I-47
BAB V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
5.1. Pengumpulan Data
5.1.1. Data Permintaan Produk
Data permintaan yang dikumpulkan pada penelitian ini diambil data permintaan pada bulan Agustus 2015 untuk daun pintu jenis Colonial, Carolina,
Cadiz, Cheltenham RM, Porch Pairs, dan Provence. Adapun data permintaan produk dan due date dapat dilihat pada Tabel 5.1
Tabel 5.1. Data Permintaan Produk No.
Produk Jumlah Permintaan
Unit Due Date
1 Colonial
126 25 Agustus 2015
2 Carolina
50 20 Agustus 2015
3 Cadiz
80 21 Agustus 2015
4 Cheltenham RM
45 28 Agustus 2015
5 Porch Pairs
68 26 Agustus 2015
6 Provence
24 30 Agustus 2015
Sumber : PT. Suryamas Lestari Prima
5.1.2. Data Mesin
Data mesin yang digunakan dalam proses pembuatan produk dapat dilihat pada Tabel 5.2.
Tabel 5.2. Data Mesin Proses
Keterangan Jumlah
Mesin Waktu Set
Up menit Jumlah Operator
orang Penggergajian
M1 3
5 3
Pengetaman M2
3 5
3
Pengeboran M3
4 20
4
Pengeleman M4
3 10
3
Finishing M5
4 25
4
Sumber : PT. Suryamas Lestari Prima
Universitas Sumatera Utara
I-48
5.1.3. Urutan Proses Produksi
Proses produksi yang dilakukan oleh PT. Suryamas Lestari Prima adalah berdasarkan aturan order yang tiba lebih dahulu akan dilayani terlebih dahulu
Firs Come First Served. Produk yang diproduksi terdiri atas berbagai jenis produk sesuai dengan pesanan pelanggan.
Berdasarkan hasil pengamatan yang telah dilakukan, terdapat lima mesin yang digunakan pada proses pembuatan produk yang diteliti. Aliran proses untuk
produk yang diteliti dapat dilihat pada Gambar 5.1.
Penggergajian M1
Pengetaman M2
Pengeboran M3
Pengeleman M4
Finishing M5
Gambar 5.1. Aliran Proses Produksi Produk yang Diteliti
5.1.4. Rating Factor Pekerja
Penilaian rating factor Rf dilakukan terhadap operator yang bekerja secara manual dan bekerja dengan mesin pada lantai produksi. Perhitungan nilai
rating factor dilakukan menggunakan westinghouse yang memperhatikan 4 faktor yaitu keterampilan, usaha, kondisi dan konsistensi. Contoh perhitungan rating
factor untuk operator 1 pada bagian mesin potong adalah sebagai berikut : Faktor penyesuaian menurut Westinghouse System
Keterampilan : Average = +0,03 Usaha : Average = 0,00
Kondisi kerja : Average = 0,00 Konsistensi : Average = 0,00
Universitas Sumatera Utara
I-49
Faktor penyesuaian Total = +0,03 Nilai di atas diperoleh berdasarkan pengamatan langsung pada saat
bekerja. Pengambilan nilai dilakukan secara subyektif dan sesuai dengan kondisi yang sesungguhnya. Misalnya untuk keterampilan Skill, operator yang diamati
mendapat nilai Good C2 atau +0,03. Penilaian dilakukan atas kriteria berupa : 1.
Kualitas hasil baik. 2.
Bekerjanya tampak lebih baik daripada kebanyakan pekerja umumnya. 3.
Dapat memberi petunjuk-petunjuk pada pekerja lain yang keterampilannya lebih rendah.
4. Tampak jelas sebagai pekerja yang cakap.
5. Tidak memerlukan banyak pengawasan.
6. Tiada keragu-raguan.
Bekerjanya “stabil”. 7.
Gerakan-gerakannya terkoordinasi dengan baik. 8.
Gerakan-gerakannya cepat. Sedangkan dalam penilaian untuk usaha Effort, operator yang diamati
mendapat nilai Average atau 0,00 berdasarkan kriteria berupa : 1.
Tidak sebaik good tapi lebih baik dari poor. 2.
Bekerja dengan stabil. 3.
Menerima saran-saran tetapi tidak melaksanakannya. 4.
Set up dilaksanakan dengan baik. 5.
Melakukan kegiatan-kegiatan dengan perencanaan.
