5. Moh. Ma’mur.
S.Pd. SH.M.Pd
W.KUBLK L
Kepala UPTD
Pendidikan Kecamatan
Bulakamba
6. Nurnangisih, S.Pd W.ITKBLK P
Wakil Ketua IGTKI Kecamatan
Bulakamba
7. Khusnul Khotimah, S.Pd.I W.IRABLK P
Ketua IGRA
Kecamatan Brebes 8. Fatonah
W.HPBLK P
Ketua Kecamatan
Bulakamba
3.3 Lokasi Penelitian dan Waktu Penelitian
Patton dalam Poerwandari 2001:58, menguraikan pedoman pengambilan sampel pada penelitian kualitatif, yang harus disesuaikan dengan masalah dan
tujuan penelitian: 1. Pengambilan sampel extrim atau menyimpang: pendekatan ini memfokuskan
pada kasus-kasus yang kaya dengan informasi, karena mereka berbeda atau menampilkan karakteristik khusus dalam aspek-aspek tertentu. Kasus yang
‘tidak biasa’ atau kasus dianggap menampilkan cirri-ciri extrrim. 2. Pengambilan sampel berfokus pada intensitas: logika yang dipakai di sini
sama dengan pengambilan kasus extrim, yakni untuk memperoleh data yang kaya mengenai suatu fenomena tetentu.
3. Pengambilan sampel dengan variasi maksimum: pengambilan sampel ini dilakukan bila subyek atau target penelitian menampilkan banyak variasi, dan
penelitian pertujuan menangkap dan menjelaskan tema-tema sentral yang tertampil sebagai akibat keluasaan cakupan partisipan peneliti.
Pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah pengambilan sampel extrim atau menyimpang. Karena dilihat dari jumlah besar dan kecil APK di 17
Kecamatan di Kabupaten Brebes. Dimana APK Kabupaten Brebes sebesar 49,03. Kecamatan Brebes sebesar 13 dan Kecamatan Bulakamba sebesar
5,1. Penelitian ini dilakukan dengan mengambil lokasi di Kecamatan Brebes
dan di Kecamatan Bulakamba. Waktu pelaksanaan kurang lebih adalah 2 bulan dimulai dari bulan Juli-September 2012.
3.4 Sumber Data PenelitianResponden
Sumber data utama dalam penelitian kualitatif ialah kata-kata dan tindakan, selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen dan lain-lain Lofland
dalam Moleong, 2006:157. Sumber data dalam penelitian ini adalah:
3.4.1 Data primer Data primer adalah pencatatan utama yang diperoleh melalui wawancara
atau pengamatan berperan serta merupakan hasil usaha gabungan dari kegiatan melihat, mendengar dan bertanya. Data utama tersebut dapat berupa kata-kata dan
tindakan orang-orang yang diamati dan dicatat melalui perekaman videoaudio tape, pengambilan foto atau film Moleong, 2005: 157.
Data primer akan diambil dari hasil wawancara dengan informan Kepala UPTD Pendidikan, Ketua IGTKI, Ketua IGRA, Ketua HIMPAUDI dengan
merekam audio saat wawancara berlangsung. 3.4.2 Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang diperoleh dari tindakan atau data itu diperoleh dari sumber tertulis. Dilihat dari segi sumber data, bahan tambahan
yang berasal dari sumber tertulis dapat dibagi atas sumber buku dan majalah ilmiah, sumber dan arsip, dokumen pribadi, dokumen resmi Moleong, 2005:
159. Data sekunder dalam penelitian ini adalah data dari arsip yang diperoleh
dari Dinas Pendidikan Kabupaten Brebes, UPTD Pendidikan, Ketua Forum PAUD sebagai dokumen yang menunjang dalam penelitian ini.
3.5 Teknik Pengumpulan Data