina Tingkat Nasional Lebak Bulus Jakarta Selatan)

0 3 117

KEGIATAN PEMBELAJARAN BERTANI PADA SISWA TUNANETRA DI SLB AGRO INDUSTRI CISARUA KABUPATEN BANDUNG BARAT.

0 6 45

STRATEGI PEMBELAJARAN OPERASI HITUNG PADA SISWA TUNANETRA KELAS IV SLB NEGERI A PAJAJARAN BANDUNG.

0 3 50

BUDAYA BELAJAR MATEMATIKA PADA SISWA SEKOLAH LUAR BIASA TUNANETRA (SLB-A) Budaya Belajar Matematika Pada Siswa Sekolah Luar Biasa Tunanetra (SLB-A) (Studi Etnografi Di SLB-A YKAB Surakarta).

0 4 14

EFEKTIVITAS MEDIA SEL TIGA DIMENSI DALAM MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA TUNANETRA DI SLB NEGERI A KOTA BANDUNG.

0 2 30

SELF EFFICACY KARIR PADA PENYANDANG TUNANETRA :Studi Kasus pada Siswa Penyandang Tunanetra di SMLB SLB-A Negeri Kota Bandung.

0 6 28

PENGARUH SOFTWARE BALABOLKA TERHADAP PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGAKSES SUMBER BELAJAR ELEKTRONIK PADA SISWA TUNANETRA DI SLB NEGERI A KOTA BANDUNG.

10 20 49

Studi Deskriptif Mengenai Self-Regulation Style Akademik Pada Siswa-siswi Penyandang Tunanetra di SMA SLB-A Negeri "X" Bandung.

0 1 76

Penelitian Deskriptif Mengenai Orientasi Masa Depan Bidang Pendidikan pada Siswa SMA Penyandang Tunanetra di SLB-A Negeri Bandung.

0 0 55

KETERAMPILAN MENGEKSPLORASI LINGKUNGAN SISWA TUNANETRA DI SLB YPDP BANDUNG (STUDI KASUS TERHADAP ‘RG’ SALAH SATU SISWA TUNANETRA DI SLB YPDP BANDUNG). - repository UPI S PLB 1002963 title

0 0 3