Universitas Sumatera Utara
I-50
Selanjutnya adalah kondisi kerja Condition yang menurut cara Westinghouse adalah kondisi fisik lingkungannya seperti keadaan pencahayaan,
temperatur dan kebisingan ruangan. Dalam proses produksi, ruangan yang digunakan sangat luas, namun kondisi ruangan kotor, berdebu pengap karena
banyaknya mesin yang beroperai pada lantai produksi. Melihat keadaan yang demikian, maka diberi penilaian terhadap kondisi tersebut adalah 0,00 atau
Average. Kemudian faktor yang terakhir adalah konsistensi Consistency operator
dalam menyelesaiakan pekerjaannya. Untuk operator 1 pada bagian mesin potong mendapat nilai konsistensi yaitu Average atau 0,00. Nilai tersebut diberikan
karena waktu penyelesaian operator pada saat bekerja tidak selalu konstan dan tidak berselisih jauh dari rata-rata. Hasil westinghouse factor pada operator dapat
dilihat pada Tabel 5.3. utuk cara perhitungan yang lebih lengkap dapat dilihat pada Lampiran.
Tabel 5.3. Penilaian Rating Factor Operator
Proses Operator
Faktor Rating
Kelas Penyesuaian
Total
Penggergajian 1
Keterampilan Good C2
+0,03 +0,03
Usaha Average
0,00 Kondisi
Average 0,00
Konsistensi Average
0,00 2
Keterampilan Good C2
+0,03 +0,05
Usaha Good C2
+0,02 Kondisi
Average 0,00
Konsistensi Average
0,00 3
Keterampilan Good C1
+0,06 +0,08
Usaha Good C2
0,00 Kondisi
Average 0,00
Konsistensi Average
0,00 Pengetaman
1 Keterampilan
Good C1 +0,06
+0,06 Usaha
Average 0,00
Kondisi Average
0,00 Konsistensi
Average 0,00
Universitas Sumatera Utara
I-51
Tabel 5.3. Penilaian Rating Factor Operator Lanjutan
Proses Operator
Faktor Rating
Kelas Penyesuaian
Total
Pengetaman 2
Keterampilan Average
0,00 +0,05
Usaha Good C1
+0,05 Kondisi
Average 0,00
Konsistensi Average
0,00 3
Keterampilan Good C2
+0,03 Usaha
Good C1 +0,05
+0,08 Kondisi
Average 0,00
Konsistensi Average
0,00
Pengeboran 1
Keterampilan Good C2
+0,03 +0,05
Usaha Good C2
+0,02 Kondisi
Average 0,00
Konsistensi Average
0,00 2
Keterampilan Good C2
+0,03 +0,05
Usaha Good C2
+0,02 Kondisi
Average 0,00
Konsistensi Average
0,00 3
Keterampilan Good C1
+0,06 +0,06
Usaha Average
0,00 Kondisi
Average 0,00
Konsistensi Average
0,00 4
Keterampilan Good C1
+0,06 +0,11
Usaha Good C1
+0,05 Kondisi
Average 0,00
Konsistensi Average
0,00
Finishing 1
Keterampilan Good C2
+0,03 +0,08
Usaha Good C1
+0,05 Kondisi
Average 0,00
Konsistensi Average
+0,01 2
Keterampilan Good C1
+0,06 +0,08
Usaha Good C2
+0,02 Kondisi
Average 0,00
Konsistensi Average
0,00 3
Keterampilan Good C1
+0,06 +0,11
Usaha Good C1
+0,05 Kondisi
Average 0,00
Konsistensi Average
0,00 4
Keterampilan Good C1
+0,06 +0,06
Usaha Average
0,00 Kondisi
Average 0,00
Konsistensi Average
0,00
Pengeleman 1
Keterampilan Good C1
+0,06 +0,06
Usaha Average
0,00 Kondisi
Average 0,00
Konsistensi Average
0,00 2
Keterampilan Good C2
+0,03 +0,03
Usaha Average
0,00 Kondisi
Average 0,00
Konsistensi Average
0,00
Universitas Sumatera Utara
I-52
Tabel 5.3. Penilaian Rating Factor Operator Lanjutan
Sumber : Pengamatan di PT. Suryamas Lestari Prima
Proses Operator
Faktor Rating
Kelas Penyesuaian
Total
3 Keterampilan
Average 0,00
+0,05 Usaha
Good C1 +0,05
Kondisi Average
0,00 Konsistensi
Average 0,00
Universitas Sumatera Utara
I-53
BAB VI ANALISIS PEMECAHAN MASALAH
6.1. Analisis Penjadwalan dengan Metode First Come First Served FCFS