18
e Tekanan darah Pada penderita hipertensi, latihan akan menurunkan tekanan darah,
sehingga menjadi normal. f Sistem respiratori
Pengaruh latihan pada sistem respiratori adalah meningkatkan volume paru secara keseluruhan, dan ada orang-orang tertentu meningkatkan
kapasitas difusi pulmoral. 3 Perubahan-perubahan lain
a Perubahan dalam komposisi tubuh b Perubahan kadar kolesterol dan trigliserida darah.
c Perubahan dalam tekanan darah. d Perubahan dalam aklimatisasi.
e Perubahan dalam jaringan-jaringan penghubung.
e. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kecepatan Maksimal Lari Cepat
Hasil lari cepat 100 meter tergantung pada berbagai faktor diantaranya adalah faktor secara fisiologis dan faktor secara biomekanis, yang tanpa
diragukan lagi merupakan yang terpenting. Menurut Nossek 1982: 58-60 beberapa faktor yang dapat mempengaruhi
kecepatan lari adalah seperti gambar berikut:
19
Gambar 4. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kecepatan Lari diambil dari
Jonath,et.al.,1987 Seperti telah dikemukakan bahwa kecepatan lari tergantung pada
kecepatan kontraksi, kadar komposisi susunan otot mobilitas proses syaraf yang tinggi. Kecepatan kontraksi ,kadar komposisi susunan otot, dan mobilitas proses
syaraf yang tinggi merupakan pembawaan sejak lahir. Hal ini menimbulkan pertanyaan bagaimana kecepatan lari dapat dikembangkan. Langkah awal yang
mungkin dilakukan adalah meningkatkan koordinasi otot antara otot antagonis dan sinergis koordinasi intramuskular di dalam alur gerak. Adapun koordinasi
otot antara yang sinergis dan antagonis menghemat gerakan-gerakan, oleh karena itu kontraksi sinergis berpengaruh terhadap relaksi pada antagonis dan
Mobilitas proses saraf
Stimulasi penghentian
Kontraksi relaksi
Elastisitas otot Kapasitas peregangan
dan kontraksi otot
Koordinasi otot antara yg sinergis antogonis
KECEPATAN Kekuatan kecepatan
dan daya tahan
Teknik olahraga Daya kemauan
20
sebaliknya. Proses ini disebabkan oleh stimulasi pada penghentian melalui syaraf yang tepat.
Menurut Bompa 1983: 249-251, kecepatan lari dipengaruhi oleh faktor- faktor: a heriditas, b waktu reaksi, c kecepatan mengatasi hambatan
eksternal, d teknik, e konsentrasi dan kemauan yang keras, serta e elastisitas otot.
Kecepatan maksimal termasuk dalam kecepatan dasar sebagai kecepatan maksimal yang dapat dicapai gerak siklis ialah produk maksimal yang dapat
dicapai dari frekuensi gerak frekuensi langkah dan amplitudo gerak panjang langkah. Frekuensi dan panjang langkah menjadi faktor yang menentukan pada
jarak lebih dari 15 – 20 meter berikutnya dan menentukan kecepatan maksimal. Terdapat beberapa faktor yang menentukan kecepatan maksimal dalam
lari 100 meter. Menurut Laningham 2004:96, terdapat tiga komponen yang mempengaruhi kecepatan maksimal: frekuensi langkah, panjang langkah, dan
daya tahan aerobik. Pendapat lain mengatakan ketika mencoba untuk meningkatan kecepatan
lari, dua faktor yang paling besar berpengaruh dalam meningkatkan kecepatan maksimal adalah frekuensi langkah dan panjang langkah Faccioni, 2004.
Power otot merupakan komponen gerak yang sangat penting untuk melaksanakan suatu aktivitas gerak dalam setiap cabang olahraga yang
mengkombinasikan antara kecepatan dan kekuatan. Johson 1986: 103 Dari berbagai pendapat tentang faktor-faktor penting yang mempengaruhi
21
kecepatan maksimal, maka dapat dikatakan bahwa Power otot tungkai adalah faktor yang paling berpengaruh terhadap kecepatan lari yang dikaji secara
biomekanika.
f. Analisis Teknik Gerakan Dalam Lari 100 meter