Objektivitas dan Keabsahan Data Metode Analisis Data

72 5. M.Ridodhin SH Kasi. Perencanaan 6. Suhartono S.E Kabag. Keuangan 7. Dra. Tatik Rumiyati Kasub.Bag.Kepegawaian 8. Tejo Dipoyono Kasub.Din Pendaftaran dan Penetapan.

6. Objektivitas dan Keabsahan Data

Teknik yang digunakan untuk mengecek keabsahan data dalam penelitian ini adalah Triangggulasi. Triangulasi adalah teknik pemeriksaan keabsahan data dengan memanfaatkan sesuatu yang lain diluar data itu untuk keperluan pengecekan atau pembanding terhadap data itu Moleong, 1994 : 178. Menurut Patton, triangulasi dengan sumber berarti membandingkan dan mengecek balik derajad kepercayaan suatu informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat yang berbeda dalam metode kualitatif hal ini dapat dicapai dengan jalan : a. Membandingkan data hasil pengamatan dengan hasil wawancara b. Membandingkan dengan apa yang dikatakan orang di depan umum dengan apa yang dikatakan secara pribadi. c. Membandingkan apa yang dikatakan orang-orang mengenai situasi peneliti dengan apa yang dikatakan sepanjang waktu. d. Membandingkan keadaan dan prespektif seseorang dengan berbagai pendapat dan pandangan orang seperti rakyat biasa, orang berpendidikan menengah atau tinggi, orang berada, orang pemerintahan. 73 e. Membandingkan hasil wawancara dengan isi dokumen yang berkaitan moleong, 2000 : 178. Triangulasi dengan memanfaatkan sumber yang berarti membandingkan dengan mengecek balik derajad kepercayaan suatu informasi yang diproses melalui waktu dan alat yang berbeda dalam metode penelitian kualitatif ini hanya dapat dicapai dengan dua bahan pembanding yaitu : 1. Membandingkan data hasil pengamatan dengan hasil wawancara 2. Membandingkan hasil wawancara dengan isi dokumen yang berkaitan. Teknik triangggulasi yang banyak digunakan adalah pemeriksaan melalui smber lain yaitu dengan jalan: Teknik sama Sumber berbeda

7. Metode Analisis Data

Metode analisis data adalah pengatur urutan data, mengorganisasikan kedalam suatu pola kategori dan satuan dalam penelitian ini bersifat diskriptif analisa yang merupakan gambaran sebuah penelitian Moleong, 2000:103. Setelah data yang dibutuhkan terkumpul, langkah berikutnya yang harus dilakukan adalah tahap analisis data, yaitu tahap pemanfaatan data sedemikian rupa, sehingga dapat menyimpulkan kebenaran yang dapat digunakan dalam menjawab pokok permasalahan. Wawancara Sumber informan A Sumber informan B 74 Dalam penelitian ini analisis yang digunakan bersifat diskriptif analisis yang dilakukan 4 tahap yaitu : a. Pengumpulan Data Dalam hal ini peneliti mencatat semua data secara obyektif dan apa adanya sesuai hasil pengamatan dan wawancara di lapangan. b. Reduksi Data Yaitu pemilihan pemusatan perhatian pada penyederhanaan, pengabstrakan dan transformasi data kasar yang muncul dari catatan tertulis dilapangan. Reduksi data merupakan suatu bentuk analisis menanyakan, menggolongkan, mengarahkan, membuang yang tidak perlu dan mengorganisasi data dengan cara sedemikian rupa sehingga kesimpulan finalnya dapat ditarik dan diverifikasi Miles 1992: 15-16 c. Penyajian Data Yaitu sekumpulan informasi yang tersusun, yang memberi kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan pengmbilan tindakan, menurut Miles 1992 : 17-18 penyajian data merupakan analisa merancang deretan kolom-kolom dalam sebuah matrik untuk data kualitatif dan menentukan jenis, bentuk data yang dimasukkan dalam kotak-kotak matrik. d. Menarik Kesimpulan Verifikasi Kesimpulan adalah suatu tinjauan ulang pada catatan dilapangan atau kesimpulan dapat ditinjau sebagai makna yang muncul data yang harus di uji kebenarannya, kekokohannya dan kecocokannya. Yaitu 75 merupakan validitasnya Miles 1992: 19 tahap analisis data kualitatif diatas dapat dilihat pada gambar berikut: Model analisis interaktif Miles dan Huberman, 1992: 20.

B. Prosedur Penelitian