0,8 kg per hari dan terus meningkat hingga 1 kg per orang per hari pada tahun 2000.
II.2.3. Dampak Perubahn Iklim
Perubahan iklim akan memberikan dampak yang sangat besar pada berbagai sektor, diantaranya:
II.2.3.1. Dampak Perubahan Iklim terhadap Sektor Pertanian Perubahan iklim akan menyebabkan pergeseran musim,
sehingga musim kemarau menjadi lebih panjang. Hal ini akan menyebabkan gagal panen, krisis air bersih dan
kebakaran hutan. Sehingga Indonesia harus mengimpor beras dari luar negeri untuk memenuhi kebutuhannya.
Secara otomatis, produktivitas di bidang pertanian juga akan menurun.
II.2.3.2. Dampak Perubahan Iklim terhadap Kenaikan Muka Air Laut
Kenaikan temperatur menyebabkan es dan gletser di Kutub Utara dan Selatan mencair. Peristiwa ini
menyebabkan terjadinya pemuaian massa air laut dan kenaikan permukaan air laut. Hal ini membawa banyak
perubahan bagi kehidupan di bawah laut, seperti pemutihan terumbu karang dan punahnya berbagai jenis
ikan. Sehingga akan menurunkan produksi tambak ikan dan udang serta mengancam kehidupan masyarakat
pesisir pantai. Kenaikan muka air laut akan menyebabkan hancurnya
tambak-tambak ikan di beberapa daerah, juga dapat merusak terumbu karang yang ada di laut Indonesia.
II.2.3.3. Dampak Perubahan iklim terhadap Ekosistem Meningkatnya tingkat keasaman dari laut karena
bertambahnya karbondioksida di atmosfer akan membawa dampak negatif pada organisme-organisme
laut. Misalnya, hilangnya jenis flora dan fauna khususnya di Indonesia.
10
II.2.3.4. Dampak Perubahan iklim terhadap Sumber Daya Air Pada pertengahan abad ini, rata-rata aliran air sungai dan
kelestarian air di daerah sub polar serta daerah tropis basah diperkirakan akan meningkat sebanyak 10-40.
Sementara di daerah subtropis dan daerah tropis yang kering, air akan berkurang sebanyak 10-30 sehingga
daerah-daerah yang sekarang sering mengalami kekeringan akan semakin parah kondisinya.
II.2.3.5. Dampak Perubahan iklim terhadap Kesehatan Frekuensi timbulnya penyakit seperti malaria dan demam
berdarah akan meningkat. Penduduk dengan kapasitas beradaptasi rendah akan semakin rentan terhadap diare,
gizi buruk, serta berubahnya pola distribusi penyakit- penyakit yang ditularkan melalui berbagai serangga dan
hewan. II.2.3.6. Dampak Perubahan iklim terhadap Sektor Lingkungan
Dengan lingkungan yang rusak, alam akan lebih rapuh terhadap perubahan iklim. Apabila terjadi curah hujan
yang cukup tinggi akan berpotensi menimbulkan bencana alam seperti banjir dan tanah longsor.
II.2.4. Solusi terhadap Perubahan Iklim