70
4.2.1 Nilai Kekeluargaan
Nilai kekeluargaan pada budaya masyarakat Cina tergambar dalam peribahasa
隔山隔水 隔
心 g
éshān gé shuǐ bù gé xīn. „Walau dipisah gunung dan sungai, hati tetap bertaut erat‟ dan dalam peribahasa
水 乳
交 融
S huǐrǔjiāoróng. „Bagaikan air dan susu bercampur padu‟.
Peribahasa pertama memiliki makna menjaga silaturrahmi ataupun hubungan kekeluargaan. Walaupun telah berjauhan, namun tidak akan pernah
melupakan keluarga yang ditinggalkan dan hubungan kekeluargaan tetap tidak akan pernah hilang. Peribahasa kedua mengandung makna kekeluargaan yang
telah dibangun tidak akan pernah dapat diputuskan lagi walaupun banyak perbedaan diantaranya.
4.2.2 Nilai Kesabaran dan Ketekunan
Memiliki kesabaran dan ketekunan tidak segampang yang kita pikirkan. Namun, peribahasa ini mengajarkan agar tetap bersabar namun tetap berusaha.
Tergambar dari peribahasa 水 知 鱼 性 ,
山 识 鸟 音 jìn shuǐ zhī yú xìng,
jìnshān shí niǎo yīn. „Hidup di dekat sungai akan memahami karakter ikan, tinggal di dekat gunung akan mengenal kicauan burung
‟ dan dalam peribahasa 任
水 沟 弯 来 弯 去 , 水 照 常 流 得 去
r èn shuǐ gōu wān lái wān qù, shuǐ
zhàocháng liú dé xiàqù. „Walaupun selokan berkelok-kelok, airnya tetap terus
mengalir ‟.
Universitas Sumatera Utara
71 Kedua peribahasa diatas mengajarkan meskipun rintangan kehidupan
sangat banyak namun semangat untuk selalu berjuang dalam menjalani hidup harus tetap ditanamkan di dalam diri setiap manusia. Tidak mudah putus asa bila
mendapat tekanan dan malah menjadikan semua hambatan sebagai tantangan yang harus dilewati. Selalu merasa tertantang dan dituntut untuk tetap berjuang.
4.2.3 Nilai Ketabahan dan Keikhlasan
Setiap perbuatan yang dikerjakan haruslah dengan keikhlasan agar tidak mengharapkan imbalan dari setiap perbuatan tersebut. Termasuk dalam hal
menolong orang lain. Inilah yang diajarkan oleh budaya masyarakat Cina. Tergambar dari peribahasa
救了落水狗, 被咬一
jiùle luòshuǐgǒu, fǎn bèi yǎo yīkǒu. „Menolong anjing yang terjatuh ke air, setelah ditolong anjing itu
malah balik menggigit ‟. Sekalipun perbuatan baik yang dilakukan tidak dibalas
dengan yang baik pula, bahkan dibalas dengan keburukan namun itu semua tidak dapat menyurutkan orang untuk berbuat baik.
4.2.4 Nilai Menghargai
Nilai ini tergambar dari peribahasa 按 倒 牛 头
水 , 到
ànzhe niútóu hē shuǐ, bàn bù dào, yang mengajarkan bahwa memaksakan kehendak
kepada orang lain agar selalu menuruti apa yang telah diperintahkan merupakan perbuatan yang sangat tidak baik. Selain tidak baik, hal itu juga tidak akan
membuahkan hasil selain kesia-siaan. Karena di dunia ini tidak satupun orang
Universitas Sumatera Utara
72 yang ingin diperlakukan layaknya bola yang sangat gampang di oper kemana saja
sesuka hati pemainnya.
4.2.5 Nilai Keteladanan