Daya pancar Penentuan Radius Coverage BTS Propagasi Loss

g. Daya pancar

Daya pancar dapat dicari dengan menggunakan persamaan :

3.2 Penentuan Radius Coverage BTS

Untuk menentukan radius coverage dipakai persamaan Okumura Hatta. Model ini merupakan salah satu model yang terkenal dan paling banyak digunakan untuk melakukan prediksi sinyal didaerah urban. Model ini sangat cocok bila diterapkan pada daerah urban dan suburban. Dimana: f = frekuensi Mhz h b = tinggi antenna BTS m h m = tinggi antenna mobile station m R KM = jarak antara BTS dan MS C1 = 69,55 untuk 400 ≤ f ≤ 1500 MHz 46,30 untuk 1500 ≤ f ≤ 2000 MHz C2 = 26,16 untuk 400 ≤ f ≤ 1500 MHz 33,90 untuk 1500 ≤ f ≤ 2000 MHz Universitas Sumatera Utara Cm = 0, K = Untuk L H = L M , maka : Daerah Urban : Daerah Suburban : Dengan C m = 0, Daerah Rural : Dengan C m = 0,

3.3 Propagasi Gelombang Radio

Seperti kita ketahui, bahwa dalam pentransmisian sinyal informasi dari satu tempat ke tempat lain dapat dilakukan melalui beberapa media, baik media fisik , yang berupa kabelkawat wire maupun media non-fisik bukan kabelkawat, yang lebih dikenal dengan wireless, seperti halnya udara bebas. Dengan beberapa pertimbangan teknis dan terutama ekonomis, untuk komunikasi pentransmisian gelombang dalam jarak yang jauh, akan lebih efisien apabila menggunakan udara bebas sebagai media transmisinya. Hal ini memungkinkan karena gelombang radio atau RF radio frequency akan diradiasikan oleh antena sebagai matching device antara sistem pemancar dan udara bebas dalam bentuk radiasi gelombang elektromagnetik. Gelombang ini merambat atau Universitas Sumatera Utara berpropagasi melalui udara dari antena pemancar ke antena penerima yang jaraknya bisa mencapai beberapa kilometer, bahkan ratusan sampai ribuan kilometer.[5]

3.3.1 Dasar-Dasar Propagasi Gelombang Radio

Defenisi dari propagasi adalah perambatan gelombang pada media perambatan. Media perambatan atau biasa disebut juga saluran transmisi gelombang dapat berupa fisik yaitu sepasang kawat konduktor, kabel koaksial dan berupa non fisik yaitu gelombang radio atau sinar laser. Gambar 3.2 Propagasi gelombang

3.3.2. Gelombang radio dan spectrum elektromagnetik

Gelombang radio termasuk keluarga radiasi elektromagnetik meliputi infra merah, cahaya tampak, ultraviolet, sinar x, dan bahkan panjang gelombang gamma yang lebih pendek dan sinar kosmik. Gelombang elektromagnetik berasal dari interaksi antara medan listrik dan medan magnet seperti Gambar 3.3 Universitas Sumatera Utara Gambar 3.3 Medan listrik dan medan magnet pada gelombang elektromagnetik Menurut john 1988:8- 10 nilai panjang gelombang λ berhubungan dengan frekuensi f dan kecepatan gelombang v, dimana kecepatan gelombang bergantung pada media. Dalam kasus ini medianya adalah ruang bebas free spacevacuum. Pada gambar 3.5 di tunjukkan hubungan antara panjang gelombang dan frekuensi pada v= c. banyak jenis frekuensi. Berikut adalah daftar frekuensi yang lebih rinci. Universitas Sumatera Utara Gambar 3.4. Polarisasi gelombang elektromagnetik

3.3.3 Polarisasi Gelombang Elektromagnetik

J, Herman 1986: 1.43 menyatakan polarisasi gelombang didefinisikan sebagai sifat gelombang elektromagnetik yang menjelaskan arah dan amplitude vector kuat medan magnet sebagai fungsi waktu. Ada 3 macam polarisasi gelombang yaitu polarisasi linier, polarisasi lingkaran, dan polarisasi eliptis. Gambar 3.5 Polarisasi Gelombang Elektromagnetik Universitas Sumatera Utara

3.4 Gelombang Ruang Bebas Free Space

Seperti kita ketahui bahwa permukaan bumi dapat mengubah propagasi suatu gelomba ng, dengan demikian kondisi yang ideal dari ruang bebas di mana gelombang elektromagnetik dipancarkan dapat kita asumsikan. Dengan kita anggap bahwa daya sebesar P watt diradiasikan atau dipancarkan dari suatu antenna pemancar di udara bebas ke segala penjuru dalam bentuk yang seragam. Pada jarak yang sangat jauh, medan gelombang yang teradiasikan dapat dianggap menjadi gelombang datar yang mempunyai kuat medan listrik E.

3.4.1 Pembiasan Oleh Atmosfir Bumi

Pada atmosfir bumi terjadi pembiasan gelombang sekitar 18 km dari permukaan bumi di daerah khatulistiwa dan sampai sekitar 8 dan 11 km di daerah kutub selatan dan utara. Untuk itu radius bumi diubah disesuaikan demikian hingga kelengkungan relatif antara gelombang dan bumi tetap seperti yang di tunjukkan Gambar 3.6 radius kelengkungan bumi yang telah disesuaikan dengan perbandingan antara radius efektif bumi dan radius bumi yang sesunguhnya disebut dengan faktor K. pada kondisi atmosfer normal, dalam perhitungan radius bumi ekuivalen biasanya digunakan K = 43 Gambar 3.6 Radius efektif bumi Universitas Sumatera Utara Gambar 3.7 Profil lintasan path loss dengan faktor k = 43

3.4.2 Propagasi Line Of Sight LOS

Propagasi gelombang pada frekuensi diatas 30 MHz memanfaatkan gelombang langsung dan gelombang pantul oleh permukaan bumi. Pada gambar 3.8 berikut ini adalah gambaran dri propagasi los. Gambar 3.8 Daerah freshnel di sekitar lintasan langsung

3.5 Propagasi Loss

Propagasi loss mencakup semua perlemahan yang diperkirakan akan dialami sinyal ketika berjalan dari base station ke mobile station. Adanya pemantulan dari beberapa obyek dan pergerakan mobile station menyebabkan kuat sinyal yang diterima oleh mobile station bervariasi dan sinyal yang diterima tersebut mengalami path loss. Path loss akan membatasi kinerja dari sistem komunikasi bergerak sehingga memprediksikan path loss merupakan bagian yang penting dalam perencanaan sistem komunikasi bergerak. Path loss yang terjadi Universitas Sumatera Utara pada sinyal yang diterima dapat ditentukan melaui model propagasi tertentu. Model propagasi biasanya memprediksikan rata-rata kuat sinyal yang diterima oleh mobile station pada jarak tertentu dari base station ke mobile station. disamping itu model propagasi juga berguna untuk memperkierakan daerah cakupan sebuah base station sehingga ukuran sel dari base station dapat ditentukan. Model propagasi juga dapat menentukan daya maksimm yang dapat dipancarkan untuk menghasilkan kualitas pelayanan yang sama pada frekuensi yang berbeda. Perkiraan rugi lintasan propagasi yang dilalui oleh gelombang yang terpancar dapat dihitung.

3.6 Gelombang Langit Sky wave