4.1.2. Kebisingan dB vs Frekuensi Hz
Dari data yang dihasilkan dalam uji kebisingan pada knalpot komersil satria FU 150 dan knalpot komposit dengan menggunakan alat Sound level meter
didapatkan hasil berupa data kebisingan dB vs kecepatan rpm, oleh karena itu dengan menggunakan rumus yang telah ada maka untuk kecepatan rpm akan
dirubah menjadi data berupa frekuensi Hz dengan memasukan rumus sebagai berikut.
Contoh : n = 1000 rpm ω =
= 1000
= 104.66 rad
Hz
Tabel 4.3 Data Kebisingan vs Frekuensi pada Knalpot Komersil
No Rpm
Frekuensi X+
Y+ Y-
Z+ Z-
1 1000
16.67 72.6
74.9 71.6
74.5 71.1
2 3000
50 85.9
84.4 84.1
83.9 84.3
3 5000
83.33 86.4
86.8 86.4
86.7 86.2
4 7000
116.67 90.6
89.9 90.1
89.5 89.7
5 9000
150 96.8
95.6 94.4
95.1 94.2
Dari data kebisingan vs frekuensi di atas maka dapat dibuat grafik kebisingan vs frekuensi yang menunjukan tingkat kebisingan yang dihasilkan oleh
knalpot komersil.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.2 Grafik kebisingan vs frekuensi pada knalpot komersil satria FU 150 dengan sumbu X+
Dapat dilihat pada grafik X+ untuk knalpot komersil pada putaran 1000 rpm memiliki frekuensi sebesar 16.67 Hz dan menghasilkan kebisingan sebesar
72.6 dB, pada putaran 3000 rpm memiliki frekuensi sebesar 50 Hz dan menghasilkan kebisingan sebesar 85.9 dB, pada putaran 5000 rpm memiliki
frekuensi sebesar 83.33 Hz dan menghasilkan kebisingan sebesar 86.4 dB, pada putaran 7000 rpm memiliki frekuensi sebesar 116.67 Hz dan menghasilkan
kebisingan sebesar 90.6 dB, pada putaran 9000 rpm memiliki frekuensi sebesar 150 Hz dan menghasilkan kebisingan sebesar 98.6 dB.
Gambar 4.3 Grafik kebisingan vs frekuensi pada knalpot komersil satria FU 150 dengan sumbu Y+
72,6 85,9
86,4 90,6
96,8
70 75
80 85
90 95
100
50 100
150 200
K e
b is
in g
a d
B
Frekuensi Hz
74,9 84,4
86,8 89,9
95,6
70
75 80
85 90
95 100
50 100
150 200
K eb
is in
gan d
B
Frekuensi Hz
Universitas Sumatera Utara
Dapat dilihat pada grafik Y+ untuk knalpot komersil pada putaran 1000 rpm memiliki frekuensi sebesar 16.67 Hz dan menghasilkan kebisingan sebesar
74.9 dB, pada putaran 3000 rpm memiliki frekuensi sebesar 50 Hz dan menghasilkan kebisingan sebesar 84.4 dB, pada putaran 5000 rpm memiliki
frekuensi sebesar 83.33 Hz dan menghasilkan kebisingan sebesar 86.8 dB, pada putaran 7000 rpm memiliki frekuensi sebesar 116.67 Hz dan menghasilkan
kebisingan sebesar 89.9 dB, pada putaran 9000 rpm memiliki frekuensi sebesar 150 Hz dan menghasilkan kebisingan sebesar 95.6 dB.
Gambar 4.4 Grafik kebisingan vs frekuensi pada knalpot komersil satria FU 150 dengan sumbu Y-
Dapat dilihat pada grafik Y- untuk knalpot komersil pada putaran 1000 rpm memiliki frekuensi sebesar 16.67 Hz dan menghasilkan kebisingan sebesar
71.6 dB, pada putaran 3000 rpm memiliki frekuensi sebesar 50 Hz dan menghasilkan kebisingan sebesar 84.1 dB, pada putaran 5000 rpm memiliki
frekuensi sebesar 83.33 Hz dan menghasilkan kebisingan sebesar 86.4 dB, pada putaran 7000 rpm memiliki frekuensi sebesar 116.67 Hz dan menghasilkan
kebisingan sebesar 90.1 dB, pada putaran 9000 rpm memiliki frekuensi sebesar 150 Hz dan menghasilkan kebisingan sebesar 94.4 dB.
71,6 84,1
86,4 90,1
94,4
70 75
80 85
90 95
100
50 100
150 200
K eb
is in
ga n
d B
Frekuensi Hz
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.5 Grafik kebisingan vs frekuensi pada knalpot komersil satria FU 150 dengan sumbu Z+
Dapat dilihat pada grafik Z+ untuk knalpot komersil pada putaran 1000 rpm memiliki frekuensi sebesar 16.67 Hz dan menghasilkan kebisingan sebesar
74.5 dB, pada putaran 3000 rpm memiliki frekuensi sebesar 50 Hz dan menghasilkan kebisingan sebesar 83.9 dB, pada putaran 5000 rpm memiliki
frekuensi sebesar 83.33 Hz dan menghasilkan kebisingan sebesar 86.7 dB, pada putaran 7000 rpm memiliki frekuensi sebesar 116.67 Hz dan menghasilkan
kebisingan sebesar 89.5 dB, pada putaran 9000 rpm memiliki frekuensi sebesar 150 Hz dan menghasilkan kebisingan sebesar 95.1 dB.
Gambar 4.6 Grafik kebisingan vs frekuensi pada knalpot komersil satria FU 150 dengan sumbu Z-
74,5 83,9
86,7 89,5
95,1
70 75
80 85
90
95 100
50 100
150 200
K eb
is in
ga n
d B
Frekuensi Hz
71,1 84,3
86,2 89,7
94,2
70 75
80 85
90 95
100
50 100
150 200
K eb
is in
gan d
B
Frekuensi Hz
Universitas Sumatera Utara
Dapat dilihat pada grafik Z- untuk knalpot komersil pada putaran 1000 rpm memiliki frekuensi sebesar 16.67 Hz dan menghasilkan kebisingan sebesar
71.1 dB, pada putaran 3000 rpm memiliki frekuensi sebesar 50 Hz dan menghasilkan kebisingan sebesar 84.3 dB, pada putaran 5000 rpm memiliki
frekuensi sebesar 83.33 Hz dan menghasilkan kebisingan sebesar 86.2 dB, pada putaran 7000 rpm memiliki frekuensi sebesar 116.67 Hz dan menghasilkan
kebisingan sebesar 89.7 dB, pada putaran 9000 rpm memiliki frekuensi sebesar 150 Hz dan menghasilkan kebisingan sebesar 94.2 dB.
Tabel 4.4 Data Kebisingan vs Frekuensi pada Knalpot Komposit
No Rpm
Frekuensi X+
Y+ Y-
Z+ Z-
1 1000
16.67 74.7
74.3 74.4
74.1 74.5